Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Ini Perbedaan Serangan Jantung dan Henti Jantung

Despian Nurhidayat
22/7/2025 10:56
Ini Perbedaan Serangan Jantung dan Henti Jantung
Ilustrasi serangan jantung.(Dok. Freepik)

DOKTER spesialis penyakit dalam RS Wahidin Sudirohusodo, dr. M. Tasrif Mansur, menjelaskan bahwa serangan jantung dan henti jantung merupakan dua hal yang berbeda.

“Serangan jantung itu kerusakan otot jantung karena kekurangan oksigen, bisa karena sumbatan di pembuluh darah. Tapi kalau henti jantung, itu jantungnya sudah tidak berdetak,” ungkapnya dalam Siaran Sehat di Instagram Kementerian Kesehatan baru-baru ini.

Lebih lanjut, dia menjelaskan serangan jantung terjadi ketika ada penyumbatan pada pembuluh darah koroner yang menyebabkan aliran darah ke otot jantung terhambat. Kondisi ini menyebabkan nyeri dada, sesak napas, hingga keringat dingin.

“Kalau serangan jantung, pasien masih sadar. Masih bisa ngomong, masih bisa minta tolong,” ujarnya.

Namun, waktu penanganan menjadi sangat penting. Semakin cepat pasien mendapatkan pertolongan, semakin besar peluang untuk mencegah kerusakan jantung yang lebih parah.

Sementara itu, untuk kondisi henti jantung merupakan kondisi gawat darurat di mana jantung berhenti memompa darah sama sekali. Pada kondisi ini, pasien bisa tiba-tiba pingsan dan tidak memiliki nadi.

“Kalau sudah henti jantung, ya harus CPR. Kalau tidak, bisa meninggal dalam hitungan menit,” jelas Tasrif.

Ia menegaskan bahwa henti jantung sering kali merupakan kelanjutan dari serangan jantung yang tidak ditangani segera.

“Serangan jantung bisa berkembang jadi henti jantung kalau otot jantungnya rusak berat,” tambahnya.

Tasrif mengingatkan pentingnya masyarakat memahami perbedaan antara keduanya agar bisa memberikan respons cepat dan tepat saat menghadapi kondisi darurat. “Banyak orang panik tapi tidak tahu harus apa. Padahal, kalau tahu gejala dan tindakan awal, itu bisa menyelamatkan nyawa,” pungkasnya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya