Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Curah hujan yang meningkat menyebabkan genangan air di berbagai tempat, baik di sekitar rumah maupun lingkungan sekitar.
Genangan pada talang air, ban bekas, kaleng, botol, pelepah daun, atau lubang pohon menjadi tempat ideal berkembangnya nyamuk.
Peningkatan jumlah nyamuk penyebar DBD sejalan dengan meningkatnya risiko penyebaran virus.
Musim hujan membawa kelembaban tinggi yang mendukung nyamuk Aedes aegypti hidup lebih lama dan berkembang biak lebih cepat, sehingga populasi nyamuk meningkat drastis dan risiko penularan DBD semakin tinggi.
Cuaca hujan sering kali membuat aktivitas luar ruangan berkurang.
Masyarakat lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah dan cenderung mengabaikan upaya pencegahan seperti membersihkan lingkungan dari potensi sarang nyamuk atau menggunakan pelindung anti-nyamuk.
Gejala umum DBD meliputi:
Hingga kini, belum ada obat yang mampu membasmi virus Dengue, dan vaksin pencegahannya masih dalam tahap pengembangan. Oleh karena itu, cara terbaik untuk mencegah DBD adalah melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan metode 3M Plus.
Plus, langkah tambahan untuk mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk:
Dengan memahami faktor pemicu dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat mengurangi risiko penyebaran DBD di musim hujan ini. (RO/Z-10)
Sumber:
Musim hujan bukan halangan untuk diet. Temukan 5 makanan hangat rendah kalori namun bergizi tinggi.
Tips aman berkendara saat musim hujan: jaga keselamatan di jalan! Kurangi risiko kecelakaan, periksa kendaraan, dan waspadalah terhadap aquaplaning. Baca
Pembangunan Prasarana Pengendali Banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) Serang, Kabupaten Kulon Progo, resmi rampung 100%
Musim hujan sering kali dikaitkan dengan rentetan perubahan suasana hati yang cenderung negatif.
Musim hujan meningkatkan risiko penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) akibat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti.
PERUBAHAN pola cuaca semakin nyata di Indonesia. Peneliti BRIN Erma Yulihastin, mengungkapkan bahwa musim hujan saat ini tak lagi berjalan secara reguler.
Masyarakat diminta melakukan tindakan 3M, dengan membersihkan wadah-wadah yang bisa menampung genangan air bersih sebagai tempat nyamuk bersarang.
PAFI Kalteng mendorong pemerintah daerah dan dinas kesehatan setempat untuk melakukan pemetaan ulang terhadap kebutuhan obat-obatan DBD
Demam Berdarah Dengue (DBD) memang disebabkan oleh dengue yang ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegypti, namun ternyata bukan hanya itu penyebabnya.
Bila dibandingkan pada 2024 terdapat 257.271 kasus dengue yang dilaporkan (Incidence Rate/IR: 91,93/100.000 penduduk) dan 1.461 kematian atau Case Fatality Rate/CFR: 0,57%.
Gigitan nyamuk ini bisa menyebabkan gejala yang cukup serius, seperti demam tinggi, nyeri sendi, dan pendarahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved