Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menyebutkan Gunung Merapi mengeluarkan guguran lava pijar sebanyak tiga kali dengan jarak luncur 1,5 kilometer.
Kepala BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santoso mengatakan, berdasarkan pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, guguran lava pijar itu meluncur ke arah barat daya atau Kali Bebeng.
"Teramati tiga kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.500 meter ke arah Barat Daya (Kali Bebeng)," ujar Agus di Yogyakarta, Jumat (15/9).
Baca juga: BPBD Klaten Gelar Simulasi Penanganan Pengungsi Erupsi Gunung Merapi
Selama periode pengamatan itu pula, Gunung Merapi mengalami 27 kali gempa dengan amplitudo 3-11 mm selama 42,6-110,8 detik dan 159 kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-8 mm selama 4,9-9,9 detik.
Asap kawah bertekanan lemah di atas puncak Merapi teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 50-200 meter di atas puncak kawah.
Baca juga: Gunung Anak Krakatau Erupsi, Abu Terlontar Sampai 3 Kilometer
Pada periode pengamatan Kamis (14/9), pukul 18.00-24.00 WIB, Gunung Merapi juga tercatat 11 kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 2 kilometer ke arah barat daya.
Ia menjelaskan berdasarkan analisis BPPTKG periode 1-7 September 2023, morfologi kubah barat daya Merapi tercatat mengalami perubahan akibat aktivitas pertumbuhan dan guguran lava, sedangkan untuk kubah tengah tidak teramati perubahan yang signifikan.
Berdasarkan analisis foto udara pada 30 Agustus 2023, volume kubah barat daya terukur sebesar 2.858.600 meter kubik dan kubah tengah sebesar 2.355.100 meter kubik.
"Sebaran area panas sedikit meluas di kubah barat daya (hulu Kali Boyong) dan secara keseluruhan tidak terdapat titik ekstrusi magma baru," tuturnya.
BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga. Status tersebut ditetapkan sejak November 2020. (Ant/Z-11)
"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 33 dan durasi 155 detik," kata dia.
KEMENTERIAN Kesehatan Filipina memperingatkan masyarakat soal bahaya terkait dengan kesehatan akibat hujan abu yang dimuntahkan Gunung Taal,
Pihak berwenang Filipina mengingatkan Selasa (14/1), Gunung berapi Taal dapat memuntahkan lava dan abu selama berminggu-minggu.
Surono menuturkan, letusan gunung merapi tersebut disebabkan oleh kantung magma yang sudah mendekat ke permukaan.
Para peneliti dari Universitas Tohoku, Jepang, menemukan gunung api baru berukuran kecil yang disebut Petit-spot.
Hal itu dikatakan Presiden di Taman Nasional Gunung (TNG) Merapi, Jurang Jero, Magelang, Jawa Tengah, kemarin.
Ahli vulkanologi yang berbasis di Goma, Dario Tedesco, mengatakan retakan baru telah terbuka di gunung berapi tersebut dan lava bergerak ke selatan menuju Goma.
Lava vulkanik dari gunung berapi di Islandia mencapai kota pesisir dan membakar sejumlah rumah warga di pesisir Grindavik.
Abu yang dikeluarkan dari Etna mencapai ketinggian sekitar 4,5 kilometer dan bergerak ke arah tenggara.
Gunung berapi Kilauea di Pulau Besar Hawaii kembali meletus, menghasilkan aliran lava merah dan asap gas vulkanik yang mencolok.
Gambar satelit terbaru memperlihatkan dua danau lava yang mencolok di puncak Gunung Nyamuragira dan Gunung Nyiragongo, dua gunung berapi paling aktif dan mematikan di Afrika.
Merapi juga mengalami 45 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-35 milimeter (mm) dan tiga kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-8 milimeter (mm).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved