Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
RATUSAN Pelajar dan Mahasiswa dari sejumlah Provinsi di Indonesia mengikuti perhelatan Festival Film Pelajar dan Mahasiswa 2022, yang digelar oleh Universitas Nasional (Unas) dalam rangka Dies Natalis kampus UNAS ke 73 tahun dan memperingati Hari Guru. Dalam event ini, SMAN 68 Jakarta dan Universitas Trisakti memperoleh piala Karya Film Terbaik.
Kepala Lab Fotografi Ilmu Komunikasi FISIP UNAS, Umar Fauzi Bahanan, menyatakan bahwa pihaknya telah mengundang sejumlah sekolah dan kampus yang berasal dari Provinsi Sumatera Barat, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, NTT, Sulawesi Tenggara, dan Papua Barat.
"Alhamdulillah...animo pelajar dan mahasiswa sangat besar. Kita dapat ratusan film, dan 23 diantaranya masuk nominasi," ujar Umar dalam keterangannya, Minggu (27/11/2022).
Pelajar dan Mahasiswa dari sejumlah sekolah dan kampus se-tanah air ini, memperebutkan 13 kategori lomba, diantaranya Karya Film Pelajar Terbaik, Karya Film Mahasiswa Terbaik, Sutradara Terbaik, Ide dan Sekenario Terbaik, Aktris Utama Terbaik, Aktris Pendukung Terbaik, Aktor Utama Terbaik, Aktor Pendukung Terbaik, Artistik dan Properti Terbaik, Sinematografi dan Pencahayaan Terbaik, Animasi Editing dan Spesial Efek Terbaik, Kostum dan Make Up Terbaik, dan Karya Film Terfavorit.
Hasil penilaian Juri yang merupakan sejumlah dosen dari sejumlah kampus, khusunya Dosen pengampuh mata kuliah Videografi, Fotografi, Produksi Siaran TV, Editing Audio Visual, memutuskan SMAN 68 Jakarta dengan judul film VIRAL dan Universitas Trisakti dengan judul film MANIFESTO berhak memperoleh dan dinobatkan sebagai karya film terbaik.
"Karya film para pemenang ini, bagus sekali, sudah seperti nonton film bioskop, karyanya bisa dikatakan sekaliber Joko Anwar dan Hanung Bramantyo," tambah Umar yang juga merupakan Dosen Videografi di kampus UNAS.
Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP UNAS, Adi Prakosa, pun mengapresiasi karya-karya film yang telah diproduksi oleh sejumlah sekolah dan kampus diantaranya dari SMAN 68 Jakarta, SMKN 3 Tangsel Banten, SMK Atlantis Plus Depok Jawa Barat, SMKN 2 Cibinong Bogor Jawa Barat, SMAN 1 Kendari Sulawesi Tenggara, SMK Muhamadiyah Aimas Sorong Papua Barat, Universitas Trisakti Jakarta, Universitas Satya Negara Indonesia Bekasi Jawa Barat, dan Universitas Nasional sendiri.
"Kegiatan ini dibuat untuk mengasah kreatifitas pelajar dan mahasiswa dalam rangka meningkatkan SDM di Indonesia dan kualitas perfilman tanah air," pungkas Adi Prakosa, selaku pimpinan Prodi dengan jumlah mahasiswa terbanyak di kampus UNAS.
Kegiatan ini telah berlangsung sejak tahun 2019, dengan tajuk Fest FUN yang merupakan akronim dari Festival Film Universitas Nasional, dimana pesertanya terdiri dari Mahasiswa dan Pelajar. Namun pada saat pandemi 2020, lomba ini hanya diikuti Mahasiswa saja dengan menggandeng Asosiasi Pendidikan Ilmu Komunikasi ASPIKOM.
Sementara pada tahun 2021 digelar hanya untuk Pelajar saja. Baru pada tahun 2022 ini, kembali digelar untuk Pelajar dan Mahasiswa. Rencananya pada tahun 2023 mendatang akan diselenggarakan secara Internasional. (RO/OL-13)
Baca Juga: KlikFilm Hadirkan Film Berbagai Genre Sepanjang November
Lagu Barasuara, Pancarona dan Terbuang Dalam Waktu, mengisi plot cerita baru dalam film Sore: Istri dari Masa Depan, yang disutradarai Yandy Laurens.
Cinta Laura menyebut meski terlihat percaya diri dan sempurna, karakter Jessica di film Agen +62 adalah perempuan yang kesepian dan tidak percaya diri.
Film Agen +62 menangkap realitas maraknya korban judol (judi online) bahkan di lingkungan keluarga.
Joshua Suherman bermain dalam film horor terbaru berjudul Arwah. Di film ini, Joshua akan beradu peran dengan Sarah Beatrix, Irsyadillah, Annete Edoarda, Naura Hakim, dan Egi Fedly.
KOMPETISI film Alternativa Film Festival akan kembali digelar untuk ketiga kalinya. Di edisi ketiga kali ini, ajang tersebut akan diselenggarakan di Kolombia di kuartal kedua tahun 2026.
PJI Company of the Year Competition menjadi panggung bagi 12 perusahaan siswa SMA dan SMK terbaik di Indonesia untuk menampilkan inovasi bisnis berbasis keberlanjutan.
Setelah melalui proses seleksi dan pengarahan, 45 siswa SMA/SMK dari 3 Kabupaten, yaitu Purwakarta, Subang dan Karawang, diberangkatkan ke Dodik Rindam 3 Siliwangi.
Tim pelajar asal Indonesia memperkenalkan inovasi filter udara ramah lingkungan yang terbuat dari eceng gondok dan ampas kopi—dua bahan alami yang berlimpah di Indonesia.
Tim Buser Presisi kemudian melakukan pemantauan dan berhasil menangkap pelaku saat sedang mengendarai sepeda motor.
Pemberlakuan jam malam bagi para pelajar di Purwakarta, Jawa Barat mulai diberlakukan perdana, Minggu (1/6) malam, mulai pukul 21.00 hingga pukul 04.00.
Dengan berbagai pilihan kapasitas penyimpanan, Zyrex Lifebook dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran setiap keluarga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved