Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIDAK banyak pelaku usaha terlebih UMKM yang mau menerapkan konsep zero waste cooking. Dalam artian tidak ada bahan yang disia-disiakan dalam mengolah sesuatu menjadi produk yang lain.
Si Cemplon, produk olahan kentang rasa seafood menjadi salah satu UMKM yang berbangga dapat menerapkan konsep zero waste cooking dalam usaha mereka.
Novvy Natalia selaku pemilik Si Cemplon menegaskan bahwa selain menerapkan zero waste cooking, produk yang dia hasilkan baik itu keripik kentang, kentang mustofa, dan lain sebagainya tidak mengandung MSG.
Baca juga : Dodol Tenjo Boga Rasa Jadi Produk Unggulan di Kabupaten Bogor
“Untuk kentang sampai kulitnya kita olah dan enggak ada yang kita buang. Lalu untuk bumbu juga kita pakai udang mulai dari daging sampai kulitnya kita olah,” ungkapnya saat diwawancara Media Indonesia, Kamis (21/3).
UMKM yang mengikuti ajang BRILIANPRENEUR 2023 tersebut memulai eksistensi mereka sejak 2019 lalu. Novita mengatakan bahwa dirinya memulai semua dari nol dan tidak memiliki basic sama sekali.
Ide pembuatan Si Cemplon sendiri justru datang dari pihak paling terdekat yaitu anaknya yang suka memakan kentang mustofa.
Baca juga : Ikuti UMKM Expo(rt) Brilianpreneur 2023, Vinto Craft Raih Kontrak Ekspor 3.000 Produk Ke Qatar
Selain itu, nama Si Cemplon juga berasal dari nama panggilan dari dirinya untuk sang anak. Si Cemplon sendiri diartikan sebagai sesuatu yang lucu dan menggemaskan.
“Awalnya dari anak memang dia suka kentang kering gitu dan saya saja baru tahu itu namanya kentang mustofa. Saya mulai dalami dan pelajari itu karena produk ini kan banyak yang buat ya. Saya harus riset supaya produk saya punya value,” tegas Novita.
Riset tersebut berbuah manis saat dia menemukan bahwa konsep zero waste cooking menggunakan udang dapat menggantikan peran MSG dalam produk yang dia ciptakan.
Baca juga : Buka UMKM Exp(ort) BRILianpreneur 2023, Presiden Jokowi Apresiasi BRI Majukan UMKM
Perkembangan pesat pun telah dia raih, dari awalnya hanya mampu memproduksi olahan dari 2 kg kentang per bulan menjadi 600 kg kentang per bulan.
Selain itu, Si Cemplon saat ini sudah tersebar di pasar ritel di seluruh Indonesia dan juga sudah mampu melakukan ekspor ke Singapura dan Australia.
Novita juga mengakui bahwa bantuan dari BRI merupakan hal yang luar biasa untuk dirinya. Dia mengatakan bahwa sudah sejak lama menjadi nasabah dari BRI. Ajang seperti BRILIANPRENEUR menurutnya telah menjadi sebuah acara luar biasa untuk memperkenalkan produk UMKM pilihan dari seluruh Indonesia.
Baca juga : Dorong Pelaku Usaha Go Global, BRI Suguhkan UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023
“Karena BRILIANPRENEUR ini kan harus ikut kurasi dulu ya dan itu tidak mudah. Kita harus ceritakan inovasi produk kita dan juga dampaknya kepada masyarakat. Alhamdulillah kita unggul di konsep zero waste cooking dan bisa lolos. Luar biasa bantuan dari BRI ini,” tuturnya.
Dia berharap bahwa ke depannya Si Cemplon dapat menjadi produsen olahan berbahan kentang yang populer, terbaik serta dapat menjadi ciri khas di Indonesia.
Natalia sangat optimis bahwa produk yang dia hasilkan ini dapat menjadi yang terbaik beberapa tahun mendatang.
“Saya optimis sih 5 tahun lagi Si Cemplon bisa jadi terbaik di Indonesia,” tandas Natalia.
Perjalanan usaha sering kali berawal dari kecintaan pada tradisi keluarga. Inilah yang dialami Ratna, pemilik Baker’s Gram, sebuah UMKM di bidang kuline.
BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp69,8 triliun kepada 8,29 juta pelaku UMKM hingga Mei 2025, sebagai wujud komitmen memperkuat ekonomi kerakyatan.
Masa pensiun bukan akhir dari produktivitas. Temukan 5 ide bisnis berbasis hobi yang cocok untuk pensiunan dengan Kredit BRIguna Purna dari BRI.
Pengelolaan keuangan jadi hal penting dalam sebuah bisnis. Financial Dashboard di QLola by BRI bisa jadi solusinya.
Portofolio pembiayaan berkelanjutan BRI pada akhir Triwulan I 2025 tercatat Rp89,9 triliun, meningkat 8,18% secara tahunan.
BRI terus memperluas jangkauan layanan Wealth Management, dengan menghadirkan Sentra Layanan BRI Prioritas Cirebon Kartini sebagai bagian dari strategi ekspans
Upaya pemberdayaan kewirausahaan, keuangan, dan kesiapan kerja telah memberikan dampak kepada lebih dari 9.700 siswa dari 50 SMA dan SMK di 14 kota/kabupaten di Indonesia.
Pekan Nasional Mengajar diselenggarakan di 58 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di berbagai wilayah Indonesia, melibatkan sedikitnya 1.740 siswa untuk menumbuhkan semangat wirausaha
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendukung pembangunan sumber daya manusia Indonesia melalui program PNM Mengajar. Sebanyak 58 Cabang PNM secara serentak terlibat dalam kegiatan ini.
KAMPUS berperan penting dalam mencetak lulusan yang berdaya saing. Karena itu, kemampuan berwirausaha dan profesionalisme harus ditanamkan pada mahasiswa sejak awal jenjang kuliah.
WAKIL Menteri Pertanian, Sudaryono menyebut Program YESS berhasil memberdayakan generasi muda untuk menjadi wirausaha di sektor pertanian.
PROGRAM Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan). Petani muda
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved