Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Intoleransi laktosa adalah kondisi di mana tubuh tidak dapat mencerna laktosa, yaitu gula yang ditemukan dalam susu dan produk susu lainnya, karena kekurangan enzim laktase.
Hal ini dapat menyebabkan gejala seperti kembung, nyeri perut, dan diare.
Bagi penderita intoleransi laktosa, menemukan alternatif susu yang tidak menimbulkan gejala menjadi hal yang penting. Salah satu alternatif yang semakin populer adalah susu etawa.
Baca juga : Mitos atau Fakta, Minum Susu Sebabkan Obesitas?
Susu kambing etawa, yang dihasilkan dari kambing etawa, menawarkan sejumlah manfaat bagi penderita intoleransi laktosa.
Berikut ini adalah beberapa manfaat utama dari susu kambing etawa untuk mereka yang mengalami intoleransi laktosa:
Susu kambing etawa mengandung laktosa yang lebih rendah dibandingkan susu sapi.
Baca juga : Moms Bisa Dicoba Nih, 5 Pilihan Susu Non-Sapi yang Lezat dan Pasti Bergizi
Meskipun tidak bebas laktosa, kadar laktosa dalam susu etawa jauh lebih rendah, sehingga cenderung lebih mudah dicerna oleh orang dengan intoleransi laktosa.
Ini membuat susu kambing etawa menjadi pilihan yang lebih nyaman untuk dikonsumsi tanpa menimbulkan gejala yang parah.
Susu kambing etawa memiliki struktur protein yang berbeda dibandingkan dengan susu sapi. Protein susu etawa memiliki bentuk dan ukuran yang lebih kecil, sehingga lebih mudah dicerna oleh sistem pencernaan.
Baca juga : 10 Manfaat Susu Beruang Bagi Tubuh
Hal ini dapat mengurangi kemungkinan reaksi intoleransi laktosa yang biasanya disebabkan oleh protein susu sapi yang lebih besar dan sulit dicerna.
Susu kambing etawa kaya akan berbagai nutrisi penting, termasuk vitamin A, vitamin D, kalsium, dan fosfor. Nutrisi ini sangat penting untuk kesehatan tulang dan gigi, serta mendukung sistem kekebalan tubuh.
Bagi penderita intoleransi laktosa yang ingin mendapatkan manfaat nutrisi dari susu tanpa gejala yang mengganggu, susu kambing etawa adalah alternatif yang baik.
Baca juga : 5 Jenis Makanan Sehat untuk Anak
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa susu kambing etawa dapat menyebabkan lebih sedikit gangguan pencernaan pada individu yang sensitif terhadap laktosa dibandingkan dengan susu sapi.
Ini mungkin disebabkan oleh perbedaan dalam komposisi lemak dan protein yang membuat susu etawa lebih mudah dicerna.
Susu kambing etawa memiliki struktur lemak yang berbeda dan lebih ringan untuk sistem pencernaan dibandingkan dengan susu sapi.
Hal ini dapat membantu mengurangi gejala seperti kembung dan nyeri perut yang sering dialami oleh penderita intoleransi laktosa setelah mengonsumsi susu sapi.
Susu kambing etawa juga merupakan alternatif yang sehat bagi mereka yang mencari variasi dalam diet mereka.
Dengan kandungan lemak yang lebih rendah dan profil nutrisi yang seimbang, susu etawa bisa menjadi bagian dari pola makan yang sehat tanpa menyebabkan ketidaknyamanan.
Namun, penting untuk diingat bahwa reaksi terhadap susu etawa bisa bervariasi antar individu.
Saat ini, terdapat beberapa macam susu etawa yang beredar di tengah masyarakat. Ada yang berbentuk susu murni yang telah dipasteurisasi, ada pula yang berbentuk bubuk siap minum.
Salah satunya adalah Etawalin yang merupakan susu kambing herbal yang dirancang untuk kesehatan dengan protein yang lebih tinggi dan rendah lemak, cocok untuk penderita intoleransi laktosa karena lebih mudah dicerna.
Susu ini juga mengandung bahan herbal alami seperti temulawak, daun salam, sereh, jahe, dan kayu manis.
Formula ini tidak hanya meningkatkan rasa tetapi juga menawarkan manfaat tambahan seperti zat eugenol untuk mengatasi peradangan sendi dan rematik, serta kalsium yang tinggi untuk mempercepat regenerasi hemoglobin dan memelihara kesehatan tulang.
Produk unggulan dari Etawalin telah berhasil meraih penghargaan prestisius sebagai 1st Winner of Indonesia Best Selling Brands in E-Commerce Market 2024 untuk kategori Susu Bubuk.
Penghargaan ini juga menegaskan pencapaian Etawalin dalam meningkatkan penjualan dan kepuasan pelanggan di platform e-commerce.
“Pencapaian ini bukan hanya kebanggaan bagi kami tetapi juga pengakuan atas dedikasi kami menciptakan produk herbal alami yang berkualitas untuk kesehatan konsumen Indonesia. Penghargaan ini membuktikan bahwa Etawalin berhasil memenuhi ekspektasi konsumen dan menjadi merek terdepan dalam kategori susu bubuk. Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan produk yang lebih baik, menjaga kualitas, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Terima kasih atas dukungan luar biasa dari pelanggan kami," ungkap VP Brand Strategy Etawalin Damayanti, di Jakarta.
Ia mengakatan, pihaknya berencana untuk terus mengembangkan produk Etawalin dengan meluncurkan varian baru dan meningkatkan kualitas produk.
"Kami juga akan memperluas jangkauan pasar dan meluncurkan kampanye-kampanye baru untuk lebih mendekatkan Etawalin kepada konsumen. Dengan komitmen terus-menerus untuk peningkatan kualitas dan kepuasan pelanggan, Etawalin bertekad untuk tetap menjadi pilihan utama dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan masyarakat," tutup dia. (Z-10)
Alergi susu dan intoleransi laktosa adalah dua kondisi yang sangat berbeda meski keduanya melibatkan masalah pencernaan setelah mengonsumsi produk susu.
Berbeda dengan alergi susu, intoleransi laktosa terjadi ketika tubuh tidak mampu mencerna laktosa, yaitu gula alami yang terdapat dalam susu.
Bagi penderita intoleransi laktosa, susu yang kaya akan kalsium dan vitamin D sering kali menjadi masalah. Ada produk bebas laktosa yang bisa dikonsumsi.
Penyebab obesitas sebenarnya bukanlah susu, melainkan asupan makan yang berlebih, termasuk pola hidup yang tidak aktif.
Berikut 7 manfaat susu soya yang perlu diketahui bagi mereka yang tidak cocok dengan susu sapi.
Susu sapi mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti protein, lemak, kalsium, vitamin D, dan berbagai mineral lainnya.
Meski memiliki banyak manfaat dan rasa yang lezat, susu sapi mentah ternyata menyimpan potensi risiko kesehatan yang besar.
Alergi susu sapi, yang merupakan reaksi sistem kekebalan tubuh yang berlebihan terhadap protein dalam susu sapi, ternyata dapat dipengaruhi oleh faktor genetik.
Alergi susu sapi adalah kondisi yang sering terjadi pada anak-anak, terutama bayi dan balita. Alergi ini terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menganggap protein dalam susu sapi
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali menunjukkan komitmennya dalam menyelesaikan masalah peternakan di Indonesia.
"Aksi yang dilakukan ini sebagai bentuk kekecewaan dan protes dari dampak pembatasan penjualan susu sapi perah. Ini sudah mereka rasakan sejak dua bulan terakhir,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved