Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
BAYI yang berusia 6 bulan sudah bisa untuk mendapatkan makanan pengganti air susu ibu (MPASI).
Meski teksturnya lembut, MPASI harus sesuai dengan kaidah gizi seimbang. Di dalamnya harus terdapat komponen berupa karbohidrat, protein, lemak dan juga serat.
Baca juga: Bayi Ternyata sudah Bisa Membedakan Rasa Sejak dalam Kandungan
Berikut adalah beberapa macam resep menu makanan pendamping ASI (MPASI) yang bisa Anda pilih untuk bayi usia 6 sampai 8 bulan:
1. Nasi tim campur sawi dan ayam
Pertama-tama, buat bubur encer dari beras putih. Tambahkan sayur sawi rebus, sedikit garam, dan 2 sendok makan suwiran ayam yang diblender hingga halus.
Masak resep menu makanan pendamping ASI (MPASI) bayi 6 bulan ini sampai matang mendidih.
2. Nasi tim dengan rebusan daging sapi dengan wortel dan kentang
Sebagai bagian tahapan dari membuat resep menu makanan pendamping ASI (MPASI) bayi 6 bulan ini, hal pertama yang perlu dilakukan yaitu merebus daging sapi.
Rebus daging sapi untuk MPASI hingga matang kemudian masukkan sayuran untuk bayi seperti wortel dan kentang guna menyumbang nutrisi, termasuk vitamin buat bayi.
Aduk sampai semua bahan tercampur rata, mendidih, dan matang, kemudian tambahkan bumbu seperti garam, gula, maupun micin secukupnya.
Masak nasi hingga mendapatkan tekstur yang lembut sembari menghaluskan sup daging dan sayuran, lalu campurkan keduanya.
Haluskan semua bahan di dalam blender atau food processor hingga mendapatkan tekstur yang lunak atau sesuai dengan kemampuan makan bayi.
3. Nasi tim campur tofu dan sawi putih
Untuk membuat menu ini, rebus tofu dan sawi putih hingga matang sembari memasak nasi sampai menghasilkan tekstur yang lembut sebagaian bagian dari pembuatan resep MPASI bayi 6 bulan.
Selanjutnya masukkan tofu dan sawi putih ke dalam blender atau food processor, kemudian campur bersama nasi untuk menghasilkan menu makanan pendamping ASI (MPASI).
4. Puree Pisang dan Alpukat
Buah-buahan seperti pisang, pepaya dan alpukat bisa dipilih untuk mengenalkan MPASI hari pertama si kecil. Untuk mengenalkannya di hari-hari awal, kamu bisa memilih puree buah.
Buah pisang mengandung serat, karbohidrat dan juga kandungan mineral yang baik untuk tubuh. Sedangkan buah alpukat mengandung vitamin E. Ini cara membuatnya:
5. Puree Kabocha, Wortel dan Bayam
Untuk pengenalan awal kamu juga bisa pilih sayur-sayuran. Salah satunya adalah kabocha (labu parang) yang mengandung vitamin A, Wortel yang mengandung betakaroten dan vitamin A serta bayam yang mengandung zat besi.
6. Puree Jagung Manis, Tahu dan Telur
Jagung manis bisa jadi sumber karbohidrat sekaligus serat. Sedangkan telur jadi sumber protein hewani dan telur protein nabati. Ketiganya bisa jadi makanan enak untuk si kecil. Berikut cara membuat menu MPASI (OL-1)
Ini lima ide hadiah sederhana namun berkesan yang bisa diberikan anak-anak untuk merayakan Hari Ibu.
Penyakit anemia yang dialami remaja putri akan berdampak pada kesehatan reproduksinya.
Sang ibu selalu memberikan semua hal yang terbaik dan mendedikasikan diri untuk menjaga anak-anaknya.
Sebuah survei dari aplikasi Peanut yang melibatkan lebih dari 5.000 ibu mengungkapkan bahwa 84% ibu merasa gembira dengan peran mereka sebagai orang tua.
Berdasarkan pemeriksaan forensik tak ditemukan adanya bekas tanda-tanda kekerasan pada kerangka ibu dan anak yang ditemukan di dalam rumah di Bandung Barat.
Karena itu, mari pelajari posisi tidur yang baik dan berbahaya bagi ibu yang sedang hamil.
Yogurt dalam bentuk minuman hanya bisa dikonsumsi oleh anak berusia di atas satu tahun.
Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) adalah langkah penting dalam mendukung tumbuh kembang bayi.
MPASI yang disiapkan saat mudik itu tergantung dari jarak tempuh. Jika kurang dari empat jam, bisa disiapkan dari rumah.
Selain nutrisi, kebersihan MPASI juga perlu diperhatikan dengan baik. Sebab, MPASI juga dapat terkontaminasi kuman penyebab penyakit, seperti diare.
Orangtua diminta lebih peka terhadap penyebab anak melakukan gerakan tutup mulut dan mencari solusi yang tepat.
Orangtua sebaiknya tidak membandingkan banyaknya jumlah sendok yang mampu dihabiskan anak pada awal masa MPASI. Hal itu karena anak mempunyai fase dan kemampuannya masing-masing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved