Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
DINAS Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tren kasus gagal ginjal akut pada anak periode Januari 2022 hingga Rabu, 19 Oktober 2022. Temuan penyakit misterius itu mulai meningkat dalam beberapa bulan terakhir.
“Peningkatan gagal ginjal akut yang cukup tinggi di Agustus (2022), September, dan sampai sekarang Oktober,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam telekonferensi di Jakarta, hari ini.
Rincian kasus per bulan disampaikan Kepala Dinkes DKI Jakarta Widyastuti. Sebanyak dua kasus gagal ginjal akut terdeteksi pada Januari 2022. Kemudian Februari 2022 nihil kasus.
Berikutnya, satu kasus pada Maret 2022, tiga kasus pada April 2022, dan nihil kasus pada Mei 2022. Lalu, dua kasus pada Juni 2022, satu kasus pada Juli 2022, 10 kasus pada Agustus 2022, 21 kasus pada September 2022, dan 31 kasus periode 1 Oktober hingga 19 Oktober 2022.
Dwi mengatakan pelacakan rekam jejak itu guna melihat perkembangan gagal ginjal akut. Supaya Dinkes DKI memahami kasus dengan lebih komprehensif.
“Jumlah kasus bertambah karena awareness (kesadaran) semakin baik, sehingga proses untuk mengumpulkan data dan pendidikan epidemiologi lebih cepat dan sistematis,” jelas dia.
Dwi menyebut pihaknya langsung merespons temuan itu. Mereka mengikuti tata laksana dan pedoman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang tertuang dalam Surat Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Nomor HK.02.02./2/I/3305/2022 tentang Tata Laksana dan Manajemen Klinis Atypical Progressive Acute Kidney Injury.
“Kami jadikan referensi untuk mempercepat penanganan dan menekankan untuk sementara menghentikan penggunaan obat sirup atau cair,” papar dia.
Sebelumnya, Widyastuti menuturkan ada 71 kasus gagal ginjal akut di Ibu Kota. Rinciannya, 40 orang meninggal, 16 orang masih dirawat, dan 15 orang sembuh.
Widyastuti memerinci 60 kasus terjadi pada usia balita atau setara dengan 85 persen dari total kasus. Sedangkan 11 kasus menyerang anak usia 5 hingga 18 tahun.(OL-4)
Seperti banyak fungsi tubuh lainnya, kemampuan ginjal cenderung berkurang seiring bertambahnya usia, yang dapat meningkatkan risiko munculnya beberapa kondisi kesehatan.
Kondisi tersebut menyebabkan racun dan cairan berbahaya tetap berada di dalam tubuh, yang dapat berakibat fatal jika tidak diobati.
Tanpa pemahaman takaran hingga pengujian atau riset yang jelas terutama terkait efek sampingnya dalam kandungan air rebusan itu justru berisiko merusak bagi ginjal.
Biasanya pendonor ginjal ini dinilai sebagai orang yang sadar akan kesehatan karena harus melewati skrining yang jauh lebih kuat.
Pasien gagal ginjal yang ideal untuk dilakukan transplantasi justru yang baru dilakukan dialisis, sekurangnya dari satu tahun.
TRANSPLANTASI ginjal kini diakui sebagai terapi pilihan utama bagi pasien dengan penyakit ginjal kronis stadium akhir.
Ketika itu, Prabowo memberi sinyal bahwa upacara akan kembali digelar di IKN.
Masih ditemukan sejumlah masalah salah satunya adanya dugaan tindakan pungutan liar dalam pelaksanaan perekrutan tersebut.
Pasalnya, uji coba program itu sudah berjalan pada tahun ajaran baru ini.
Pentingnya mencari inisiatiif strategis dalam hal pembiayaan dan pendanaan untuk mendukung pembangunan.
Proses penerbitan payung hukum uji coba hingga pelaksanaan program sekolah swasta gratis itu sudah berkoordinasi dengan tingkat pemerintah pusat
Penggunaan komposter memungkinkan masyarakat mengolah sampah organik menjadi kompos, mengurangi emisi metana, dan memperbaiki kualitas tanah secara lokal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved