WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin berharap diaspora Indonesia yang ada di Jepang dapat memanfaatkan inovasi dan transformasi digital dengan sebaik-baiknya. Sehingga dapat memajukan teknologi dan informasi di Indonesia saat kembali ke Tanah Air.
"Pada intinya, Indonesia tidak boleh tertinggal di bidang perkembangan teknologi. Saya berharap, masyarakat Indonesia, apalagi yang berkesempatan untuk belajar di luar negeri, terus giat memperdalam pengetahuannya demi kemajuan Ibu Pertiwi," ujar Ma'ruf kepada diaspora Indonesia yang hadir dalam acara Dialog Kebangsaan di Peacock Westroom, Hotel Imperial, Osaka, Jepang, Senin (6/3).
Namun, Wapres mengingatkan, dalam membuat terobosan transformasi digital, haruslah yang memiliki dampak dalam membangun etika sosial masyarakat. Bukan menjadi wadah dalam menyebarkan informasi hoaks hingga hasutan melakukan terorisme.
Baca juga: Wapres Resmikan Masjid Istiqlal Osaka
Di sisi lain, Wapres juga mengharapkan peran aktif masyarakat Indonesia di seluruh dunia dalam menghadapi berbagai tantangan dalam situasi geopolitik yang tidak menentu. Seperti perang di Ukraina, konflik Laut Tiongkok Selatan, Myanmar, Korea, dan Selat Taiwan.
"Dunia memerlukan gagasan, termasuk dari masyarakat Indonesia di Jepang, untuk menemukan simpul-simpul persamaan di antara berbagai perbedaan yang ada, baik dalam negeri maupun dunia internasional," tegasnya.
Lebih jauh, Wapres meminta diaspora di negeri sakura ini menjadi duta-duta bangsa dalam merepresentasikan Indonesia. Sebab, menurutnya, capaian diplomasi tidak akan cemerlang tanpa kemapanan kondisi domestik.
“Saya juga meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia di Jepang untuk terus menjaga harmoni dan kerukunan. Sesama saudara sebangsa mesti saling menjaga, saling membantu, khususnya saat terjadi kesulitan,” pinta Wapres. (Z-1)