Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
PAGI sering kali dimulai dengan terburu-buru. Namun, di balik rutinitas itu, ada kebiasaan yang diam-diam bisa merusak jantung, terutama lewat menu sarapan Anda.
Menurut ahli jantung Robert Segel, MD, makanan sarapan tinggi natrium, bahkan yang rasanya tak asin seperti roti, bagel, muffin, atau kue kering, dapat perlahan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, yang menyumbang 1 dari 3 kematian di AS.
Kelebihan natrium memicu penumpukan cairan, meningkatkan tekanan darah, dan memperbesar risiko gagal jantung. Penelitian menunjukkan konsumsi tinggi natrium meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 19%.
Daging olahan seperti bacon dan sosis bukan hanya kaya natrium, tapi juga lemak jenuh yang menaikkan kolesterol. Mengonsumsi lebih dari 150 gram daging olahan per minggu bisa meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 46%. Pilih alternatif seperti telur, yogurt tanpa gula, kefir, keju cottage rendah natrium, atau tuna.
Penderita diabetes memiliki risiko dua kali lipat terkena penyakit jantung. Sarapan manis seperti donat dan kue kering memperburuk kadar gula darah dan membebani pembuluh darah.
4. Rendah Serat
Kekurangan serat, terutama serat larut, dapat meningkatkan kolesterol. Mayoritas roti putih, bagel, dan makanan panggang rendah serat, kecuali yang berbahan biji-bijian utuh. Oatmeal, apel, pir, pisang, dan jeruk adalah pilihan yang lebih ramah jantung.
Sarapan bukan sekadar rutinitaspilihan Anda setiap pagi dapat menjadi investasi jangka panjang untuk kesehatan jantung. Mulailah hari dengan bijak, dan jantung Anda akan berterima kasih. (Eating Well/Z-10)
Penelitian menunjukkan, orang yang mengonsumsi natrium tinggi berisiko 19% lebih besar terkena penyakit kardiovaskular dibanding yang membatasi asupan garam
Dengan kapasitas 25 peserta, pusat pelatihan ini dirancang untuk menjadi pusat pelatihan interdisipliner nasional dalam bidang diagnostik, intervensi, dan pencitraan kardiovaskular.
Ablasi jantung dapat dilakukan untuk mengatasi aritmia dengan detak jantung yang terlalu cepat.
Jika tidak terdeteksi sejak dini, gagal jantung dapat memicu komplikasi yang serius, bahkan menyebabkan kematian.
Universitas Johns Hopkins mengembangkan model AI yang mampu memprediksi risiko kematian jantung mendadak lebih akurat.
SARAPAN bergizi sangat baik bagi kesehatan organ tubuh, terutama kesehatan usus. Usus bukan hanya sekadar saluran pencernaan, namun kesehatannya dapat memengaruhi suasana hati.
Berdasarkan rekomendasi dokter dan ahli gizi di Harvard, ada beberapa makanan yang bisa membantu membersihkan usus secara alami.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved