Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
POLIDIPSIA, atau rasa haus berlebihan, sering kali menjadi salah satu gejala pertama yang muncul pada penderita diabetes. Gejala ini sering disertai dengan poliuria (sering buang air kecil) dan polifagia (rasa lapar yang sangat).
Namun, perlu diketahui bahwa diabetes bukan satu-satunya penyebab rasa haus berlebihan. Kondisi seperti dehidrasi, konsumsi makanan asin, dan penggunaan obat-obatan tertentu seperti diuretik (pil air) juga bisa memicu rasa haus berlebih.
Biasanya, minum cairan dapat meredakan dahaga. Namun, pada penderita diabetes, rasa haus ini tampaknya tidak kunjung hilang meskipun sudah banyak minum.
Baca juga : Waspadai Diabetes Melitus pada Anak, Pahami Penyebab dan Cara Penanganannya
Hal ini terjadi pada penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2. Diabetes adalah sekumpulan gangguan metabolisme yang menyebabkan kadar glukosa (gula darah) tinggi atau hiperglikemia dalam aliran darah.
Kondisi ini terjadi ketika tubuh tidak mampu memproduksi atau merespons insulin dengan baik, hormon yang membantu sel menggunakan gula darah untuk energi.
Ketika diabetes tidak diobati dan kadar gula darah tetap tinggi, ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyaring kelebihan glukosa dan membuangnya melalui urin.
Baca juga : Pria di Atas 55 Tahun Disarankan Tidak Banyak Minum di Malam Hari
Jika Anda tidak cukup minum, ginjal akan mengambil cairan dari jaringan dan organ tubuh untuk memproduksi lebih banyak urin dan membuang glukosa.
Proses ini menyebabkan dehidrasi dan membuat Anda merasa haus. Akibatnya, setelah minum banyak cairan untuk menghilangkan dahaga, Anda akan lebih sering buang air kecil.
Siklus ini berlanjut jika kadar gula darah tetap tinggi, membuat ginjal terus bekerja keras dan otak terus mengirimkan sinyal haus, sehingga Anda terus merasa haus tidak peduli berapa banyak cairan yang Anda konsumsi.
Baca juga : Manfaat Rebusan Daun Salam untuk Menurunkan Gula Darah, Benarkah?
Jika Anda terus merasa haus meskipun sudah banyak minum, dan gejala ini disertai dengan tanda-tanda lain yang tidak bisa dijelaskan, segera temui penyedia layanan kesehatan.
Gejala-gejala umum diabetes lainnya meliputi:
Saat berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan, mereka mungkin akan menanyakan beberapa hal tentang rasa haus berlebihan yang Anda alami, seperti sudah berapa lama Anda merasakannya, seberapa cepat gejala itu muncul, dan apakah ada perubahan pola makan yang baru saja Anda lakukan.
Baca juga : Air Kelapa Dapat Berbahaya jika Dikonsumsi Orang dengan Kondisi Tertentu
Jika mereka menduga Anda menderita diabetes, kemungkinan besar Anda akan diminta menjalani tes untuk memeriksa kadar glukosa darah guna memastikan diagnosis.
Jika Anda sudah menjalani perawatan diabetes tetapi terus merasa haus, kemungkinan besar kadar gula darah Anda tidak terkontrol dengan baik.
Diskusikan gejala Anda dengan penyedia layanan kesehatan agar mereka dapat menyesuaikan rencana perawatan dan membantu menyeimbangkan kadar gula darah Anda.
Menjaga kadar gula darah dalam batas normal sangat penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut dan memastikan kualitas hidup yang lebih baik bagi penderita diabetes. Jadi, jangan abaikan rasa haus berlebihan dan gejala-gejala lainnya, dan segera cari bantuan medis jika diperlukan.(Z-10)
Penelitian terbaru menunjukkan mangga bisa dikonsumsi penderita diabetes tipe 2 tanpa meningkatkan gula darah secara signifikan.
Definisi generasi sandwich meluas pada sektor kesehatan, terkadang generasi sandwich sangat memperhatikan kesehatan orangtua padahal kondisi diri sendiri terlupakan.
Memahami gejala diabetes sejak dini menjadi langkah pencegahan agar kondisi ini bisa dikendalikan.
Sebuah penelitian menyebut promosi kesehatan yang menekankan pada manajemen stres dapat memberikan dampak nyata bagi pasien diabetes melitus (DM).
Penelitian di India ungkap, mangga bisa aman untuk penderita diabetes tipe 2 jika dikonsumsi terkontrol. Simak manfaat, riset, dan tips aman makannya.
Jika diabetes menyerang di usia muda, tubuh akan terpapar kadar gula darah tinggi dalam jangka waktu panjang, sehingga risiko komplikasi seperti penyakit jantung, stroke dan lainnya meningkat
Semangka kaya vitamin A, C, likopen, dan antioksidan. Buah rendah kalori ini bantu hidrasi, jaga kesehatan jantung, kurangi peradangan, dan baik untuk kulit.
Batu ginjal, yang sebelumnya lebih sering terjadi pada orang dewasa usia paruh baya, kini semakin umum ditemukan pada generasi muda, termasuk Gen Z.
Penyebabnya adalah keluar ASI rata-rata pada saat anak berusia 3-5 hari sehingga terjadi dehidrasi dari anak tersebut dan itu salah satu penyebab kuning.
Rasa lapar setelah bangun tidur sering disangka sebagai kebutuhan energi, namun bisa jadi tubuh hanya kekurangan cairan. Simak penjelasan ilmiahnya.
CUACA di Arab Saudi terkenal dengan kondisi yang sangat panas. Kondisi itu membuat jemaah haji yang tengah melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci rentan mengalami dehidrasi.
Para calon haji diingatkan agar minum air putih setidaknya dua liter per hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved