Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Aplikasi Touree.id Dukung Kebangkitan Pariwisata

Mediaindonesia.com
18/12/2021 21:33
Aplikasi Touree.id Dukung Kebangkitan Pariwisata
Ilustrasi(Antara)

UNIVERSITAS Prasetiya Mulya melakukan alpha testing untuk program aplikasi wisata virtual “touree.id”. Aplikasi tersebut merupakan salah satu luaran program Matching Fund dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk penciptaan kolaborasi dan sinergi strategis antara lembaga perguran tinggi dengan pihak industri melalui platform “Kedaireka”.

Melalui Program Studi Pariwisata, Universitas Prasetiya Mulya berusaha untuk berkontribusi mengatasi kondisi pariwisata yang terdampak pandemi Covid-19. Salah satunya adalah mencari ide inovatif yang diajarkan kepada mahasiswa agar bersama-sama memikirkan alternatif solusi untuk memperbaiki sektor pariwisata. Sehingga dipilih Desa Batuan untuk menjadi tujuan wisata virtual.

Program tersebut melibatkan mahasiswa, dosen peneliti, serta staf profesional kampus, PT Ivonesia Solusi Data (Ivosights), serta warga dan pemerintah Desa Batuan di Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. Desa dengan dataran rendah seluas wilayah sekitar 410 hektare itu berlokasi dekat dengan Ubud, Kabupaten Gianyar, yang selama ini menjadi tujuan wisatawan.


"Adanya kegiatan wisata maya ini diharapkan dapat menjaga animo positif wisatawan untuk berwisata ke Desa Batuan suatu saat nanti, dan tentunya juga memberikan sarana bagi para seniman, pelaku pariwisata, dan masyarakat desa Batuan untuk tetap berkarya," ujar Kepala Desa Batuan, Ari Anggara dalam siaran pers, Sabtu (18/12) 

Terpisah, CEO Ivosights, Elga Yulwardian mengaku, sangat bangga bisa ikut bergabung dalam proyek tersebut. Dia menjelaskan, proyek wisata maya adalah wujud nyata upaya untuk membangun kembali sektor pariwisata.

Adapun Ketua Tim Touree, Peni Zulandari Suroto, menyatakan, masyarakat Desa Batuan hingga kini masih sangat lekat dengan kesenian yang menjadi napas mengaliri kehidupan mereka. "Sehingga berwisata ke Desa Batuan memberikan pengalaman tak terlupakan," kata Peni. (OL-8)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya