Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
YAYASAN Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) Indosiar-SCTV bersama Lembaga Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat Akademi Televisi Indonesia LPPM ATVI) menyelenggarakan pelatihan “Fotografi Produk dan Makanan” bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada 6-7 Maret 2023 di Rusunawa Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Pelatihan fotografii tersebut diberikan dosen Akademi Televisi Indonesia (ATVI), Erwin Mulyadi , M.Ikom . Sebanyak 14 peserta yang sehari-hari bergiat dalam UMKM dengan semangat mengikuti pelatihan tersebut.
Mereka juga melakukan praktik fotografi dengan menggunakan kamera telepon pintar masing-masing. Sedangkan obyek foto, produk makanan, kue, dan minuman dari para peserta.
“Dengan memaksimalkan penggunaan telepon pintar dan aplikasi yang ada di dalam kamera HP tersebut, sebenarnya kita dapat membuat foto produk makanan, kue maupun minuman dengan menarik," jelasnya dalam keterangan, Rabu (8/3).
Baca juga: Program Bikopra Aspekpir Dukung Pemberdayaan UMKM di Sumut
"Kita ingin menonjolkan sisi atau sudut apa, atau makanan apa yang jadi fokus foto diantara tumpukan makanan, juga bisa,” papar Erwin.
Pada hari pertama, peserta diberikan teori dasar apa dan bagaimana membuat foto produk makanan dan minuman dengan menarik dan mendiskusikannya.
Baca juga: OJK Gelar Edukasi Keuangan bagi Pelaku Usaha Mikro
Kemudian pada hari kedua atau terakhir, peserta melaukan sesi foto produknya masing-masing, sambil mendialogkan hasil fotonya dengan pelatih, dalam hal ini Erwin Mulyadi.
Dalam paparannya mengenai teori dasar fotografi produk makanan dan minuman ini, Erwin Mulyadi mengungkapkan dasar setting kamera yaitu
• Eksposur : gelap terang foto
• Lensa : lebar atau tele, fokus dekat atau jauh
•Warna: White Balance
Begitu juga soal komposisi, menurut Erwin, komposisi fotografi adalah panduan untuk menempatkan berbagai benda yang terpotret dalam bingkai fotonya. Bagus tidaknya komposisi sebuah foto sangat tergantung kebutuhan pada foto itu sendiri.
“Komposisi bisa dibuat dengan mengatur benda yang akan dipotret, atau mengatur angle (sudut pengambilan) dan pilihan lensa untuk objek pemotretan yang tak bisa diatur," ujar Erwin.
"Properti berkaitan dengan benda-benda yang ditambahkan atau dikaitkan untuk menimbulkan pesan maupun kesan yang ingin ditampilkan dalam foto yang akan dibuat,” paparnya.
Mengenai fokus, Erwin menekankan tiga hal yaitu apa yang penting harus tajam, lalu ada fokus dekat, ada fokus jauh, dan selanjutnya, manfaatkan auto fokus
“Jika fotografer ingin menampilkan sisi kontradiksi sifat suatu objek, fotografer dituntut untuk pandai memilih dan mengatur pencahayaan, properti, dan komposisi. Karena untuk menciptakan sifat kontradiktif bukan merupakan keterbatasan benda,” ujar Erwin.
Sangat Bermanfaat
Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) VIII, Asih Sumaretmi, M.Pd ketika memberikan sambutan pada acara penutupan pelatihan fotografi ini mengatakan, ilmu yang diberikan dosen ATVI Erwin Mulyadi mengenai tehnik fotografi produk makanan dan minuman sangat bermanfaat bagi peserta yang selama ini bergiat dalam usaha UMKM.
“Sekarang era digital, pelaku UMKM juga harus memahami bagaimana menjual produknya dengan baik, salah satunya penampilan foto produk yang bagus dan menarik, sehingga calon pembeli tertarik untuk membeli produknya,” kata Asih Sumaretmi.
Asih Sumaretmi memberikan apresiasi bukan saja kepada peserta pelathan, tetapi juga khususnya kepada tim ATVI dan YPP yang terus memberikan dukungan bagi kemajuan para penghuni rusun, khsusunya pelakuk UMKM ini.
“Semoga ATVI dan YPP terus menjadi mitra kami dan selalu memberikan ilmu dan pengalaman yang baik,” katanya.
