Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
JANGAN sepelekan tanda-tanda seperti cepat lelah, pegal otot, ruam kulit, demam ringan, rambut rontok, sulit konsentrasi, serta kesemutan tangan dan kaki. Bisa jadi itu gejala autoimun, salah satu penyakit yang belakangan baru disadari untuk diwaspadai.
Autoimun merupakan kondisi ketika sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuhnya sendiri. Sistem kekebalan di dalam tubuh diciptakan untuk menjaga dari serangan organisme asing, seperti virus dan bakteri. Mereka akan bereaksi cepat dengan melepas protein antiboni, ketika ada penyakit masuk.
Namun, pada penderita autoimun, sistem kekebalan tubuh mendeteksi sel tubuh yang sehat justru sebagai organisme asing, seperti penyakit yang masuk. Maka antibodi dilepaskan tubuh untuk menyerang sel-sel sehat tersebut. Karena itu, autoimun ini sangat berbahaya, karena gejalanya berbeda-beda.
Lantas, bagaimana mendeteksi autoimun dengan tepat dan presisi? Solusinya ialah memeriksanya ke laboratorium. "Cito terus mengembangkan pemeriksaan di bidang autoimun agar bisa tertangani dan dapat dimonitor dengan baik," kata dr Dyah Anggraeni MKes SpPK, Direktur Utama Laboratorium Klinik Cito pada webinar Comprehensive Autoimun Management bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Semarang dan Perhimpunan Reumatologi Indonesia, akhir pekan lalu.
Ketua Perhimpunan Reumatologi Indonesia Cabang Semarang, dr Bantar Suntoko SpPD K-R menjelaskan bahwa perkembangan teknologi dan pemeriksaan kedokteran itu semakin canggih. Dari laboratorium yang mendukung proses diagnosis, sampai para klinisi yang makin kaya ilmu terbaru.
Baca juga: Jaga Kebersihan Gigi dan Mulut untuk Cegah Risiko Komplikasi Penyakit
"Kegiatan ini bagus untuk memberi gambaran kepada para klinisi dalam mendiagnosa dan mengelola penyakit autoimun, sehingga bisa menangani secara tepat," jelasnya.
Beragam gejala dan tanda-tanda bisa dirasakan penderita autoimun. Penyebabnya belum diketahui secara pasti, tetapi beberapa faktor bisa meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit autoimun. Seperti, rata-rata perempuan, memiliki iwayat autoimun di keluarga, obesitas, atau berat badan yang over, kebiasaan merokok, sering menggunakan obat yang mempengaruhi kekebalan tubuh, seperti obat simvastatin atau antibiotik, terpapar bahan kimia atau cahaya matahari, infeksi bakteri atau virus, dan lainnya.
Laboratorium Klinik Cito sudah mampu mengerjakan beberapa parameter autoimun dan rematik, antara lain ANA Immunofluorescence, ANA Profile, Ana Elisa, Sel LE (Lupus Erythematosus), LE Tes, Anti Ds DNA, IgM/IgG ACA, IgM/IgG B2GPI, Anti CCP dan masih banyak lagi.
Lebih jauh, dr Dyah menyarankan, jika mengalami gejala yang mendekati ciri-ciri autoimun, untuk bersegera konsultasi dengan dokter.
"Laboratorium Klinik Cito menyediakan layanan konsultasi dokter online melalui layanan ready dokter. Reservasi sekarang di https://labcito.co.id/cvc/, di mana pun dan kapan pun, dokter kami selalu siap untuk layanan konsultasi kesehatan," pungkasnya. (RO/S-2)
NESTLE Indonesia menerima kunjungan dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar beserta jajaran di Pabrik Nestlé Karawang, Jawa Barat. Produk olahan
Penyebab kekeruhan air Danau Toba kemungkinan dikarenakan adanya perputaran air akibat angin kencang yang menyebabkan air di dasar beserta endapannya naik ke permukaan.
LABORATORIUM kesehatan Daerah Kalimantan Timur (Labkesprov Kaltim) mendorong standar baru layanan kesehatan untuk masyarakat.
DAPS berencana untuk penyediaan layanan estetika premium serta konsultasi bedah plastik pada klinik utama milik Diagnos.
Indonesia resmi memiliki laboratorium pertama dengan sistem yang mengintegrasikan tiga standar internasional utama
RN adalah otak dari clandestine lab yang memproduksi narkotika jenis mephedrone dan ganja hidroponik di Badung, Bali.
KETUA Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Prof Tjandra Yoga Aditama menyoroti usulan anggota DPR RI agar ada gerbong kereta api khusus untuk perokok.
Pentingnya penguatan data kesehatan, khususnya penyakit zoonosis (penyakit yang ditularkan dari hewan dan unggas) serta pemantauan malnutrisi, agar kasus serupa dapat dicegah sejak dini.
Medical Check Up menjadi layanan yang paling diminati di luar negeri, menandakan potensi besar industri kesehatan domestik yang harus dioptimalkan.
Kasus Raya, anak di Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal karena tubuhnya dipenuhi cacing menunjukkan standar kebersihan di masyarakat Indonesia masih tergolong rendah.
Kesehatan adalah soal ideologi, bukan sekadar urusan teknis atau statistik. Kita harus bersama bergandengan tangan membangun sistema kesehatan dengan fondasi nilai keadilan.
Berjalan cepat minimal 15 menit setiap hari dapat menurunkan risiko kematian dini hingga 20%, mengurangi risiko penyakit serius.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved