Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEPANJANG Juli 2024 akan menawarkan sejumlah fenomena astrlonomi yang menarik bagi para pengamat langit. Kira- kira fenomena astronomi apa saya yang akan menghiasi langit?
Tahukah anda bahwa fenomena astronomi yang muncul seperti hujan meteor, bulan purnama, konjungsi bulan, dan fenomena lainnya bisa dilihat dari langit Indonesia sesuai waktu kejadiannya.
Berikut adalah 7 fenomena astronomi menarik di bulan Juli 2024
Baca juga : Ini Perbedaan Meteoroid, Meteor, dan Meteorit Menurut Ilmu Astronomi
Delta Aquariids adalah salah satu hujan meteor yang terjadi setiap tahun, tetapi pada malam puncaknya pada tanggal 28 Juli, pengamat dapat melihat hingga 20 meteor per jam memancar dari arah konstelasi Aquarius.
Pada tanggal 4 Juli, akan terjadi gerhana bulan parsial di wilayah tertentu. Fenomena ini terjadi ketika bulan masuk sebagian ke dalam bayangan bumi, menciptakan perubahan menarik dalam pemandangan bulan.
Meskipun puncaknya terjadi pada bulan Agustus, bulan Juli adalah waktu yang baik untuk mempersiapkan diri menyaksikan hujan meteor Perseid yang terkenal.
Baca juga : Hujan Meteor Perseid dan Sosok Perseus, Pahlawan dari Mitologi Yunani Kuno
Pengamat dapat memulai mengamati aktivitas awal meteor yang meningkat dari awal bulan ini.
Pada tanggal 12 Juli, Venus dan Mars akan berada dalam konjungsi, yang berarti keduanya akan terlihat sangat dekat di langit malam. Hal ini memberikan kesempatan langka untuk melihat kedua planet ini dalam jarak yang relatif dekat.
Pada tanggal 23 Juli, Jupiter akan berada dalam posisi opposisi relatif terhadap Bumi. Planet ini akan tampak paling terang dan terbesar di langit malam, memudahkan pengamat untuk mengamati detail-detailnya, termasuk bulan-bulannya yang besar.
Baca juga : Fakta Ilmiah Puncak Hujan Meteor Perseid 2023 dan Asal Usul Namanya
Fenomena bulan purnama ini akan berlangsung pada 21 Juli 2024. Saat fenomena itu berlangsung bulan akan menempati disisi berlawanan bumi dengan matahari, hal ini akan membuat permukaan bulan sepenuhnya diterangi oleh cahaya matahari.
Fenomena ini di beri julukan Buck Moon yang memiliki makna bulan rusa jantan, hay moon, atau Thunder Moon.
Alpha Capricornids adalah hujan meteor tahunan yang terjadi dari pertengahan Juli hingga pertengahan Agustus setiap tahun. Puncak Alpha Capricornids diperkirakan terjadi pada malam tanggal 30 hingga 31 Juli 2024. Pada saat ini, pengamat dapat melihat sekitar 5 hingga 10 meteor per jam memancar dari arah konstelasi Capricornus.
Itulah 7 fenomena astronomi yang akan menghiasi langit di bumi. Tertarik untuk melihat keindahan langit malam yang indah? Bersiaplah! (Z-10)
Penelitian terbaru dalam dunia astronomi mengungkapkan fakta mengejutkan: Bumi pernah memiliki hingga enam “bulan mini” sekaligus.
Simak 10 fakta menarik gerhana matahari total 2 Agustus 2027. Fenomena langka ini akan membuat dunia gelap selama lebih dari 6 menit. Jangan lewatkan!
Gerhana matahari total 2 Agustus 2027 akan membuat langit gelap hingga 6 menit. Fenomena langka ini hanya terjadi sekali dalam 100 tahun. Simak faktanya!
KASA berencana meluncurkan satelit astronomi pertamanya pada 2030.
PhoSim, perangkat lunak simulasi cahaya, membantu astronom modern menghadapi lonjakan data dari teleskop survei besar seperti Vera Rubin Observatory.
Strawberry Moon mungkin salah satu fenomena bulan yang paling populer, tapi tahukah kamu bahwa ada banyak fenomena bulan lainnya selain Strawberry Moon yang terjadi sepanjang tahun
Para astronom menemukan sistem Bintang Kepler-139 yang berukuran dua kali lipat Neptunus.
Sekitar 4,5 miliar tahun lalu, ketika awan gas dan debu yang menjadi bahan pembentuk matahari dan planet-planet mulai menghilang, ukuran Jupiter diperkirakan dua kali lipat dari sekarang.
Penelitian terbaru menemukan petir bisa muncul di planet ekstrasurya yang terkunci pasang surut. Tapi apakah bisa mendukung kehidupan?
Sebuah studi terbaru mengungkap bahwa Venus, planet yang selama ini dikenal sebagai dunia yang sangat tidak bersahabat, ternyata bisa jadi lebih mirip Bumi daripada yang kita bayangkan.
Saat berputar, BD 05 4868 Ab meninggalkan jejak batuan cair, mirip dengan komet berbasis lava, memberikan pandangan langka terhadap eksoplanet yang sekarat.
Sebuah perhitungan ilmiah yang mengejutkan mengungkapkan bahwa jika Bumi dapat dijual, harganya bisa mencapai angka US$5 kuadriliun
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved