Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
Kolesterol tinggi sering kali menjadi pemicu berbagai penyakit serius, seperti hipertensi dan penyakit jantung. Penyebab tingginya kolesterol itu karena pola makan yang kurang sehat, seperti makanan yang berlemak jenuh tinggi dan olahan.
Kolesterol tinggi juga dapat menyerang siapapun, baik orang lanjut usia ataupun usia muda. Selain karena pola makan yang kurang sehat, kolesterol tinggi juga dapat disebabkan oleh aktivitas yang tidak sehat, seperti kurangnya berolahraga.
Dilansir dari halaman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, kolesterol tinggi atau dalam istilah medis disebut hiperkolesterolemia, terjadi ketika kadar kolesterol dalam darah melebihi batas normal.
Diketahui, kolesterol merupakan senyawa lemak berlilin yang secara alami diproduksi oleh hati, namun juga terkadang dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
Jika kolesterol tinggi dibiarkan, maka dapat menimbulkan komplikasi serius seperti serangan jantung dan stroke. Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan kadar kolesterol ke dokter dan menjalani pengobatan jika diperlukan.
Kendati demikian, menurunkan kolesterol tidak selalu harus bergantung pada obat-obatan. Berbagai cara alami juga dapat dilakukan, salah satunya adalah mengonsumsi buah-buahan tertentu.
Dengan mengintegrasikan buah-buahan ini ke dalam pola makan harian, masyarakat dapat memulai menurunkan kadar kolesterol secara alami, aman, dan tanpa efek samping.
Meski efeknya mungkin lebih lambat dibandingkan obat medis, namun pola makan sehat merupakan investasi jangka panjang bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. (E-3)
Kenali makanan sehat untuk penderita hipertensi yang bantu turunkan tekanan darah dan jaga kesehatan jantung Anda.
Tomat diyakini bermanfaat untuk tekanan darah tinggi atau hipertensi. Kandungan tomat, yakni likopen, dikenal memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi.
Penelitian menunjukkan konsumsi jus tomat murni selama tiga hari dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan pada pasien hipertensi.
Keadaan ini ditandai dengan peningkatan tekanan darah selama kehamilan, yang memerlukan pengawasan ketat. Penanganan yang baik dapat menghindari masalah serius
Menjaga kesehatan pembuluh darah penting untuk mencegah berbagai penyakit kardiovaskular serius seperti hipertensi, stroke, dan serangan jantung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved