Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
AKTIVIS perempuan dari organisasi Perempuan Mahardhika, Mutiara Ika Pratiwi, menuturkan kasus kekerasan seksual terhadap pekerja perempuan sudah sering terjadi. Ika juga turut menanggapi ramainya pembicaraan soal kekerasan seksual berkedok perpanjangan kontrak kerja terhadap buruh perempuan di Cikarang.
Ika mengungkapkan bahwa lembaganya juga pernah mendapatkan laporan serupa. Buruh perempuan kerap dimanipulasi untuk menuruti keinginan atasannya. Mulai dari rayuan gombal, sentuhan fisik hingga ajakan untuk berhubungan intim dilakukan oknum atasan tersebut untuk melancarkan niat jahatnya kepada buruh perempuan yang berada di bawah tekanan. Tak jarang, para buruh perempuan itu juga diiming-imingi pengangkatan status untuk menjadi karyawan tetap jika menuruti kemauan atasannya.
“Atasannya ini macam-macam, intinya adalah orang yang memiliki kuasa dalam struktur di perusahaan. Bisa supervisor, pihak manajemen. Itu sering terjadi. Untuk menanggapi situasi ini, saya sendiri mengonfirmasi, bahwa hal-hal seperti memang rentan, dialami oleh buruh perempuan. Dengan modus yang spesifik, entah itu mengajak staycation, mengajak kencan, hingga pada ajakan berhubungan seksual memang terjadi di tempat kerja,” kata Ika kepada Media Indonesia, Jumat (5/5).
Baca juga: Hari Buruh, Perlindungan Pekerja Perempuan Perlu Diperkuat
Ika menegaskan dalam kasus seperti ini, penting untuk memperhatikan keselamatan para pekerja perempuan dari ancaman kehilangan pekerjaan dan ancaman lainnya dari perusahaan.
Terkuaknya isu kekerasan seksual dengan modus staycation bersama atasan itu, kata Ika, menjadi pelecut agar pemerintah dan pihak kepolisian menangani kasus tersebut dengan serius. Ika menyebut kasus serupa telah terjadi sejak lama. Faktor takut kehilangan pekerjaan jadi alasan para korban enggan untuk melaporkan.
Baca juga: Istri Meninggal, Pria ini Cabuli Putri Kandungnya Berulang Kali
“Karena itu, pemerintah dalam hal ini Kemenaker harus menjamin hal perlindungan para pekerja perempuan yang berani bersuara,” tegas Ika.
Hal yang sama juga dituturkan ketua serikat buruh dari GSPB (Gerakan Solidaritas Perjuangan Buruh) Cecep Saripudin. Sebagai serikat buruh yang basis kerjanya di wilayah Bekasi, Cikarang dan sekitarnya, Cecep membenarkan isu tersebut. Cecep mengaku ada banyak laporan kekerasan seksual yang dialami pekerja perempuan di Cikarang dengan modus yang serupa.
“Kami tidak bisa menyebutkan nama PT nya, karena pembuktiannya belum bisa konkret. Terkait hal seperti ini, dari serikat sudah banyak mendapatkan laporan dari beberapa kawan-kawan dan juga kawan perempuan. Tetapi sifatnya itu hanya pengaduan. Agak sulit diproses. Kami meminta ke teman-teman perempuan ini untuk berani, mengambil pernyataan dan sikap, tetapi ternyata tidak berani,” ungkap Cecep.
Banyak korban yang menganggap kekerasan seksual yang dialaminya merupakan aib dan tidak patut untuk diketahui orang menjadi penyebab sulitnya serikat buruh untuk memproses laporan.
Baca juga: Menteri PPPA Kecam Pelaku Tindak Kekerasan Seksual Terhadap 25 Santri di Batang
“Mereka memahaminya itu kan aibnya mereka. Tekanan juga dari pihak perusahaan, perpanjangan kontrak akan diputus. Ke saya pun waktu itu (si pekerja perempuan) tidak sengaja cerita ke saya. Modus yang dilakukan atasannya ternyata sudah berkali-kali,” lanjut Cecep.
Salah satu warga Cikarang, Bowo, menyebut kekerasan seksual dengan modus perpanjangan kontrak kerja sudah jadi rahasia umum. Kisah-kisah miris yang dituturkan para pekerja perempuan di pabrik-pabrik di Cikarang hanya menguap di obrolan kos-kosan dan tongkrongan warung makan tanpa menemukan penyelesaian.
“Gue tau nama PT nya apa, cuma gue nggak pernah spill di sosmed takut diusut atas dalih pencemaran nama baik perusahaan. Cukup jadi cerita anak-anak di kostan dan anak angkringan Cikarang. Mereka pasti tau nama PT nya. Udah dari dulu itu. Bukan cuma 1 PT doang, PT yang lain pun ada. Kebetulan tetangga kontrakan gue, dia manajer, dia juga begitu (melakukan kekerasan seksual ke bawahan). Makanya kita tahu, nggak usah jauh-jauh, tetangga sendiri buktinya. Padahal sudah punya istri. Tetapi istrinya sengaja banget ditaruh di kampung,” tandasnya.
Diduga nama-nama PT yang saat ini dicurigai dan tengah diselidiki pihak kepolisian ialah PT. Epson, PT Denso dan PT Mikuni Indonesia. Sejauh ini yang baru mengklarifikasi dan menampik terkait kasus tersebut dari PT. Epson. (Dis/Z-7)
Menstruasi yang normal dan teratur adalah tanda bahwa reproduksi perempuan dalam kondisi baik, dan tubuh secara keseluruhan dalam keadaan sehat.
Seiring dengan pertambahan usia pada perempuan serta kehamilan mampu menyebabkan penurunan kekuatan otot panggul dalam menopang organ-organ vital.
Perjuangan perempuan Indonesia hari ini ialah kelanjutan dari jejak-jejak lokal yang pernah berjaya, tapi kini dibingkai dalam ideologi negara, yaitu Pancasila.
BRInita merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan BRI Peduli yang berfokus pada tiga pilar utama: pendidikan, pemberdayaan UMKM, dan pelestarian lingkungan.
POTENSI perempuan di sejumlah sektor harus mampu ditingkatkan melalui berbagai upaya pemberdayaan sebagai bagian dari langkah mengakselerasi pembangunan nasional.
Pada tahun ini, peringatan Hari Aksi Kesehatan Perempuan Internasional mengangkat tema Dalam Solidaritas Kita Melawan: Perjuangan Kita, Hak Kita.
BPJS Ketenagakerjaan Palembang bersama Dinas Sosial Kabupaten Musi Banyuasin sinergi untuk perlindungan jaminan sosial bagi 45.000 masyarakat miskin pekerja rentan tahun 2025
BPJS Ketenagakerjaan membuka both stand pelayanan untuk memberikan informasi manfaat program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
PEKERJA rentan yang sebagian besar berada di sektor informal harus menghadapi risiko keselamatan kerja yang tinggi dan memiliki penghasilan yang sangat minim.
39,2 juta pekerja menjadi peserta program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan
Inovasi seperti digitalisasi layanan dan pengembangan teknologi informasi diharapkan dapat mempermudah pendaftaran dan pemanfaatan manfaat jaminan sosial
BPJS Ketenagakerjaan dan Kemendes PDTT menjalin kerja sama untuk memberikan proteksi bagi warga desa dari risiko sosial dan ekonomi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved