Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Ukrida Kukuhkan Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen

Ghani Nurcahyadi
12/10/2023 17:25
Ukrida Kukuhkan Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen
Pengukuhan Guru Besar Ilmu Manajemen Ukrida(Dok. Ukrida)

FAKULTAS Ekonomi dan Bisnis Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) menambah lagi jumlah Guru Besarnya. Dalam sidang terbuka senat Universitas Kristen Krida Wacana, yang diketuai oleh Rektor Wani Devita Gunardi, Prof Adrie Frans Assa dikukuhkan menjadi Guru Besar Ilmu Manajemen, sesuai Surat Keputusan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Adrie Frans Assa yang lahir di Tombasian, Sulawesi Utara menamatkan studi hingga jenjang sarjana di Manado, kemudian menempuh studi lanjut jenjang pascasarjana dan doktoral di Jakarta.

Melalui pengukuhan Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen, Ukrida menambah jumlah Dosen yang kapasitas maupun kapabilitas keilmuannya sudah teruji, khususnya Bidang Ilmu Manajemen.

Baca juga : Guru Besar Hukum Untar : Hukum Kepailitan Lindungi Pelaku Usaha dan Investor

Dalam pengukuhannya, Adrie menyampaikan orasi ilmiah berjudul ”Perihal Manajemen: Sebuah Pergulatan Eksistensial Manusia Dewasa Ini”.

Menurut Adrie, ruang lingkup ilmu manajemen selalu bersifat holistik dan tidak boleh absen terhadap seluruh dimensi kehidupan manusia. Dampak ilmu manajemen menembus pandang, lintas batas, ruang dan waktu.

Baca juga : Optimalkan Penggunaan Wadah Plastik untuk Menyimpan Bahan Makanan 

“Dapat saya katakan bahwa, ilmu manajemen adalah sebuah Conditio Sine Qua Non, berarti ilmu manajemen itu bersifat harus, atau menjadi sebuah keharusan, atau sesuatu yang bersifat mutlak di dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Jadi secara universal, ilmu manajemen itu adalah ilmu kehidupan secara universal dan selalu bersifat absolut,” ujarnya.

Rektor Ukrida Wani Devita Gunardi menyambut gembira pengukuhan itu yang juga menunjukkan peningkatan reputasi Ukrida sebagai universitas yang patut diperhitungkan.

Wani mengatakan, menjadi Guru Besar seharusnya merupakan keniscayaan bagi seorang dosen setelah melewati tingkatan Asisten Ahli, Lektor, hingga Lektor Kepala. Guru Besar adalah tingkatan akhir dan tertinggi dari jabatan fungsional seorang dosen.

Menurut Adrie, dalam dunia yang berubah secara cepat dan dinamis dengan eskalasi perubahan yang eksponensial, apa yang disampaikan Prof. Adrie Assa dalam pidato pengukuhannya adalah tepat.

“Disinilah peran strategis ilmu Manajemen dalam bentuknya yang mampu menyesuaikan diri dengan perubahan, untuk dapat membawa dunia usaha bergerak lebih maju dan dinamis memenangkan persaingan,” ujar Wani.
 
Kepala LLDIKTI Wilayah III Toni Toharudin mengucapkan selamat kepada Adrie Frans Assa. Menurutnya, pengukuhan Guru Besar adalah sebuah pencapaian yang sangat mengesankan, karena menjadi bukti nyata dari dedikasi pengetahuan dan kontribusi ilmiah yang luar biasa.

Menurut Toni, peran Guru Besar sangat strategis dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, bukan hanya sebagai pengajar tetapi juga sebagai penggerak utama dalam penelitian dan pengembangan, serta kebijakan di perguruan tinggi..

“Guru Besar perlu menerima Academic Leadership Grant sebagai strategi agar bisa mengkader para dosen guna mempercepat penambahan jumlah Guru Besar, termasuk di Ukrida. Gambarannya adalah satu orang Guru Besar membimbing lima Lektor Kepala guna percepatan menjadi Guru Besar,” ujarnya.

Toni mengingingatkan Guru Besar bukan hanya jabatan, tetapi panggilan proses belajar mengajar dan berinovasi. Peran Guru Besar juga ikut membentuk karakter dan moral generasi muda yang berintegritas, karena merupakan investasi berharga bagi masa depan bangsa.
 
Ukrida sebagai perguruan tinggi yang konsisten dalam menerapkan nilai-nilai budaya Loving, Enlightening, Advanced, Determined (LEAD) terus memacu para dosen untuk mencapai jenjang akademik tertinggi, tak lupa terus berkarya memberi dampak baik bagi masyarakat luas sesuai dengan mottonya, LEAD to Impact.  (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya