Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
BADAN Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) masih melakukan pengembangan uji klinis tahap 3 vaksin covid-19 dari Universitas Airlangga dan industri farmasi PT Biotis Pharmaceutical Indonesia, yakni vaksin Merah Putih/Inavac. Berikut, vaksin Indovac yang berasal dari Bio Farma masih dalam uji klinis tahap 3.
"Ada 2 vaksin yang sedang dikembangkan dalam negeri, yaitu vaksin Indovac dari BUMN dan vaksin Merah Putih/Inavac yang dikembangkan Universitas Airlangga bersama PT Biotis. Saat ini, CPOB sudah diberikan," ungkap Kepala Badan POM Penny Kusumastuti Lukito, Jumat (26/8).
"Badan POM masih menunggu uji kliniknya tahap 3. Diharapkan, pada bulan-bulan ke depan bisa diberikan hasilnya yang memenuhi standar internasional tentunya. Sehingga, kita bisa berikan izin penggunaannya," imbuhnya.
Baca juga: Risiko Penularan Covid-19 Masih Ada, IDI: Genjot Vaksinasi Booster
Adapun produk vaksin tersebut 100% mulai dari penelitian hingga produksi, dilakukan di dalam negeri. Kemudian, disiapkan untuk dikembangkan menjadi sejumlah file vaksin.
"Harapan kami, akan terus dikembangkan produk lain selain vaksin covid-19. Masih banyak vaksin yang harus dikembangkan di dalam negeri, sehingga tidak perlu lagi ada ketergantungan luar negeri," pungkas Penny.
Baca juga: Badan POM akan Dorong Izin Vaksin Cacar Monyet
Badan POM sudah memberikan sertifikasi Cara Produksi Obat yang Baik (CPOB) untuk produksi vaksin Inavac. Adapun CPOB untuk mendukung sistem pengembangan dan penelitian obat baru di Indonesia, yang salah satunya adalah vaksin.
Untuk menghasilkan obat atau vaksin, diperlukan penelitian yang optimal. Setelahnya, harus bisa dimanfaatkan untuk pengembangan. Menurut Penny, upaya tersebut perlu teregulasi dengan baik, aman dan berkualitas. Serta, memiliki khasiat untuk pencegahan dan tidak merugikan.
"Bagaimana memahami peraturan dikaitkan dengan standar, registrasi yang baik dan melengkapi data. Sehingga, penerbitan evaluasi izin edar dan sertifikasi CPOB dengan percepatan, serta kaidah asistensi regulatory," tuturnya.(OL-11)
Pemanis buatan seperti sakarin dan asesulfam K sudah lama digunakan sebagai pengganti gula. Namun, rasa pahit yang menyertai sering kali menjadi kendala.
Kemajuan teknologi dan hasil riset yang menjanjikan pada tikus telah membuka jalan bagi pengobatan untuk gangguan otak yang mematikan.
Penelitian di India ungkap, mangga bisa aman untuk penderita diabetes tipe 2 jika dikonsumsi terkontrol. Simak manfaat, riset, dan tips aman makannya.
Peneliti menemukan 6% burung liar di Australia memiliki kromosom satu jenis kelamin, tapi organ reproduksi milik jenis kelamin lain.
Kemdiktisaintek menegaskan komitmennya untuk memperkuat perlindungan dan pemanfaatan kekayaan intelektual (KI) dari hasil riset dan inovasi perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Dialog kebijakan antara Australia dan Indonesia merupakan langkah penting menuju pembangunan kemitraan yang lebih dinamis dan saling menguntungkan.
Figur yang kerap membongkar kandungan produk skincare, Doktif, kini harus menerima kenyataan, empat produk yang terafiliasi dengannya dicabut izin edarnya oleh BPOM.
Belakangan ini merebak kosmetik beredar dengan komposisi yang tidak sesuai dengan yang tercantum pada kemasan.
Ada pula produk yang dicabut izinnya karena Nomor Izin Edar (NIE) telah dibatalkan dan diproduksi berdasarkan kontrak produksi.
Ada pula produk yang dicabut izinnya karena Nomor Izin Edar (NIE) telah dibatalkan dan diproduksi berdasarkan kontrak produksi.
DARI hasil pengawasan Badan POM ditemukan 21 produk kosmetik yang diproduksi tidak sesuai dengan data yang didaftarkan
NESTLE Indonesia menerima kunjungan dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar beserta jajaran di Pabrik Nestlé Karawang, Jawa Barat. Produk olahan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved