Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PSIKOLOG klinis lulusan Universitas Indonesia Kasandra A Putranto menyarankan para orangtua untuk memberikan kesempatan kepada anak untuk berusaha menyelesaikan masalah mereka sendiri agar bisa membangun ketangguhan.
Kasandra, Selasa (12/11), menyampaikan bahwa belajar menghadapi perlakuan dari orang lain merupakan bagian dari tahapan pembangunan ketangguhan dalam proses tumbuh kembang anak.
Menurut dia, anak-anak bisa belajar membedakan hal baik dan buruk, membela diri, serta menangkal pengaruh buruk saat menghadapi perlakuan buruk dari orang lain.
"Kemampuan ini harus dimiliki sejak kecil, secara bertahap, agar anak dapat membedakan mana yang baik dan buruk dan menangkal pengaruh buruk tersebut," katanya.
Kasandra mengemukakan bahwa orangtua yang membiarkan anak menyelesaikan konfliknya sendiri bukannya tidak peduli.
Orangtua yang demikian justru mengajarkan anak untuk mengetahui kapan mereka harus bertindak dan membela diri.
Dalam hal ini, menurut Kasandra, orangtua bisa lebih dulu melihat seberapa besar masalah atau konflik yang sedang dihadapi oleh anak.
Kalau menurut penilaian orangtua, masalah dan konfliknya masih bisa dihadapi sendiri oleh anak, mereka bisa sekedar mengamati tanpa terlibat
langsung dalam penyelesaian masalah.
Menurut Kasandra, orangtua bisa membantu atau mengambil alih penanganan kalau masalah atau konfliknya membahayakan anak.
"Ketika sudah mengandung risiko bagi anak, masa depan anak, dan mengancam keselamatan, serta ketika anak belum mampu menyelesaikan
sendiri," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Menurut sejumlah penelitian, musik bisa dikenalkan kepada anak dari usia di bawah enam tahun.
Menurut Director Learning Development JMAkademi, Coach A Ricky Suroso, orangtua perlu membekali anak-anaknya di usia golden untuk tangguh dalam karakter dan punya daya juang tinggi.
Konsumsi makanan dan minuman dengan kadar gula tinggi dapat menyebabkan kelebihan berat badan dan obesitas serta memicu diabetes dan gangguan kesehatan jantung.
FENOMENA masalah komunikasi antara orangtua dan anak sudah terjadi sejak lama, dan bukan menjadi hal yang asing lagi.
Membangun rutinitas yang konsisten mulai dari bangun tidur hingga kemandirian anak untuk mengurus dirinya sendiri sudah harus menjadi perhatian orangtua sebelum anak masuk sekolah.
Setiap anak memiliki potensi luar biasa dan peran orangtua sangat menentukan bagaimana potensi itu tumbuh.
Menjadikan masalah sebagai sumber penghasilan untuk bertahan hidup adalah salah satu bentuk penerimaan terhadap masalah yang dihadapi dan menyadari itu bagian dari hidup.
10 nama Capim KPK yang disetorkan pansel masih menerapkan logika keterwakilan dari unsur aparat penegak hukum.
Nantinya, kelima komponen penting ini akan dilibatkan langsung dalam proses perencanaan, implementasi, hingga evaluasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved