Penurunan Biaya Haji Tahun 2025 Sesuai Harapan Presiden

M Iqbal Al Machmudi
06/1/2025 19:33
Penurunan Biaya Haji Tahun 2025 Sesuai Harapan Presiden
Menteri Agama Nasaruddin Umar (tengah) saat hadir dalam Rapat Kerja (Raker) Panja Haji Komisi VIII DPR(MI/Susanto)

MENTERI Agama Nasaruddin Umar mengatakan disepakati Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1446 H/2025 M sesuai dengan harapan dari Presiden RI Prabowo Subianto. Ia menyebut Kepala Negara meminta agar penyelenggaraan haji bisa semurah mungkin namun tetap utamakan pelayanan yang maksimal.

"Sebetulnya ini adalah harapan Presiden RI Prabowo Subianto agar calon jemaah haji diberikan kesempatan untuk melaksanakan ibadah haji dengan semurah mungkin dan Alhamdulillah pada kesempatan ini terwujud," kata Nasaruddin dalam RDP Komisi VIII dengan Kemenag di Senayan, Jakarta, Senin (6/1).

Diketahui Panja BPIH DPR RI dan Kementerian Agama (Kemenag) telah sepakat BPIH tahun ini sebesar Rp89.410.258 per jemaah. 

Komposisi haji 1446 H/2025 M terdiri dari biaya bersumber dari nilai manfaat rata-rata per jemaah haji sebesar Rp33.978.580 atau sebsar 38% dari rata-rata BPIH yang dialokasikan untuk pengelolaan ibadah haji di luar dan dalam negeri.

Sehingga total nilai manfaat yang digunakan untuk BPIH 1446 H/2025 M sebesar RP6,8 triliun atau turun sebesar Rp1,3 triliun dari tahun sebelumnya.

Kemudian Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang dibiayai langsung oleh jemaah haji sebesar Rp55.431.750 atau sebesar 62% yang dialokasikan untuk biaya penerbangan, akomodasi di Makkah dan Madinah, biaya hidup. Dengan keputusan tersebut maka Bipih 1446 H/2025 M turun sebesar Rp614.420 dari Bipih tahun lalu.

"Sebetulnya BPKH juga mendapatkan semacam kesempatan karena nilai manfaat yang bisa diberikan kepada calon jemaah haji tidak sebesar tahun lalu dan artinya terjadi juga penghematan," ujar dia.
Ia berharap rencana penurunan BPIH tersebut selaras dengan lancarnya penyelenggaraan haji pada Juni nanti.

"Tentu permohonan kita juga kepada Allah agar kita tidak hanya tersenyum pada bulan Januari ini mendengarkan penurunan ongkos jemaah haji tapi juga pada bulan Juni nanti akan datang kita tetap tersenyum karena mungkin mendapatkan image yang lebih positif masyarakat kita," pungkasnya. (Iam/M-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya