Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DATA Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia di tahun 2023 mencatat bahwa rasio kejadian luka dekubitus di Indonesia cukup tinggi yaitu lebih dari 30%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan rasio di wilayah lain seperti Asia maupun ASEAN. Luka dekubitus adalah luka pada kulit dan jaringan di bawahnya akibat tekanan yang berkepanjangan pada kulit.
Apabila tidak ditangani dengan excretion care yang tepat, maka akan ada lebih banyak orangtua yang berisiko terkena luka dekubitus. Oleh karena itu, Lifree bersama Clinical Research Supporting Unit dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (CRSU-FKUI) melakukan riset bersama terkait masalah ini.
Hasilnya, popok tipe perekat, maupun 2 pieces care yang menggabungkan penggunaan popok tipe perekat dan pad penyerap, aman untuk digunakan. Dan ini terbukti memiliki efek yang lebih baik untuk memperbaiki kondisi kulit penggunanya. Riset terkait luka dekubitus ini adalah yang pertama kali dilakukan di Indonesia. Periset, dr. Rinadewi Astriningrum., Sp.Kk dari CRSU – FKUI berencana memasukkan jurnal terkait riset ini ke salah satu portal jurnal Nasional pada tahun ini.
Baca Juga: Kemenkes: 33% Lansia Alami Luka Dekubitus, Ini Cara Mencegahnya
Hasil riset ini dirilis pada Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) di Jakarta pada 24-26 Agustus 2023. PIT adalah event tahunan yang diselenggarakan Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski). Tahun ini merupakan pergelaran yang ke-19, yang dihadiri oleh lebih dari 2.000 dokter spesialis anggota Perdoski.
Pada acara yang disponsori Lifree, popok dewasa dari PT Uni-Charm Indonesia itu, dr. Rinadewi Astriningrum, Sp.Kk dari CRSU-FKUI juga memberikan presentasi dengan tema 'Menuju 0 Luka Dekubitus dengan Lifree Excretion Care!'.
Baca Juga: Lansia Berpotensi Besar Alami Luka Dekubitus
Pelaksanaan PIT ini melanjutkan konferensi pers pada Mei 2023, bersama Kemenkes dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) saat mengumumkan hasil riset bersama CRSU-FKUI terkait upaya meminimalisir risiko luka dekubitus.
Melalui partisipasi Lifree di Healthcare Expo 2023 pada 26-28 Juli serta Pertemuan Ilmiah Tahunan pada 24-26 Agustus, diharapkan dapat menyebarluaskan hasil riset yang telah dilakukan.
Healthcare Expo salah satu bagian dari acara Seminar Nasional yang meliputi talkshow, seminar serta pameran produk & peralatan medis tahunan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI). Event ini bertujuan mendukung Pemerintah meningkatkan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Tema tahun ini adalah 'Tantangan dan Kesiapan Rumah Sakit dalam Implementasi Transformasi Kesehatan di Era Digital, dan Medical Tourism'.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun ke-15, Lifree Dorong Nol Luka Dekubitus pada Lansia
Event ini telah diadakan pada 26-28 Juli 2023 di Jakarta dan dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia & Kebudayaan (Menko PMK) Bapak Muhadjir Effendy, dan Ketua Umum ARSSI drg Iing Ichsan Hanafi, serta para pemilik dan manajemen rumah sakit, komite medis, konsultan, maupun stakeholder lainnya.
“Upaya yang kami lakukan kali ini adalah kolaborasi pertama kalinya di Indonesia antara produsen popok dewasa dari pihak industri dengan akademisi. Kami berharap agar tidak hanya berkontribusi pada penyelesaian masalah luka dekubitus saja, tetapi juga dapat memperkuat hubungan baik dengan berbagai rumah sakit dan dokter, agar dapat berkolaborasi untuk mendukung kehidupan orangtua yang sehat,” jelas Presiden Direktur PT Unicharm Indonesia Tbk, Terakawa.
Dari 17 target SDGs (Sustainable Development Goals) yang dicanangkan, melalui kegiatan ini, kata Terakawa, pihaknya berupaya berkontribusi pada target No.3: 'Memastikan kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua untuk semua usia'. ''Dan juga dengan salah satu elemen slogan perusahaan Ethical Living for SDGs yaitu 'Hubungan antar manusia', untuk ke depannya pun kami akan terus berusaha untuk memecahkan masalah konservasi lingkungan dan sosial, serta berkontribusi pada perwujudan SDGs,'' tutup Terakawa. (RO/S-1)
Masalah kulit bayi seperti ruam popok, kemerahan, hingga iritasi, masih menjadi keluhan umum yang sering dihadapi para orangtua.
Sebanyak 4,6% senior dengan riwayat penyakit kronis berisiko mengalami inkontinensia urine.
Setelah tes urine menunjukkan hasil positif Methamphetamine dan Amphetamine, PG mengaku membawa sabu.
Ketika bayi mengalami ruam popok, mereka sering merasa tidak nyaman dan rewel, yang dapat mengganggu waktu tidur, makan, dan aktivitas fisik mereka.
Infeksi Saluran Kemih (ISK) pada anak-anak dapat menjadi masalah kesehatan serius jika tidak ditangani dengan baik. D
Ruam popok membuat bayi tidak nyaman bergerak. Padahal, gerakan aktif seperti merangkak, berguling, dan berjalan sangat penting untuk perkembangan otot dan koordinasi bayi.
Peringatan Hari Anak Nasional merupakan bentuk nyata dari penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki peran strategis.
Pengawasan orangtua kepada anak saat mengakses gadget dibutuhkan agar anak bisa memahami batasan akses ke jenis-jenis konten yang sesuai untuk usia mereka.
Stimulasi sensorik sendiri melibatkan penggunaan panca indra anak mulai dari penglihatan hingga sentuhan sehingga anak bisa memahami dan berinteraksi dengan lingkungannya.
Anak yang terpapar lagu-lagu dari lingkungannya perlu bimbingan orangtua untuk mengarahkan referensi musik yang lebih sesuai kepada anak dan menikmatinya bersama.
Kesulitan meregulasi emosi dan impulsivitas bisa menjadi salah satu faktor seorang anak dalam kenakalan yang akhirnya berujung pada tindak kriminal.
Tinggi badan anak dari keluarga perokok lebih pendek 0,34 cm dibanding anak dari keluarga tidak merokok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved