Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SMA Citra Kasih Jakarta menggelar kegiatan Education Fair atau lebih dikenal dengan istilah Edufair pada 26-27 Oktober lalu. Kegiatan ini menjadi salah satu jawaban atas kendala yang dihadapi para siswa dalam memilih jurusan kuliah yang relevan dengan minat dan bakat masing-masing siswa.
Dalam rangkaian kegiatan ini, seluruh siswa SMA Citra Kasih Jakarta dan masyarakat umum dapat menggali informasi seluas-luasnya tentang perguruan tinggi negeri/swasta dalam maupun luar negeri serta berbagai konsultan pendidikan yang memiliki reputasi baik di bidangnya.
"Kegiatan ini menjadi wadah yang sangat baik untuk menentukan masa depan kalian, silakan menggali informasi sebanyak-banyaknya dan bertanya apabila ada kesempatan untuk mendapatkan beasiswa. Sekolah ini memberikan kesempatan yang sangat baik untuk menentukan pilihan masa depan kalian masing-masing, maksimalkanlah kesempatan ini," ujar Pengawas Sekolah Suku Dinas Jakarta Barat, Listiyanto, saat membuka Edufair ini.
Dalam keterangan yang diterima Rabu (8/11). Edufair yang bertajuk Discover Your Future ini mengundang tujuh perguruan tinggi negeri yakni Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Institut Pertanian Bogor, Universitas Padjajaran, dan Universitas Brawijaya, serta puluhan kampus swasta maupun kampus perwakilan dari luar negeri.
Baca juga: Nadiem Sebut Banyak SD Sudah Hapus Syarat Calistung untuk Peserta Didik Baru
Hal ini menjadi bukti konkret dan komitmen SMA Citra Kasih Jakarta dalam memberikan informasi yang komprehensif bagi seluruh siswanya agar dapat menentukan masa depan yang lebih baik.
"Edufair ini merupakan kegiatan rutin yang kami selenggarakan tiap tahunnya, banyak kampus PTN dan PTS yang turut hadir menjadi salah satu bukti nyata hubungan dan jalinan kerja sama kami dengan pihak kampus. Tentunya bertujuan untuk terus mendorong siswa siswi kami menentukan masa depan yang mereka inginkan," terang Wakil Kepala SMA Citra Kasih Jakarta bidang Kesiswaan,Galang Kurnia Ardi.
Selain Edufair, pada kegiatan ini diselenggarakan pula seminar pendidikan dan workshop Kiat Masuk PTN yang diadakan untuk para orangtua murid serta masyarakat umum yang dapat memberikan gambaran luas tentang berbagai pilihan kampus dan strategi masuk perguruan tinggi negeri.
"Sekolah menjadi wadah untuk memberikan informasi jelas dan pertimbangan-pertimbangan yang diperlukan siswa untuk mengambil keputusan penting. Informasi yang komprehensif dan terbaru diperlukan untuk mengambil keputusan yang tepat. Pemberi informasi maupun penerima informasi juga membutuhkan pertemuan agar terjadi proses pertukaran informasi yang jelas dan tepat sasaran," ujar Ketua Penyelenggara Edufair SMA Citra Kasih Jakarta Mellisa Shovelin Sahetapy. (RO/I-1)
Pada 2045, Indonesia akan dikaruniai berkah berupa bonus demografi yakni mayoritas rakyat berada pada usia produktif.
Matematika juga mencakup berbagai sub-disiplin, termasuk aljabar, geometri, kalkulus, statistik, dan trigonometri, yang semuanya memiliki aplikasi praktis dalam berbagai bidang seperti
Dody mengatakan sekolah terkadang masih gagap atau tidak tahu bagaimana mencegah dan menangani aksi kekerasan
Tema film pendek dan iklan layanan masyarakat itu bisa menginspirasi publik guna mengutamakan keamanan, keselamatan, tanggung jawab, dan kepedulian pada lingkungan saat liburan.
Irene juga berharap, para siswa agar terus konsisten dan persisten dengan bakat dan minat yang dimiliki khususnya dalam dunia debat.
Untuk menghadapi tantangan ini, dibutuhkan generasi muda yang peduli pada lingkungan dan memiliki pengetahuan serta keahlian membangun masa depan berkelanjutan.
STIH Adhyaksa telah menjalin kerja sama pula dengan Pemerintah Daerah Probolinggo dan dalam waktu akan menjalan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Lahat.
Infrastruktur kampus harus mendukung proses belajar yang adaptif, berbasis teknologi, dan kolaboratif sehingga mampu mencetak lulusan yang siap bersaing secara global.
Menurutnya, pendekatan link and match amat penting agar mahasiswa dan alumni UBSI dapat terserap dengan baik di pasar kerja, terutama dalam skala internasional.
Ajang ilmiah internasional bergengsi ini menjadi puncak rangkaian WSEEC ke-5 yang mengusung format hybrid untuk menjangkau peserta global secara inklusif.
Di era disrupsi ini, kecerdasan buatan, otomasi, dan teknologi digital telah mengubah peta pekerjaan. Banyak profesi bergeser atau hilang.
Kampus mencari siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter etis, mampu berkomunikasi dengan baik, dan tangguh dalam menghadapi perubahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved