Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Universitas Pancasila Berikan Penyuluhan Pengelolaan Bank Sampah

Media Indonesia
02/7/2023 14:26
Universitas Pancasila Berikan Penyuluhan Pengelolaan Bank Sampah
Universitas Pancasila memberikan penyuluhan pengelolaan sampah melalui bank sampah di wilayah Anyer, Kecamatan Cinangka, Serang, Banten.(Ist)

TIM pengabdian kepada masyarakat (PKM) Fakultas Teknik (FT) Universitas Pancasila (UP) memberikan penyuluhan mengenai pengelolaan sampah melalui bank sampah di wilayah Anyer, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten.

Tim PKM FTUP ini terdiri dari dosen Teknik Mesin Dr Agri Suwandi, ST MT CIAR, dosen Teknik Industri Dr Dino Rimantho ST MT IPM, dan dosen Teknik Elektro Vektor Anggit Pratomo ST MT.

PKM kali ini juga hasil kolaborasi Fakultas Teknik bersama dengan Fakultas Hukum, Fakultas Psikologi, dan Fakultas Farmasi.

Baca juga: Ini 10 Bank Sampah Berkinerja Baik Tahun 2023, Raih Penghargaan KLHK

Bertema Membangun desa yang sehat, mandiri dan berkeadilan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, sub-sub PKM diketuai Yonan Prasetyo SH MH dari Fakultas Hukum, Dr Agri Suwandi ST MT CIAR (Fakultas Teknik), Aisyah Syihab MSi (Fakultas Psikologi), dan Umi Marwati MSi (Fakultas Farmasi).

Agri Suwandi menjelaskan kegiatan yang berlangsung pada 22-24 Juni itu merupakan awal penjajakan desa binaan baru FTUP.

Selaku Kepala Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat FTUP, Agri menyampaikan kegiatan pengabdian merupakan salah satu bentuk sumbangsih dan kepedulian FTUP dalam mendukung SDGs Chapter #11 dan #12.

"Tujuan utama bank sampah adalah membantu menangani pengolahan sampah di Indonesia. Kemudian, menyadarkan masyarakat atas lingkungan sehat, rapi, dan bersih," kata dia, melalui keterangan tertulisnya, Minggu (2/7).

Baca juga: Olah Sampah Plastik Jadi Produk Menarik

Dosen Teknik Industri Dino Rimantho menerangkan pada tahap awal, pihaknya memberikan penyuluhan dengan harapan timbul kesadaran dari diri sendiri dalam hal pengelolaan sampah di tingkat rumah tangga. Tahap berikutnya adalah pendampingan langsung kepada masyarakat.

“Pada tahap awal, diharapkan peserta yang mengikuti penyuluhan dapat menjadi pilot penggerak masyarakat di lingkungan mereka," imbuh Dino.

Dosen Teknik Elektro Vektor Anggit Pratomo menambahkan pengelolaan sampah juga berdampak pada ekonomi masyarakat. Ini dibuktikan dari dua lokasi binaan sebelumnya yaitu di Desa Tempur, Jepara, Jawa Tengah, dan Pondok Pesantren Al Hikmah, Bogor, Jawa Barat.

Suryana, peserta penyuluhan sekaligus Ketua Bank Sampah Kecamatan Cinangka berharap kegiatan pengelolaan sampah berbasis bank sampah tidak hanya penyuluhan, tetapi juga ada pendampingan langsung.

"Kegiatan ini amat bermanfaat untuk mengembangkan pengelolaan bank sampah yang warga miliki sebelumnya," ungkap Suryana.

Ikut hadir dalam pembukaan PKM kolaborasi itu antara lain, Pj Gubernur Banten Al Muktabar, Dekan Fakultas Hukum UP Prof Dr Eddy Pratomo SH MA, Deputi Bidang Hukum Advokasi dan Pengawasan Regulasi BPIP Kemas AKhmad Tajuddin, Sekretaris Utama BPIP Adhianti, Camat Cinangka Tuti Setiawati, dan Kepala Desa dari 14 desa di Kecamatan Cinangka. (RO/S-2)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono
Berita Lainnya