Sedangkan Dewi Yudho Miranti, Ketua Pelaksana YPP Indosiar–SCTV dalam sambutan penutupan juga sangat mengapresiasi kegiatan pelathan fotografi produk makanan/minuman UMKM ini.
Menurut Dewi, pelatihan ini penting danberguna bagi pelaku usaha UMKM untuk meningkatkan penjualan.
“Dengan tampilan foto produk yang ok, pasti menjadi daya tarik pembeli dan akan meningkatkan penjualan, sehingga UMKM terus meningkat,” kata Dewi Yudho yang juga dosen ATVI ini.
Sebelum pelatihan fotografi produk dan makanan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ini, LPPM ATVI bersama YPP Indosiar-SCTV tahun lalu juga mengelar pelatihan public speaking bagi penghuni rusun.
Mereka dilatih untuk mampu berbicara di depan umum, misalnya sebagai Master of Ceremony atau MC.
Pada hari pertama pelatihan fotografi, hadir Ketua LPPM ATVI, Dr. Ratih Damayanti, Sekretaris LPPM ATVI, Safrudiningsih, MSi, Ketua Prodi S1 ATVI, Teguh Setiawan, dan tim YPP yang dipimpin Dewi Yudho Miranti. Juga dari jajaran Pengelola Rumah Susun (UPRS) VIII di bawah pimpinan Asih Sumaretmi, M.Pd .
Dalam acara penutupan yang diikuti dengan penyerahan bingkisan dari YPP Indosiar-SCTV, dihadiri Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) VIII, Asih Sumaretmi, M.Pd dan staf. Duma Marhisar, Skm, MSI, Mella Irawati, Fretty Fredderika dan Yanuar Arifin. Sedangkan dari ATVI-YPP Indosiar-SCTV selain Dewi Yudho, juga dosen ATVI, Suradi dan Adrian Ingratubun.(sur)
Pembukaan pelatihan fotgrafi bagi UMKM di Rusun pasar Rebo, Senin (6/3/2023), dari kiri, Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) VIII, Asih Sumaretmi, M.Pd, Ketua LPPM ATVI, Dr.Ratih Damayanti, dosen ATVI, Erwin Mulyadi, M.Ik, Duma Marhisar, Skm, MSI, dan Sekretaris LPP ATVI, Safrudiningsih, MSi. (RO/S-4)
Para pelaku usaha ultra mikro yang dianggap menjadi tulang punggung perekonomian di daerah maupun nasional yang memiliki pengaruh besar atas tumbuhnya perekonomian negara.
PEREKONOMIAN Indonesia diperkirakan tidak akan mampu tumbuh menembus 5% hingga tahun depan. Ketidakpastian ekonomi dunia dan kondisi domestik yang dinilai tengah tertekan
KALANGAN pengusaha di Kabupaten Bandung menyambut baik operasi antipremanisme yang dilakukan Polresta Bandung.
Dilihat dari sisi preverensi kedatangan berdasarkan pengguna transportasi bandara, sebanyak 98 responden dari total 172 responden, memilih turun di Bandara Ahmad Yani Semarang.
Teknologi AI dari BigBox AI juga dapat digunakan untuk menganalisis data pelanggan eksisting.
Hotel Salak The Heritage membuka peluang eksklusif bagi pelaku bisnis yang mencari lokasi strategis, bernilai historis, dan dilengkapi fasilitas modern.
Sepuluh pelatihan itu terbuka bagi siapa saja, tidak hanya untuk ASN Kemenag juga untuk guru sekolah, santri, mahasiswa, dan juga masyarakat umum.
Program Sinergi Mengajar terbukti mampu menjawab isu-isu ketenagakerjaan yang sebelumnya cukup dominan di area tersebut.
Karyawan dibekali pemahaman dan keterampilan dasar dalam memanfaatkan AI secara praktis dan bertanggung jawab.
PELATIHAN membuat makanan dan minuman Toffin Masterclass akan digelar mulai Juni hingga Agustus 2025. Tur lokakarya (roadshow workshop) ini akan berlangsung di 10 kota besar.
Konsentrasi pelatihan masih lebih banyak di kota besar, sementara tenaga kesehatan di daerah masih menghadapi keterbatasan akses dan distribusi yang tidak merata.
Perpani mendorong pengembangan SDM khususnya di bidang kepengawasan pertandingan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved