Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
TERUS perkuat kolaborasi antarinstitusi dalam membangun sistem pencegahan tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan yang efektif, sebagai bagian dari proses pembangunan sumber daya manusia (SDM) nasional yang berdaya saing.
"Sistem pencegahan tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan harus dibangun sejak dini dengan melibatkan sejumlah institusi terkait. Penguatan kolaborasi antarinstitusi itu harus mendapat dukungan semua pihak," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (3/1).
Pada Kamis (2/1), Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi melakukan audiensi dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti dalam rangka memperkuat sinergi dalam mencegah dan menangani kekerasan terhadap anak di lingkungan pendidikan.
Sementara itu, data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni-PPA) yang dikelola oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mencatat 28.831 kasus kekerasan terhadap anak di Indonesia terjadi sepanjang 2024 terhitung sejak Januari hingga Desember.
Menurut Lestari, berbagai upaya untuk mewujudkan perlindungan anak dan perempuan dari tindak kekerasan merupakan langkah strategis untuk memastikan kualitas SDM nasional yang merupakan generasi penerus bangsa ini.
Rerie, sapaan akrab Lestari, berpendapat, kualitas kesehatan fisik dan mental anak dan perempuan sangat mempengaruhi daya saing anak bangsa di masa depan.
Sehingga, tambah Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah, upaya membangun sistem pencegahan tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan yang efektif harus menjadi perhatian serius semua pihak agar mampu diwujudkan.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong agar para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah konsisten memperkuat kolaborasi antarinstitusi terkait upaya menciptakan lingkungan tumbuh kembang yang aman dan sehat bagi setiap anak bangsa, sehingga mampu melahirkan generasi penerus yang berdaya saing di masa depan. (*/Z-2)
Sejak Januari hingga 14 Juni 2025, pelaporan yang masuk di Kementerian PPPA lebih dari 11.800. Kemudian laporan meningkat tajam menjadi sekitar 13 ribu per 7 Juli 2025.
Jaksa menuduh Sean "Diddy" Combs menjalankan jaringan perdagangan seks dan kekerasan terhadap perempuan, termasuk mantan pacarnya, Cassandra Ventura.
Adapun rata-rata laporan kasus kekerasan perempuan dan anak mencapai 47 kasus per bulan selama Januari-Mei 2025.
Bupati Kebumen Lilis Nuryani mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berani melapor jika terjadi kekerasan.
KOMNAS Perempuan mencatat dalam rentang 2020-2024, sekurangnya terdapat 190 pelaporan kasus kekerasan terhadap perempuan yang dilakukan oleh TNI.
Halimah juga menyoroti pentingnya edukasi dan kesadaran masyarakat mengenai kekerasan berbasis gender.
Dorong peran aktif setiap anak bangsa dalam mengisi kemerdekaan melalui proses pembangunan di berbagai bidang, demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata.
Semangat persatuan yang dibangun harus benar-benar mampu diwujudkan dan dipraktikkan dalam keseharian masyarakat.
REVISI Undang-Undang PPMI harus mempertimbangkan perlindungan menyeluruh yang responsif gender dan prinsip-prinsip HAM bagi para pekerja migran Indonesia (PMI).
PENGUATAN peran orangtua dibutuhkan dalam mendukung upaya meningkatkan kualitas kesehatan keluarga di tanah air.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan literasi keuangan digital bagi perempuan penting sebagai bagian dari upaya pemberdayaan untuk mewujudkan kesejahteraan
Upaya peningkatan gizi keluarga harus dibarengi dengan peningkatan pemahaman para ibu dan orang tua pada umumnya, terkait pemenuhan gizi seimbang keluarga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved