Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PELUNCURAN Buku "30 Tokoh Berjaya dari Jayabaya" edisi kedua digelar di Kampus Universitas Jayabaya, Pulomas, Jakarta Timur, Rabu (2/11).
Acara Peluncuran dikemas apik dengan menampilkan talkshow interaktif dengan nara sumber yang merupakan alumni Jayabaya yaitu Bupati Lebak, Banten, Iti Octavia Jayabaya, Sf.MM, dan Prof.Dr. Eggy Sudjana, SH,Msi, yang dipandu moderator wartawan senior Gigin Praginanto.
Iti Octavia menceritakan awal proses dirinya berkarier sekarang ini adalah dari Kampus Universitas Jayabaya.
"Yang menjadikan saya seperti sekarang ini , bisa membangun daerah terpencil di kawasan Banten yaitu Lebak. Acara dimeriahkan juga dengan penampilan kakak beradik Cici Paramida SE dan Siti Rahmawati SH.MH (dikenal dengan Siti KDI)," tutur Iti.
Acara berlangsung sampai sore hari dengan penampilan yang disajikan para mahasiswa dari Univesitas Jayabaya dan lomba-lomba menarik lainnya.
Ketua Panitia Buku dan juga Ketua Panitia Launching Buku "30 Tokoh Berjaya dari Jayabaya", Effy Kuswita SH mengatakan," Kami sangat bangga dengan terbitnya buku 30 Tokoh Berjaya dari Jayabaya, semoga dapat membuka wawasan adik-adik mahasiswa dan dapat menginspirasi bagi yg membacanya."
Puncak Acara Peluncuran Buku ini akan kami adakan di Gedung Nusantara IV MPR tanggal 23 November dengan menampilkan Talkshow yang berjudul "Perkembangan IT yang Merubah Pola Berbisnis dan Perilaku Masyarakat" dengan narasumber beberapa direktur utama perusahaan besar.
Menurut Dr. Efry Jhonly, S.H., M.H.Ketua Ikatan Alumni Universitas Jayabaya, kehadiran buku ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk mengikuti jejak kesuksesan alumni Universitas Jayabaya dalam memajukan negeri ini.
Baca juga: Rektor Universitas Terbuka Buka the 35th AAOU Annual Conference di Jeju, Korea Selatan
"Di dalam buku ini diceritakan pula bagaimana sejumlah alumni yang berasal dari berbagai latar belakang sosial memperoleh pengalaman selama berkuliah, meniti karier dari nol, hingga mencapai kesuksesan di berbagai bidang," kata Efry Jhonly.
Sementara itu, Effy Kuswita mengungkapkan, selama 7 bulan menggarap buku ini, banyak tantangan yang harus dihadapi. Misalnya, tim harus meluangkan banyak waktu untuk dapat menghubungi narasumber yang memiliki kesibukannya masing-masing.
"Selain itu, di dalam proses penulisan tentu ada sejumlah perbaikan yang dilakukan untuk menyempurnakan isi tulisan yang telah dibuat. Tidak terhitung banyaknya jumlah revisi yang telah kami lakukan untuk menyempurnakan buku ini," katanya.
Sudah tentu permasalahan pendanaan juga menjadi tantangan yang harus dicarikan solusinya. Effy mengaku harus mengerahkan usaha ekstra keras untuk mencari pendanaan demi terbitnya buku ini.
Ia pun berharap, cerita-cerita kesuksesan para alumni Universitas Jayabaya ini dapat menjadi inspirasi dan teladan bagi semua orang, khususnya bagi generasi muda, agar bisa mengikuti jejak kesuksesan yang telah ditorehkan oleh tokoh-tokoh nasional lulusan Universitas Jayabaya.
Buku ini sudah bisa dibeli di sejumlah toko buku Gramedia, sehingga akan ada banyak orang yang dapat memilikinya. (RO/OL-09)
SEKITAR 100 akademisi berkumpul dalam satu inisiatif untuk menembus dominasi publikasi ilmiah internasional di Tangerang pada 21-22 Juni 2025.
Program Kosabangsa menjembatani hasil riset kampus dengan kebutuhan nyata masyarakat, sehingga kampus tidak lagi menjadi menara gading yang terputus dari realitas sosial.
Sebanyak 46 perawat muda Indonesia secara resmi dilepas menuju Wina, Austria, dalam program International Nurse Development Program Scholarship (INDPS) Cycle 2.
Perguruan tinggi di Indonesia didorong meningkatkan upayanya dalam internasionalisasi. Ini diwujudkan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dengan universitas dari Filipina.
Fasilitas yang diresmikan antara lain Lobby Karol Wojtyla, ATMACanteen dan Goa Maria Immaculata.
Semakin banyak mahasiswa internasional kini memilih Inggris atau Kanada sebagai tujuan kuliah.
Baznas gandeng IKA Unpad untuk meningkatkan potensi zakat, infak, sedekah (ZIS)
Di UGCE 2025 terdapat sesi talk show dengan narasumber alumni UNDIP, walk-in interview, serta Layanan Konseling Karir yang dipandu oleh praktisi dari Fakultas Psikologi UNDIP.
Fokus HaqFest tahun ini terkait halal dan keamanan pangan untuk mendorong percepatan program MBG dalam mencapai target.
ALUMNI dari Fikom Unpad akan menghadiri acara pengukuhan pengurus IKA Fikom Unpad periode 2024-2028 di tengah gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang tengah melanda industri media massa
Keberadaan jaringan HA IPB yang lengkap di seluruh provinsi dan hampir 200 cabang di tingkat kota/kabupaten, tentu bisa membantu mensukseskan program Makan Bergizi Gratis.
Alumni yang hadir secara kompak menegaskan pentingnya solidaritas untuk saling membantu serta mendorong terciptanya jaringan yang solid dan bermanfaat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved