Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DALAM rangka mendukung agenda nasional dalam edukasi dan promosi kesehatan untuk mengurangi prevalensi perokok di Indonesia, Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) bersama Kenvue, perusahaan kesehatan konsumen yang menaungi merek-merek terkenal seperti Neutrogena, Aveeno, Listerine, dan Mylanta, menandatangani Perjanjian Kerja Sama, Kamis (11/7) di Kantor PDPI.
Penandatanganan perjanjian kerja sama itu dilakukan oleh Ketua Umum PDPI Prof Agus Dwi Susanto dan Direktur Kenvue Indonesia Tenny Anggia Murni Pramono.
Melalui kemitraan ini, PDPI dan Kenvue akan melaksanakan kegiatan edukasi dan promosi kesehatan untuk mendukung program Upaya Berhenti Merokok dalam Promosi Kesehatan.
Baca juga : Perokok Tiga Kali Lebih Tinggi Terancam Masalah Kesehatan Ketimbang Orang yang tidak Merokok
"Kami sangat menyambut baik kerja sama dengan Kenvue dalam upaya mengatasi masalah merokok di Indonesia. Dengan adanya dukungan dari Kenvue, kami yakin dapat memberikan solusi yang lebih baik bagi masyarakat yang ingin berhenti merokok dan menjalani gaya hidup yang lebih sehat. Selama puluhan tahun, kami berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya rokok dan menurunkan jumlah perokok di Indonesia," ujar Prof Agus.
"Kerja sama ini merupakan langkah penting bagi kami dalam mendukung kesehatan masyarakat Indonesia. Kami percaya dengan kolaborasi yang kuat bersama PDPI, kami dapat turut serta menurunkan angka perokok di Indonesia serta meningkatkan kualitas hidup bagi mereka yang berupaya berhenti merokok. Kami merasa terhormat dapat mendukung PDPI dalam mewujudkan agenda nasional untuk Upaya Berhenti Merokok di Indonesia melalui rangkaian kegiatan edukasi dan promosi kesehatan terkait," timpal Tenny.
Berdasarkan data terbaru dari Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, Kementerian Kesehatan (Kemenkes), saat ini, jumlah perokok aktif di Indonesia mencapai 70 juta orang dengan kelompok anak dan remaja (10-18 tahun) menjadi perokok utama dengan angka prevalensi yang signifikan sekitar 7,4%.
Baca juga : Perlu Strategi Komunikasi yang Efektif untuk Atasi Masalah Merokok
Melalui Global Adult Tobacco Survey (GATS) 2021, Kemenkes, ada 63,4% perokok di Indonesia menyatakan ingin berhenti merokok, namun kebanyakan dari mereka memiliki kesulitan untuk berhenti merokok.
Dengan kemitraan ini, Kenvue dan PDPI berkomitmen untuk secara aktif mempromosikan kesehatan dan mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan produktif.
Melalui edukasi bersama, Kenvue dan PDPI bertujuan untuk memberikan kontribusi positif yang signifikan bagi kesehatan publik di Indonesia. (Z-1)
Peradangan gusi dan kehilangan gigi menjadi masalah yang paling sering ditemui pada perokok aktif. Rokok dapat berefek pada lemahnya jaringan penyangga gigi atau jaringan periodontal.
Sebanyak 12% remaja laki-laki usia 12–19 tahun merupakan perokok aktif, sementara 24% menggunakan rokok elektronik.
Baru-baru ini terjadi perdebatan antara ustaz yang merokok dan yang mengharamkan rokok. Untuk lebih jelasnya berikut paparan pendapat ulama tentang hukum rokok.
Ketua Tim Kerja Pengendalian Penyakit Akibat Tembakau Kemenkes Benget Saragih mengatakan saat ini tengah diupayakan dalam hal pengendalian rokok lewat standardisasi kemasan rokok.
Kemenkes mengimbau masyarakat untuk mulai berhenti kebiasaan merokok konvensional maupun elektrik, karena rokok dapat meningkatkan risiko penyakit tidak menular.
metode Tobacco Harm Reduction (THR) memfokuskan peralihan konsumsi rokok dengan menggunakan langkah alternatif yang lebih rendah risiko.
Beberapa penyakit kuno seperti Rabies, Trakoma, Kusta, TBC, dan Malaria masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia.
Menggunakan talenan yang sama untuk sayur dan daging bisa menyebabkan kontaminasi silang berbahaya seperti Salmonella. Simak tips mencegahnya berikut.
Kebiasaan merokok biasanya diawali hanya dengan satu batang rokok tapi akan ada banyak resiko yang mengikuti setelahnya.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan pentingnya untuk mengukur tekanan darah secara rutin.
Jambu biji mengandung sejumlah nutrisi yang bisa mengatasi atau membantu permasalahan kesehatan.
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved