Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Muhajir Effendy menyebut peran dan kontribusi perguruan tinggi Islam sangat penting dalam upaya pembangunan SDM dan mewujudkan kualitas generasi Indonesia Emas 2045.
Menurutnya, nilai keislaman dan kebangsaan merupakan dua pondasi utama yang berjalan beriringan dalam membangun kualitas manusia Indonesia modern ini. Karena itu, Muhadjir mendorong dan mengajak para dosen, tenaga pendidik, dan mahasiswa untuk dapat tampil sebagai garda terdepan dalam memberikan kontribusi efektif, kreatif, dan inovatif kepada masyarakat.
"Kita harus menjadikan manusia Indonesia dipenuhi oleh SDM berkualitas unggul, inovatif, berakhlak mulia, berkarakter Pancasilais, serta adaptif terhadap tantangan perubahan global, terutama memasuki era Revolusi Industri 4.0," kata Menko PMK saat menjadi keynote speaker pada Kuliah Umum di UIN Mataram dengan tema 'Revisiting Keislaman & Kebangsaan: Internalisasi Nilai Revolusi Mental Menuju Indonesia Emas 2045”, di Lombok Barat, NTB, Kamis (8/9).
Hadir dalam kuliah umum tersebut, Rektor UIN Mataram Masnun Tahir, Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kemenko PMK Didik Suhardi, Perwakilan Kemenko Marvest, Perwakilan Kemenpan RB, para Wakil Rektor, jajaran akademisi UIN Mataram, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), perwakilan tokoh lintas agama, para pimpinan perguruan tinggi di NTB dan para mahasiswa.
Dalam pemaparannya, Muhadjir mengatakan dunia pendidikan melalui keberadaan kampus-kampus Islam merupakan lokus strategis sebagai pusat-pusat pembentukan karakter dan peradaban yang sangat diperlukan untuk kemajuan bangsa. Lebih lanjut, Menko PMK berharap seluruh SDM yang berada di lingkungan Perguruan Tinggi Islam seperti rektor, dosen, tenaga kependidikan, serta mahasiswa dapat menjadi pelopor inisiatif aksi nyata dalam upaya pengembangan SDM Generasi Emas 2045 di bidang pendidikan.
Hal tersebut misalnya, ditunjukkan pada bagaimana dunia pendidikan dapat meningkatkan kemampuan kognitif, keterampilan, serta produktivitas mahasiswa berlandaskan penguatan nilai-nilai revolusi mental, yaitu Etos kerja, Gotong-royong, dan Integritas.
"Sebagai mahasiswa, kalian harus paham sejarah, kalian lah yang akan menjadi generasi emas Indonesia. Perlu diketahui peranan umat Islam sangat nyata dalam kemerdekaan Indonesia. Karenanya, keislaman dan kebangsaan tidak bisa dipisahkan, sudah menyatu," tambah Muhadjir.
Menyinggung generasi muda usia produktif sebagai bonus demografi pada 2045, Menko PMK mengatakan saat ini mahasiswa rata-rata yang lahir tahun 2000-an akan menentukan keberhasilan Indonesia Emas
"Nanti pada 2045 usia kalian, yang sekarang sekitar 20–30 tahun, menjadi generasi yang akan menentukan keberhasilan Indonesia Emas pada 2045. Kalian yang akan menginjak usia produktif pada tahun di mana Indonesia berusia 100 tahun," katanya.
Sementara itu, demi menciptakan kelas belajar yang terbuka dan kritis, para tenaga pendidik dan dosen diharapkan mampu menjadi mitra yang baik bagi mahasiswa dalam membangun mental mahasiswa yang berkualitas.
"Pendidikan belajar kalian harus belajar kritis dan terbuka, mahasiswa adalah mitra belajar yang baik bagi seorang dosen, mahasiswa anda adalah generasi metaverse, harus dibekali dan tidak boleh merasa terintimidasi jika di kritik,” ucap Menko PMK. (RO/OL-15)
STIH Adhyaksa telah menjalin kerja sama pula dengan Pemerintah Daerah Probolinggo dan dalam waktu akan menjalan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Lahat.
Infrastruktur kampus harus mendukung proses belajar yang adaptif, berbasis teknologi, dan kolaboratif sehingga mampu mencetak lulusan yang siap bersaing secara global.
Menurutnya, pendekatan link and match amat penting agar mahasiswa dan alumni UBSI dapat terserap dengan baik di pasar kerja, terutama dalam skala internasional.
Ajang ilmiah internasional bergengsi ini menjadi puncak rangkaian WSEEC ke-5 yang mengusung format hybrid untuk menjangkau peserta global secara inklusif.
Di era disrupsi ini, kecerdasan buatan, otomasi, dan teknologi digital telah mengubah peta pekerjaan. Banyak profesi bergeser atau hilang.
Kampus mencari siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter etis, mampu berkomunikasi dengan baik, dan tangguh dalam menghadapi perubahan.
Program Perintis Berdaya 2025 diharapkan menjadi katalisator lahirnya pelaku usaha yang inovatif, adaptif, dan berdaya saing tinggi.
Semangat Kebangkitan Nasional sejak berdirinya Budi Utomo pada 1928, kata menko PMK, adalah tentang kesadaran kolektif untuk bangkit melalui pendidikan, persatuan, dan kebudayaan.
HOPE International telah berhasil menghubungkan sejumlah industri Tiongkok dengan institusi pendidikan vokasi di Indonesia dalam menyiapkan SDM yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Pratikno menambahkan bahwa tantangan ke depan akan semakin berat dalam menghadapi perkembangan teknologi termasuk bagi dunia pendidikan.
Peningkatan cukai rokok masih dibutuhkan untuk menurunkan prevalensi perokok, terutama pada remaja.
Kemenko PMK mengungkapkan berdasarkan kerja sama dengan LinkedIn, terdapat 15 profesi yang diprediksi akan berkembang pesat di Indonesia pada 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved