Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

5 Jenis Mainan untuk Bantu Latih dan Stimulasi Sensoris Anak

Putri Rosmalia Octaviyani
07/7/2024 14:40
5 Jenis Mainan untuk Bantu Latih dan Stimulasi Sensoris Anak
Ilustrasi, seorang anak bermain slime.(Dok. Freepik)

KEMAMPUAN sensoris anak merupakan salah satu fondasi tercapainya tahap tumbuh kembang anak yang sempurna. Meski tak banyak diperhatikan layaknya kemampuan motorik, nyatanya perkembangan kemampuan sensoris anak tidak boleh diabaikan.

Perkembangan sensoris anak adalah keterampilan seorang anak yang berhubungan dengan panca indera. Kemampuan sensoris anak meliputi penglihatan, pendengaran, penciuman, peraba, perasa, keseimbangan, hingga kemampuan anak dalam mengendalikan dan menggunakan setiap otot di tubuhnya.

Untuk membantu mengasah dan menstimulasi kemampuan sensoris anak, terdapat beberapa jenis mainan yang bisa dijadikan pilihan, berikut ini di antaranya.

Baca juga : Cegah Anemia, Pastikan Asupan si Kecil Cukup Zat Besi

1. Playdough

Playdough

Dok. Freepik

Playdough adalah salah satu jenis mainan anak yang sudah sangat umum ditemukan sejak lama. Namun, tak banyak yang tahu bahwa playdough juga termasuk salah satu jenis mainan yang dapat menstimulasi kemampuan sensori anak. Bermain playdough dapat melatih sensor peraba sekaligus melatih kelenturan motorik halus, yakni bagian jari anak.

Baca juga : Bunda, Begini Langkah Atasi Gangguan Tumbuh Kembang Anak

2. Slime

Slime

Dok. Freepik

Tak sedikit anak yang enggan memegang benda yang lengket jika mereka memiliki masalah sensoris. Karena itu, mengajak anak secara rutin bermain slime bisa menjadi pilihan sederhana tetapi menyenangkan. Slime dapat meningkatkan sensitivitas indera peraba anak.

Baca juga : Ini Alasan Pentingnya Mengajari Musik pada Anak Usia Dini dan Berkebutuhan Khusus

3. Rumput Statis

rumput statis

Dok. Freepik

Mengajak anak bermain di atas rumput statis secara rutin dapat membantu menstimulasi indera peraba dan syaraf-syaraf di kaki anak. Anak akan bisa mendapatkan banyak manfaat seperti lebih fokus, lebih tenang, hingga memiliki kemampuan mengendalikan tubuh dan otot-otot yang lebih baik.

Baca juga : IDAI: Rutin Pijat Dapat Tingkatkan Kemampuan Sensoris Anak

4. Balance board

balance board

Dok. Amazon

Balance board berfungsi untuk melatih keseimbangan pada anak. Ajarkan anak untuk bermain seperti duduk dan berdiri di atas balance board. Kemampuan menjaga keseimbangan yang baik bisa membantu anak lebih fokus dan percaya diri dalam menjalankan kegiatannya sehari-hari.

5. Tabung suara

Tabung musik

Dok. Freepik

Untuk melatih indera pendengaran anak, cobalah membuat mainan berupa tabung suara. Selain membelinya, mainan ini bisa dibuat dengan memasukkan berbagai jenis benda berbeda ke beberapa kaleng bekas. Perdengarkan setiap bunyinya ke anak. Cara ini akan membuat anak lebih terbiasa dengan berbagai bunyi yang akan ditemui di lingkungannya.

(Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik