Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Program Semangat Sehat Mahija Beri Layanan Kesehatan Bagi 'Pahlawan Daur Ulang'

Deri Dahuri
18/12/2023 13:32
Program Semangat Sehat Mahija Beri Layanan Kesehatan Bagi 'Pahlawan Daur Ulang'
Suharji Gasali, Wakil Ketua Yayasan Mahija Parahita Nusantara.(Ist)

YAYASAN Mahija Parahita Nusantara kembali menghadirkan program Semangat Sehat Mahija untuk para 'pahlawan daur ulang' di tujuh kota Indonesia, yaitu Jakarta, Tangerang, Medan, Bekasi, Batam, Semarang dan Jepara.

Program Semangat Sehat Mahija bertujuan untuk memberikan layanan pemeriksaan gratis sekaligus meningkatkan kesadaran kesehatan untuk 13 ribu pahlawan daur ulang (pekerja informal sektor sampah) dari berbagai komunitas pengumpul botol plastik bekas pakai.

“Kami menyadari bahwa pahlawan daur ulang memiliki peranan penting dalam menciptakan ekonomi sirkular, khususnya mempercepat peningkatan tingkat daur ulang PET (Polyethylene Terephthalate) pasca-konsumsi," kata Suharji Gasali, Wakil Ketua Yayasan Mahija Parahita Nusantara, daam keterangan, Senin (18/12/2023).

Baca juga: Kolaborasi CGV dan Coca-Cola Hadirkan 'Reborn Area', Bangun Kesadaran Daur Ulang

"Walaupun mereka memegang peranan penting, masih banyak yang tidak mendapatkan akses terhadap layanan kesehatan," ucap Suharji.

"Untuk itu, kami berkomitmen membantu mereka dengan memberikan dukungan secara sosial, ekonomi dan edukasi untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dan komunitas di sekitarnya,” tutur Suharji.  

Beri Paket Sembako, Edukasi, dan Layanan Kesehatan

Selain melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, Mahija Parahita Nusantara juga memberikan paket sembako, edukasi dan serta layanan kesehatan mental.

Baca juga: Peringati Hari Sungai Ciliwung 2023, GCB Dukung Sampah untuk EnergiDi tahun ini, Semangat Sehat Mahija berkolaborasi dengan Doctor Share yang memberikan pelayanan medis umum kepada pasien, Hati Plong untuk memberikan konsultasi psikologi, dan Coca-Cola Europacific Partners Indonesia yang mendukung dalam menyediakan produk minuman selama kegiatan berlangsung.

Sebagai yayasan non-profit, Mahija Parahita Nusantara berkomitmen untuk berperan aktif dalam menciptakan sirkular ekonomi melalui pengumpulan bot

ol PET paska konsumsi, serta menguatkan jaringan komunitas pahlawan daur ulang baik dari segi usaha maupun akses terhadap layanan mendasar seperti kesehatan dan edukasi. 

Yayasan ini didirikan melalui inisiatif bersama Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) dan Dynapack Asia.

Baca juga: Bank Sampah Budi Luhur Dinobatkan Jadi Bank Sampah Binaan Terbaik se-Indonesia

Lebih lanjut Suharji memaparkan,“Mahija memiliki tiga pilar program utama yaitu pengumpulan sampah yang bertanggung jawab, dukungan sarana pendidikan, serta peningkatan sosial ekonomi komunitas di sekitar lokasi titik pengumpulan Mahija."

."Kami berharap bisa menjadi bagian dalam keberlangsungan lingkungan hidup di Indonesia serta secara bersamaan mendukung komunitas pengumpul sampah untuk bisa mandiri dan memiliki taraf hidup yang lebih baik,” jelas Suharji.

Keberadaan Mahija Parahita Nusantara sejalan dengan target pemerintah dalam pengelolaan dan pengurangan sampah di Indonesia, sesuai dengan Kebijakan Strategis Nasional Peraturan Presiden No. 97 Tahun 2017 yaitu penanganan sampah 70% dan pengurangan sampah 30% pada tahun 2025.

Baca juga: Mengubah Sampah jadi Berkah

Untuk itu pengembangan jaringan pengumpul botol PET paska konsumsi menjadi langkah penting memastikan pasokan bahan baku daur ulang secara etis dengan harga yang layak. 

Hingga saat ini, Mahija Parahita Nusantara telah memiliki 27 titik pengumpulan yang aktif dan menggandeng 1,773 mitra pengumpul, serta telah mendukung sebanyak 35,460 pahlawan daur ulang dan menargetkan untuk bisa menambah 8 titik pengumpulan sampah di tahun 2024.

Mahija juga membuka program kemitraan untuk mendukung komunitas di sekitar titik pengumpulan Mahija yang sejalan dengan program Mahija. (RO/S-4)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya