Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PENELITI dari Scuola Internazionale Superiore di Studi Avanzati (SISSA) of Trieste Remo Sanges dan Graziano Fiorito dari Stazione Zoologica Anton Dohrn of Naples memaparkan tentang adanya kesamaan molekul pada dua spesies gurita yakni gurita biasa octopus vulgaris dan octopus bimacoluides, gurita asal California, dengan otak manusia.
Berdasarkan studi yang dipublikasikan di BMC Biology, ditemukan fakta gurita dan manusia punya trasnposon atau "gen melompat", seberkas DNA yang bisa berpindah tempat dari satu genom (satu set DNA) ke genom yang lain.
Para peneliti memakai teknik pengurutan generasi untuk memeriksa dan memahami kesamaan molekul dari sistem saraf gurita.
"Saya benar-benar melompat dari kursi ketika di bawah mikroskop, saya melihat sinyal aktivitas kuat dari elemen di lobus vertikal, struktur otak dalam gurita yang jadi pusat belajar dan kemampuan kognitif, seperti hippocampus pada manusia,” kata peneliti lainnya Giovanna Ponte dari Stazione Zoologica Anton Dohrn.
Baca juga: Perdana, Ekspor Gurita Aceh ke Jepang Senilai Rp885 Juta
Genom gurita punya "gen melompat", yang sebagian besar tidak aktif, sama seperti manusia. Lebih lanjut, para peneliti menemukan elemen Long Interspersed Nuclear Elements (LINE), yang kemungkinan aktif dan juga ditemukan dalam genom manusia, di bagian otak gurita yang terkait dengan kemampuan kognitif hewan.
“Kesamaan antara manusia dan gurita yang menunjukkan aktivitas elemen LINE di pusat kemampuan kognitif ini dapat dijelaskan sebagai contoh evolusi konvergen yang menarik,” kata Giuseppe Petrosino dari Stazione Zoologica Anton Dohrn dan Stefano Gustincich dari Istituto Italiano di Tecnologia.(Ant/OL-5)
Penelitian mengungkapkan kucing yang menderita demensia mengalami perubahan otak, mirip dengan manusia.
Sebuah studi mengungkapkan bahwa dinosaurus mungkin tidak mengalami penurunan populasi sebelum asteroid datang untuk menghancurkan mereka 66 juta tahun yang lalu.
Kalau dengar kata serangga, yang terlintas di benak orang biasanya semut, kecoa, atau nyamuk. Padahal serangga memegang peran kunci dalam hampir semua proses ekologi.
Karena domba mempunyai empat perut dan memerlukan proses fermentasi dalam pencernaannya, mereka membutuhkan lebih banyak rumput atau tumbuhan dalam porsi makanannya.
Manusia dianggap tidak hidup di hutan hujan sampai relatif baru-baru ini karena mereka dianggap sebagai penghalang alami untuk tempat tinggal manusia.
Sebuah tim peneliti internasional, termasuk ilmuwan dari Universitas Göttingen, berhasil mengungkap praktik penguburan yang mencengangkan dari masyarakat Zaman Es Akhir di Eropa Tengah.
Penelitian Universitas Michigan membantah klaim pelatihan musik meningkatkan pemrosesan suara. Hasil studi besar ini ungkap fakta mengejutkan.
Otak adalah organ yang menggunakan sekitar 20% kalori tubuh, sehingga membutuhkan banyak bahan bakar yang baik untuk bisa bertahan sepanjang hari.
Tim ilmuwan Johns Hopkins University berhasil mengembangkan organoid otak manusia pertama yang meniru seluruh bagian otak.
Musik dapat berpengaruh positif terhadap stimulasi area kognitif anak, termasuk untuk pemrosesan bahasa dan suara, stimulasi ada pemikiran dan perhatian, dan koordinasi motorik.
Musik berpengaruh positif terhadap stimulasi area kognitif anak, termasuk untuk pemrosesan bahasa dan suara, stimulasi yang berfokus pada pemikiran dan perhatian, dan koordinasi motorik.
Ilmuwan menjelaskan bagaimana neuron menyimpan kenangan secara tersebar, mengapa kita tidak mengingat semua detail, dan bagaimana memori berevolusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved