Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Bunda PAUD: PTMT untuk Cegah Learning Loss Anak Usia Dini

 M. Iqbal Al Machmudi
04/11/2021 14:05
Bunda PAUD: PTMT untuk Cegah Learning Loss Anak Usia Dini
Siswa TK penyandang disabilitas mengikuti PTM terbatas di Sekolah Tunarungu Sushrusa, Denpasar, Bali, Senin (4/10/2021)(ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)

BUNDA Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Nasional sekaligus Istri Wakil Presiden, Wury Estu Handayani Ma’ruf Amin mendorong digelarnya Pembelajaran tatap Muka (PTM) terbatas untuk jenjang PAUD.

"PTM terbatas adalah solusi terbaik untuk mengatasi hilangnya minat belajar atau learning loss di antara anak-anak kita yang disebabkan oleh pandemi. Seperti yang telah kita ketahui bersama usia 0 sampai 8 tahun merupakan masa emas dalam proses tumbuh kembang anak," kata Wury dalam Hari Inspirasi OASE: Bergerak Bersama Menuju PAUD Berkualitas, Kamis (4/11).

Pada usia tersebut anak-anak belajar membaca, menyerap pengetahuan, dan juga bersosialisasi dengan teman sebayanya. Semua proses itu sempat terhambat karena perubahan yang signifikan

"Oleh karena itu kita sebagai orang tua harus Bergerak bersama menggalakkan kombinasi PTM terbatas dan PJJ untuk memulihkan proses belajar anak-anak usia PAUD sehingga mereka dapat mengejar kembali mimpi dan cita-citanya," ujar Wury.

Baca juga: Nadiem Minta Kepala Daerah Dorong PTM Terbatas untuk PAUD

Para stakeholder perlu menguatkan semangat dalam menjalankan 3 aksi bergerak bersama. Yakni, menghadirkan lingkungan kerja kaya keaksaraan, kolaborasi dalam pendampingan guru PAUD oleh para mitra, dan peningkatan akses ke buku bacaan anak.

Ketiga aksi tersebut adalah cara untuk memulihkan kembali pembelajaran berkualitas PAUD sehingga anak-anak di seluruh Indonesia dapat melakukan PTM terbatas dengan aman, nyaman, dan optimal.

"Selain itu memasuki masa transisi menuju kepulihan ini diharapkan masyarakat tidak boleh lengah kesehatan dan pendidikan. Setiap anak harus selalu menjadi prioritas utama sebagai bekal membangun Indonesia tumbuh Indonesia unggul," pungkasnya. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya