Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KEPALA Instalasi Gizi dan Produksi Makanan RSUPN dr Cipto Mangunkusumo, Fitri Hudayani, mengatakan cara terbaik mengolah tempe agar nutrisinya tidak hilang adalah dengan ditumis atau direbus, alih-alih digoreng.
"Sarannya adalah dengan ditumis menggunakan sedikit minyak dan/atau direbus yang tidak terlalu lama proses pemasakannya," kata Fitri saat dihubungi, Senin (24/4) malam.
Tempe goreng dinobatkan sebagai hidangan vegan tradisional terbaik keempat dunia versi TasteAtlas, sebuah situs yang didirikan jurnalis dan pengusaha Kroasia, Matija Babic, yang memetakan berbagai jenis makanan dan minuman lokal di seluruh dunia yang mengandalkan ulasan ahli gastronomi.
Baca juga: Gemar Makan Tempe? Anda Harus Perhatikan Hal Ini
Dalam daftar yang berisi 50 hidangan vegan dari berbagai negara di dunia itu, tempe goreng mengalahkan spaghetti e olio dari Italia yang berada di posisi tujuh, mayak gimpab dari Korea Selatan di posisi 15, hingga avocado toast dari Amerika Serikat di posisi 45.
Tempe goreng memang merupakan salah satu makanan yang sangat populer di Indonesia dan menjadi favorit masyarakat sehingga hampir selalu ada dalam menu makan.
Namun, Fitri mengingatkan, jika selalu mengonsumsi makanan yang digoreng, termasuk tempe goreng, asupan lemak dalam tubuh bisa jadi berlebihan.
Baca juga: Tempe Bisa Jadi Alternatif Kudapan Sehat
Kementerian Kesehatan RI juga telah menganjurkan bahwa konsumsi lemak maksimal lima sendok makan per hari.
"Jika diolah dengan cara digoreng, pastinya nilai gizi dari lemak akan semakin tinggi, bahkan nilai energinya bisa jadi melebihi energi yang dihasilkan oleh tempe," ujar Fitri, yang juga merupakan Ketua Pengurus Pusat (PP) Asosiasi Dietisien Indonesia (AsDI).
Jika digoreng dalam minyak banyak dan diolah beberapa kali, kebaikan tempe akan berkurang.
Tempe, menurut Fitri, memiliki kandungan gizi mulai dari protein, karbohidrat, serta sumber lemak baik, yang bermanfaat sebagai sumber energi. Tempe juga mengandung vitamin, mineral, hingga serat larut air, yang baik untuk menjaga saluran cerna.
Fitri tidak menyarankan mengonsumsi tempe mentah, berkaitan dengan keamanan, mengingat proses pengolahan tempe tidak bisa sepenuhnya terjamin sehingga mungkin akan berdampak pada gangguan kesehatan. (Ant/Z-1)
Rasa netralnya juga membuat bihun cocok untuk beragam resep, baik hidangan rumahan maupun sajian restoran.
JAKARTA Premium Outlets (JPO) resmi dibuka secara penuh pada Jumat (18/7), lebih dari 150 merek global hadir di area seluas 95.400 meter persegi yang terletak di Alam Sutera, Tangerang
Foodtruck ini menyajikan comfort food favorit Indonesia yakni bakso, sup bakso ikonik, dan roti bakar, serta camilan panggang.
Varian-varian lainnya, yaitu Ayam Woku, Oseng Mercon Cakalang, Rendang Sapi, Rendang Ayam, Cumi Jerit, Cumi Cabe Ijo, Ceker Mercon, dan Mie Mercon Cakalang.
Asian Food Market ini merupakan wujud nyata untuk mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.
Kompetisi ini menjadi platform strategis untuk menemukan dan membina chef muda potensial.
Walaupun tubuh manusia secara alami memproduksi vitamin D, banyak orang tidak mendapatkan paparan sinar matahari yang memadai untuk memproduksi vitamin D yang cukup.
Memasuki usia 50 tahun, penting untuk lebih selektif dalam memilih makanan. Simak daftar 10 jenis makanan yang perlu dihindari.
Jepang dikenal luas sebagai salah satu negara dengan masyarakat tersehat di dunia.
Data terbaru Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat bahwa 19,7% anak usia 5–12 tahun dan 14,3% anak usia 13–18 tahun mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
Diabetes melitus dan obesitas dapat dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker kandung empedu yang signifikan.
Semua upaya menjaga keamanan pangan dimulai dari satu hal sederhana: kebersihan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved