Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk esok hari, 22 Januari 2025.
BMKG mengingatkan masyarakat akan potensi hujan sedang hingga lebat di sebagian besar wilayah Indonesia, terutama di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara, akibat pengaruh Monsun Asia yang membawa massa udara basah dari daratan Asia ke wilayah Indonesia.
Monsun Asia: Meningkatkan kelembapan udara di Indonesia, khususnya di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.
Sirkulasi Siklonik: Terpantau di Selat Karimata, Kalimantan Utara, NTT, dan Papua Barat Daya, menyebabkan daerah konvergensi dan perlambatan angin di:
Laut Natuna hingga Selat Karimata.
Perairan Selatan Bali hingga NTT.
Laut Seram.
Konfluensi Angin: Terjadi di Sumatera bagian tengah dan selatan, pesisir barat Sumatera, Jawa bagian barat, dan perairan selatan Jawa, meningkatkan potensi hujan dan gelombang tinggi.
Kombinasi kondisi ini menyebabkan potensi cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat, petir, dan peningkatan gelombang laut di beberapa wilayah perairan Indonesia.
Hujan Sedang hingga Lebat: Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Bali, NTB, NTT, Papua Barat, dan Papua.
Ketinggian Gelombang Laut: Perairan Selatan Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Laut China Selatan, dengan kecepatan angin hingga 25 knot.
Banjir Rob: Diperkirakan terjadi di wilayah pesisir utara Jawa Tengah.
Berawan: Banda Aceh, Jambi.
Berawan Tebal: Jakarta.
Hujan Ringan: Medan, Bandung, Surabaya, Jayapura, dan banyak kota lainnya.
Hujan Sedang: Makassar, Denpasar, Pontianak, Gorontalo, Ambon, dan lainnya.
Hujan Lebat: Manado.
Hujan Petir: Tanjung Selor, Palangkaraya, Banjarmasin, Merauke.
Tetap waspada terhadap potensi hujan lebat yang dapat disertai petir.
Perhatikan potensi banjir dan jalanan licin yang dapat membahayakan keselamatan.
Pantau informasi terkini melalui aplikasi Info BMKG, media sosial resmi, atau situs web BMKG untuk pembaruan cuaca setiap 3 jam sekali.
Dengan cuaca yang diprediksi cukup ekstrem di beberapa wilayah, masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan mempersiapkan diri menghadapi kondisi ini.
Informasi prakiraan cuaca ini penting untuk mengurangi risiko bencana dan memastikan keselamatan bersama. (BMKG/Z-10)
Waspadai banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah, karena air laut pasang masih berlangsung dengan ketinggian maksimum 1 meter.
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konfluensi terpantau memanjang dari perairan Barat-Bengkulu hingga Barat-Sumatera Barat, di pesisir selatan Jawa Timur hingga Jawa Tengah
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan
GEMPA bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu (23/7) pukul 21.06 WITA, mengakibatkan tiga rumah warga mengalami kerusakan.
BMKG mencatat sebanyak 11 gempa susulan terjadi setelah gempa utama bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/7) malam.
Poso, Provinsi Sulawesi Tengah diguncang gempa bumi, Kamis (24/7). Gempa bumi itu merupakan gempa dangkal dan tidak berpotensi tsunami
Air laut pasang (rob) tersebut berdampak terhadap sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak, Jepara dan Pati.
Puncak musim kemarau di Riau berlangsung pada Juli, berbeda dengan mayoritas wilayah Indonesia yang puncaknya terjadi di Agustus.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Rabu, 23 Juli 2025, dengan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah
BMKG merilis prakiraan cuaca 21 Juli 2025: waspadai gelombang tinggi, hujan petir, dan potensi banjir rob di berbagai wilayah Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved