Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DIREKTUR Pasca Sarjana Universitas YARSI/Guru Besar FKUI Prof Tjandra Yoga Aditama mengatakan untuk memaksimalkan agar tidak ada kasus covid-19 di masa endemi terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan pemerintah.
Yang kini perlu dilakukan pemerintah adalah 5 hal. Pertama, tetap menjaga kegiatan surveilans, pengamatan penyakit, dan genomik secara terus menerus agar jika ada gejolak epidemiologi bisa terdeteksi dan tertangani segera.
"Kedua, tingkatan riset untuk covid-19 karena masih banyak fenomena ilmiah yang belum kita kuasai sepenuhnya. Ketiga, penyuluhan kepada masyarakat harus terus dijaga. Tanpa pemberdayaan masyarakat maka masalah kesehatan apa pun tidak akan bisa beres," kata Prof Tjandra saat dihubungi, Minggu (23/7).
Kemudian pemerintah juga perlu memberi prioritas tinggi pada program kesehatan dan semua sektor terkait perlu memberi kontribusinya bagi derajat kesehatan masyarakat. Terakhir, pemerintah perlu benar-benar mewujudkan aspek kegiatan promotif dan preventif.
Baca juga: Ini Beda Penanganan Covid-19 pada Masa Pandemi dan Endemi
"Memang sudah sejak dulu selalu disebutkan bahwa ini penting, tetapi pada kenyataannya perhatian lebih berat diberikan pada aspek kuratif, penanganan orang sakit, rumah sakit dll. Memang tentu pelayanan rumah sakit itu penting, tetapi pelayanan kesehatan langsung di masyarakat juga amatlah penting," ujarnya.
Baca juga: Masuk Endemi, Kasus Covid-19 Turun 89% dalam Sebulan
Artinya selanjutnya harus ada tindakan nyata bahwa promotif dan preventif setidaknya sama pentingnya dengan aspek kuratif. Program kesehatan perlu jelas menunjukkan peran penting dan kegiatan pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit.
"Mudah-mudah ini yang akan kita lihat secara nyata pada tahun mendatang ini, dan juga pada program pemerintah baru kelak. Dalam hal ini, akan baik sekali kalau para calon presiden juga membawa isu kesehatan promotif preventif sebagai salah satu program utamanya," pungkasnya. (Z-6)
Epidemiolog sekaligus peneliti Global Health Security, Dicky Budiman, mengatakan bahwa sebetulnya hal tersebut tidak mengagetkan karena covid-19 kini sudah menjadi endemi.
Berdasarkan data Kemenkes RI, hingga April 2023, tercatat 31.113 kasus gigitan hewan penular rabies, dengan 23.211 kasus telah mendapatkan vaksin antirabies dan 11 kasus kematian.
KEMENTERIAN Kesehatan menyebut kasus kumulatif kronis filariasis atau kaki gajah hingga saat ini sebanyak 7.955 kasus yang masih tersebar di ratusan kabupaten/kota.
Kementerian Kesehatan menyatakan imunisasi covid-19 menjadi imunisasi program yang dilaksanakan pemerintah per 1 Januari 2024.
SKEMA pendanaan pasien covid-19 bagi warga tidak mampu akan ditanggung oleh pemerintah melalui skema Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Beberapa penyakit kuno seperti Rabies, Trakoma, Kusta, TBC, dan Malaria masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia.
Menggunakan talenan yang sama untuk sayur dan daging bisa menyebabkan kontaminasi silang berbahaya seperti Salmonella. Simak tips mencegahnya berikut.
Kebiasaan merokok biasanya diawali hanya dengan satu batang rokok tapi akan ada banyak resiko yang mengikuti setelahnya.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan pentingnya untuk mengukur tekanan darah secara rutin.
Jambu biji mengandung sejumlah nutrisi yang bisa mengatasi atau membantu permasalahan kesehatan.
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved