Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
DOKTER Hewan lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) Rio Aditya Setiawan memberikan beberapa tips untuk para pemilik hewan peliharaan di tengah kondisi polusi udara yang akhir-akhir ini buruk di Indonesia, khususnya di kawasan Ibu Kota Jakarta.
Rekomendasi yang diberikan ialah pemilik tetap disarankan untuk menjaga rutinitas peliharaan kesayangannya dengan menyesuaikan kondisi fisiologis mengingat hewan memiliki kebutuhan berbeda antara yang bertubuh besar dan bertubuh kecil.
"Untuk hewan peliharaan berukuran besar seperti anjing german shepherd, golden, dan sejenisnya, saya sarankan untuk tetap diajak berolahraga. Karena itu kebutuhan dari perilaku alami mereka," kata Rio, dikutip Selasa 912/8).
Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Kucing British Shorthair, Harga, Ciri-Ciri, dan Perawatannya
Meski polusi juga nantinya bisa berdampak pada kesehatan hewan peliharaan, pemenuhan untuk menjaga kondisi fisik lewat olahraga di luar ruangan tetap lebih penting karena membawa lebih banyak manfaat seperti menjaga massa otot hingga menjaga metabolisme pencernaan.
Rio menyarankan pemilik hewan peliharaan berbobot besar, lebih dari 25 kilogram, untuk mengajak hewan berolahraga di luar ruangan selama 20 hingga maksimal 30 menit setiap hari untuk hasil lebih optimal.
Apabila pemilik hewan peliharaan khawatir terkait dengan kualitas udara sehat, Rio mengatakan pemilik hewan bisa memasang perangkat air purifier (pemurni udara) sebagai pelengkap saat berada di dalam rumah.
Baca juga: Inilah Cara Atasi Masalah Keracunan yang Dialami Anjing dan Kucing
Untuk hewan bertubuh kecil seperti kucing hingga anjing pomeranian, pudel dan sejenisnya disarankan tetap berada di dalam rumah dengan kondisi pemurni udara tetap dinyalakan.
"Kenapa dibantu air purifier? Agar bisa memastikan udara lebih bersih tidak hanya berdampak baik bagi manusianya tapi juga hewan kesayangannya," ujar Rio.
Aktivitas untuk hewan peliharaan bertubuh kecil seperti berjalan atau berlari ringan di dalam rumah juga tetap harus dilakukan untuk memastikan hewan peliharaan tetap dalam kondisi bugar.
Kondisi udara di Indonesia terbilang buruk dalam beberapa waktu terakhir khususnya di kawasan Ibu Kota Jakarta serta kota-kota penyangganya. (Ant/Z-1)
Ledakan di pabrik US Steel Clairton, Pennsylvania, mengakibatkan satu orang tewas, 10 orang terluka, dan 1 pekerja masih dinyatakan hilang.
Penghijauan merupakan komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat
Program ini tidak hanya berfokus pada edukasi publik, tetapi juga memfasilitasi jembatan langsung antara masyarakat dan ruang-ruang pengambilan kebijakan.
Polusi udara yang semakin memburuk di Jakarta, menjadi salah satu penyebab meningkatnya kasus radang tenggorokan di masyarakat.
Partikel PM2.5 dan PM10 yang dapat menyebabkan infeksi pernapasan, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), mengi, asma sampai kematian berlebih termasuk sakit jantung.
Polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
PASCAPANDEMI, penggunaan masker saat ini mungkin sudah tidak menjadi kewajiban. Namun demikian, penggunaan masker nyatanya menjadi salah satu benda penting untuk melindungi diri.
Partikel PM2.5 dan PM10 yang dapat menyebabkan infeksi pernapasan, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), mengi, asma sampai kematian berlebih termasuk sakit jantung.
Polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Paparan polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Kampanye ini menghadirkan instalasi visual mencolok berupa “gelembung transparan” yang ditempati oleh aktor, sebagai simbol perbedaan perlindungan antara segelintir orang.
Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 05.25 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 152 atau masuk dalam kategori tidak sehat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved