Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Sektor Pariwisata Rugi Rp10 Triliun, Kadin: Dorong Digital Tourism

Insi Nantika Jelita
06/10/2021 15:22
Sektor Pariwisata Rugi Rp10 Triliun, Kadin: Dorong Digital Tourism
Wisatawan memindai QR Code saat akan memasuki kawasan wisata Pantai Legian di Bali.(Antara)

KAMAR Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyoroti sektor pariwisata yang mengalami kerugian lebih dari Rp10 triliun selama pandemi covid-19. 

Adapun kerugian tecermin dari kontraksi yang cukup besar pada Produk Domestik Bruto (PDB) nasional kuartal II-III 2020. Untuk bertahan di masa pandemi, pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif harus memiliki kemampuan adaptasi dan inovasi, seperti pemanfaatan digital tourism. 

Strategi ini dianggap efektif dalam mempromosikan destinasi dan potensi pariwisata Indonesia melalui berbagai platform. "Saat ini tren pariwisata berubah. Semua dilakukan dengan internet atau secara digital," ujar Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid dalam keterangannya, Rabu (6/10).

Baca juga: Bandara Ngurah Rai Buka Penerbangan Internasional, Wisman Wajib Karantina

"Bangun juga spot wisata instagramable, sebagai salah satu strategi promosi tempat wisata secara gratis. Sehingga, dapat meningkatkan wisatawan," imbuhnya.

Lebih lanjut, Arsjad berpendapat bahwa digital tourism dapat memperkenalkan keindahan pariwisata secara luas. Dalam hal ini, untuk meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia.

Baca juga: Asosiasi Desa Wisata Tolak Sertifikasi CHSE Berbayar

Kadin pun mendorong pemerintah untuk melakukan berbagai persiapan secara matang. Misalnya, menyiapkan infrastruktur internet dan WiFi, khususnya di lima destinasi super prioritas (DSP) dan desa wisata.

Melalui signal coverage yang lebih memadai di seluruh daerah, diharapkan membangkitkan sektor yang terdampak parah selama pandemi. Dari catatan Kadin, jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia pada 2020 hanya sekitar 4,05 juta orang. 

Angka tersebut hanya 25% dari jumlah wisatawan yang masuk ke Indonesia pada 2019. Selain itu, ada sekitar 30 juta lapangan pekerjaan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi covid-19.(OL-11)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya