Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
KETUA Satuan Tugas Peduli Pekerja Migran Indonesia (Satgas P2MI) Projo Sinnal Blegur mengutuk keras perbuatan seorang majikan Singapura bernama Ummi Kalsum Ali yang menyiksa Pekerja Migran Indonesia (PMI) Sugiyem (51 tahun) hingga mengalami kebutaan. Menurutnya, tuntutan jaksa penuntut umum dan seorang jaksa Departemen Tenaga Kerja Singapura belum sebanding dengan cacat dan buta yang dialami PMI Sugiyem tegas Sinnal.
Selama ini PMI kita yang bekerja di Singapura mendapat perlakuan baik dan tidak banyak masalah ketika bekerja disana. Kasus ini tentu mencengangkan banyak pihak dan pelakunya harus di hukum seberat-beratnya sehingga menimbulkan efek jera dan pembelajaran bagi masyarakat umum. "Hukum seberat-beratnya dan harus ada ganti rugi untuk kebutaan yang dialami Sugiyem. Dengan begitu penyiksaan PMI tidak terjadi lagi di kemudian hari," tandasnya.
Dan kita mengajak semua pihak terutama Kementrian Tenaga Kerja dan BP2MI juga kementrian luar negri untuk melindungi PMI dari ujung rambut sampai ujung kaki seperti yang disampaikan bapak presiden Joko Widodo. tutup Sinnal
Sebelumnya telah diberitakan seorang tenaga kerja Indonesia bernama Sugiyem Samad Radimah kehilangan kedua penglihatannya karena disiksa oleh majikan selama dia bekerja di Singapura.
Wanita berusia 51 tahun itu diketahui bekerja kepada seorang majikan Singapura bernama Ummi Kalsum Ali. Suatu saat Ummi marah karena telinga Sugiyem terlihat sebab dia tidak mengenakan hijab. Melihat kelalaian itu, wanita berusia 43 tahun itu segera memukul Sugiyem berkali-kali hingga mata sebelah kanan Sugiyem buta.
Namun penyiksaan ini tidak terjadi satu kali, melainkan berkali-kali. Penyiksaan itu diketahui terjadi beberapa bulan hingga September 2020 lalu. Kekerasan yang diterima Sugiyem dari majikannya membuat kedua matanya kehilangan penglihatan.
Tetapi Ummi menganggap Sugiyem hanya berpura-pura buta. Ummi pun menolak permintaan Sugiyem untuk mendapatkan bantuan medis. Alasan lain takut terkena Covid-19 pun menjadi alibi Ummi. Demikian dikutip dari South China Morning Post, Selasa (25/10).
Kemudian, Jaksa Penuntut Umum Singapura mendakwa seorang wanita karena melakukan penyiksaan terhadap pembantunya yang merupakan warga negara Indonesia, dengan tuntutan 10 tahun penjara. Kasus penyiksaan majikan terhadap wanita berusia 51 tahun ini ditangani oleh seorang jaksa penuntut umum dan seorang jaksa Departemen Tenaga Kerja Singapura. (OL-13)
Dalam upaya mendukung ketahanan keluarga Pekerja Migran Indonesia (PMI) di luar negeri, UNJ menggelar penyuluhan di Jepang.
POLISI menggagalkan upaya pengiriman pekerja migran Indonesia, atau PMI, ilegal ke Malaysia. Lima orang perempuan berhasil diselamatkan dari rumah penampungan di Kota Pematangsiantar.
Ketua Umum Apjati, Said Saleh Alwaini, mengatakan dalam beberapa tahun terakhir ada beberapa masalah dan tantangan dalam penempatan PMI di Singapura.
Dalam proses penyusunan revisi ini, pemerintah telah membentuk tim lintas kementerian, yang terdiri dari enam kementerian/lembaga, termasuk BP2MI.
PEKERJA migran Indonesia memiliki potensi besar untuk berinvestasi dan memulai usaha.
Lebih dari 80 peserta, sebagian besar merupakan pekerja sektor informal, antusias mengikuti program pemberdayaan pekerja migran Indonesia.
Diaspora Indonesia di Singapura menyambut kedatangan Presiden RI Prabowo Subianto yang hadir untuk menghadiri Parade Hari Nasional
Presiden Prabowo melakukan kunjungan ke Singapura pada Sabtu untuk menghadiri Parade Hari Nasional 2025
SINGAPURA kini tengah mengalami peningkatan penyakit demam akibat virus yang dibawa nyamuk chikungunya dan bahkan peningkatannya mencapai dua kali lipat.
Cakra Khan baru saja menyelesaikan dua konser luar biasa di Asia Tenggara lewat rangkaian Divine Concert Cakra Khan, yang digelar di dua negara yaitu Singapura dan Malaysia.
KONVENSI Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025 menyuguhkan paparan inspiratif dari ilmuwan asal Singapura, Profesor Lam Khin Yong di Sasana Budaya Ganesa.
PENYAKIT tangan, kaki, dan mulut atau flu Singapura selama ini diketahui sering menyerang anak-anak di bawah umur 10 tahun. Namun, ternyata penyakit ini juga dapat menyerang orang dewasa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved