Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Sering Kaget, Apakah Tanda Penyakit Jantung? Ini Faktanya!

Nur Amalina
28/9/2024 15:00
Sering Kaget, Apakah Tanda Penyakit Jantung? Ini Faktanya!
Kemungkinan penyakit yang timbul akibat kaget(Freepik)

Pernahkah Anda merasa sering terkejut, bahkan oleh hal-hal kecil seperti suara tiba-tiba atau situasi yang tak terduga?

Jika ya, mungkin muncul kekhawatiran apakah hal ini berkaitan dengan masalah jantung.

Namun, benarkah sering kaget adalah tanda dari penyakit jantung? Mari kita telaah lebih dalam.

Baca juga : Olahraga Santai untuk Penderita Jantung, Cara Cerdas Mengatur Energi

Jenis-jenis Penyakit Jantung dan Gejalanya

Penyakit jantung sendiri ada banyak jenisnya, dan masing-masing memiliki gejala yang berbeda-beda.

Mulai dari penyakit jantung koroner, penyakit jantung bawaan, kardiomiopati (lemah jantung), aritmia (gangguan irama jantung), hingga kelainan katup jantung dan gagal jantung.

Gejala umum yang sering diasosiasikan dengan penyakit jantung biasanya melibatkan sensasi tidak nyaman di bagian dada, terutama di sebelah kiri.

Baca juga : Ini Penyebab Masalah Jantung yang Dialami Orang Muda

Rasa tersebut bisa berupa:

•    Dada terasa tertekan atau berat,
•    Sensasi panas,
•    Nyeri tajam,
•    Sesak napas,
•    Dada terasa seperti mengganjal.

Selain itu, gejala lainnya yang sering ditemui adalah mudah lelah, munculnya keringat dingin, pembengkakan tubuh, hingga jantung berdebar-debar.

Lantas, Apakah Sering Kaget Termasuk Tanda Penyakit Jantung?

Mudah kaget sebenarnya bukanlah tanda spesifik dari penyakit jantung.

Baca juga : Ciri-Ciri Henti Jantung Mendadak dan Penanganannya

Ini lebih merupakan reaksi tubuh terhadap rangsangan dari luar yang mungkin mengejutkan, dan sering kali tidak terkait langsung dengan kesehatan jantung.

Pada situasi tertentu, terutama ketika kita sedang tidak fokus atau tegang, rasa kaget bisa muncul dengan lebih mudah.

Reaksi ini melibatkan sistem saraf simpatis, yang bertanggung jawab atas respons fight or flight (melawan atau melarikan diri). Ketika sistem saraf ini teraktivasi karena kita terkejut, detak jantung bisa meningkat, dan dada mungkin terasa tidak nyaman.

Baca juga : Sillent Kiler, Ini Alasan Mengapa Harus Lakukan Pemeriksaan Jantung Sedini Mungkin

Inilah yang terkadang membuat seseorang keliru mengira bahwa sering kaget adalah gejala dari penyakit jantung.

Namun, jika kaget hanya terjadi sesekali dan tidak disertai gejala-gejala jantung lainnya, kemungkinan besar itu adalah respons tubuh yang wajar dan tidak memerlukan perhatian medis khusus.

Bagaimana Mencegah Agar Tidak Mudah Kaget?

Meskipun sering kaget umumnya tidak berbahaya, tetap ada cara untuk mengurangi frekuensinya, terutama jika hal ini sering terjadi dan mengganggu aktivitas sehari-hari Anda.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda lebih rileks dan fokus:

1. Perbanyak waktu relaksasi.

Cobalah latihan pernapasan atau meditasi untuk menenangkan pikiran.

2. Berhenti merokok.

Nikotin dalam rokok dapat merangsang sistem saraf dan meningkatkan respons tubuh terhadap stres.

3. Giat berolahraga.

Aktivitas fisik rutin dapat membantu tubuh melepaskan ketegangan dan meningkatkan kebugaran jantung.

4. Istirahat yang cukup.

Kurang tidur dapat membuat Anda lebih mudah terkejut karena tubuh tidak dalam kondisi optimal.

5. Tetap fokus pada aktivitas yang dijalani.

Dengan lebih fokus, Anda bisa mengurangi gangguan dari hal-hal kecil yang mungkin membuat Anda kaget.

Kapan Perlu Mencari Bantuan Medis?

Jika Anda merasa sering kaget disertai dengan gejala-gejala yang mencurigakan seperti nyeri dada, sesak napas, atau jantung berdebar, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

Hal ini penting untuk menyingkirkan kemungkinan adanya gangguan jantung atau masalah kesehatan lainnya.

Mudah kaget tidak selalu menandakan penyakit jantung.

Namun, jika sering terjadi dan menimbulkan ketidaknyamanan yang berlebihan, tak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan kondisi Anda.

Menjaga gaya hidup sehat, seperti mengelola stres, berhenti merokok, dan rutin berolahraga, adalah langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah berbagai masalah di kemudian hari.(Z-10)

Sumber:

  • Alodokter



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik