Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
WAKIL Sekjen DPP Partai Demokrat, Jovan Latuconsina, mendorong pemerintah untuk melakukan berbagai upaya dalam menjaga Reog Ponorogo agar tidak diklaim bangsa lain. Justru budaya asli bangsa Indonesia ini dilestarikan untuk selamanya.
Pasalnya, lanjut Jovan Latuconsina, negeri jiran Malaysia tengah berupaya mematenkan Reog Ponorogo sebagai budaya miliknya di tengah upaya pemerintah Indonesia mematenkan Reog Ponorogo sebagai warisan budaya tidak benda ke UNESCO.
“Reog lahir dari tanah Jawa Timur dan selamanya akan menjadi budaya Indonesia yang akan terus kita lestarikan,” ujar Jovan dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (23/5).
Jovan menegaskan, Partai Demokrat akan mendukung upaya pemerintah untuk menjaga warisan budaya tidak benda asal Jawa Timur itu. Partai Demokrat berkomitmen selalu mendukung pelestarian budaya Reog di Jawa Timur dan tidak akan membiarkan budaya ini diklaim bangsa manapun.
Terlebih, tambah Jovan, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), telah memerintahkan para anggota Dewan dari Partai Demokrat untuk memastikan Reog bisa dipatenkan di UNESCO sebagai warisan budaya Bangsa Indonesia.
“Ketum Partai Demokrat AHY menegaskan, budaya Reog milik bangsa Indonesia, khususnya milik masyarakat Jawa Timur yang melahirkan dan merawat Reog selama berabad-abad sampai sekarang,” lanjutnya.
Instruksi AHY ini diungkapkan saat melakukan gerilya Nusantara di Magetan. Saat itu, AHY dan rombongan bertemu ribuan warga Ponorogo dan salat Jumat di masjid bersejarah Tegalsari serta ziarah ke makam Kyai Ageng Muhammad Besari.
Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia, Muhadjir Effendy, mengungkapkan, upaya mematenkan Reog Ponorogo sebagai warisan budaya tidak benda ke UNESCO, ternyata tidak hanya datang dari Indonesia. Namun, Pemerintah Malaysia juga melakukan hal yang sama untuk mematenkan Reog Ponorogo ke UNESCO.(OL-13)
GSN, STAPA, dan Sampoerna melaksanakan program yang bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia.
PEMERINTAH Provinsi Jawa Timur atau Jatim menutup dua pasar hewan di Ponorogo dan Tulungagung, menyusul tingginya angka kasus penyakit mulut dan kaki (PMK)
SEJUMLAH sapi milik warga Ponorogo Jawa Timur terserang penyakit hingga beberapa diantaranya dilaporkan mat dengan ciri-ciri hampir sama dengan Penyakit Mulut dan Kuku, atau PMK.
Satiyem, yang hidup mengandalkan bantuan tetangga dan kerabatnya, mengaku sebelumnya mengandalkan penerangan lampu minimalis di rumahnya dengan menyambung listrik dari tetangga.
M Letto Mulyadi masih tak percaya jika rayuan maut petugas Indosat mampu meluluhkan hatinya untuk mengembangkan salah satu produk milik Indosat Ooredoo Hutchison 3Kiosk di wilayah Ponorogo.
Indikator perlunya sport massage manakala merasa kelelahan, ada gangguan tidur, pasca operasi atau terjadi cedera sub-akut dan kronis.
Sejumlah partai politik yang pernah mengganti logo ternyata tidak memberikan efek positif. Beberapa justru suaranya ambles.
Ketum PSI Kaesang Pangarep berkomitmen partainya terus bertransformasi menjadi partai yang inklusif dan terbuka. Ia mengajak kader PSI untuk berpartisipasi aktif dalam Pemilu Raya
WAKIL Ketua Badan Legislasi DPR RI Ahmad Doli Kurnia mengkritik Mahkamah Konstitusi (MK) yang telah melampaui kewenangan konstitusional karena menetapkan pemisahan pemilu nasional dan lokal
Peneliti BRIN Lili Romli meminta partai politik menyudahi polemik soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memisahkan antara pemilihan umum (pemilu) nasional dan lokal
Peneliti BRIN Lili Romli meminta partai politik menyudahi polemik soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memisahkan antara pemilihan umum (pemilu) nasional dan lokal
SEJUMLAH partai politik menyatakan penolakannya terhadap Putusan MK Nomor 135/PUU-XXII/2024 soal pemisahan pemilihan umum (pemilu) nasional dan daerah atau lokal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved