Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BERDASARKAN data yang dihimpun Tim Mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia, sejak awal pandemi covid-19 hingga 7 September 2021, sebanyak 730 dokter di Indonesia wafat.
Adapun dari total 730 dokter yang wafat, paling banyak merupakan dokter umum yakni 385 orang. Selanjutnya, di urutan kedua yakni dokter spesialis ginekologi sebanyak 51 orang, spesialis penyakit dalam 39 orang, dokter anak 37 orang, dan dokter bedah 21 orang.
"Dari 730 dokter yang wafat, termasuk di dalamnya 43 orang guru besar," kata Tim Mitigasi PB IDI dikutip dari keterangan resmi, Jumat (10/9).
Adapun, Jawa Timur menempati posisi teratas dengan jumlah kematian dokter terbanyak, yakni 165 orang. Disusul Jawa Barat 111 orang, Jawa Tengah 103 orang, DKI Jakarta 95 orang, Sumatera Utara 52 orang, dan Sulawesi Selatan 27 orang.
Baca juga : Rerie: Maksimalkan Aplikasi Peduli Lindungi dalam Pengendalian Covid-19
Selanjutnya, berdasarkan usia, dokter yang paling banyak meninggal dunia di kisaran usia 50-60 tahun, yakni sebanyak 107 orang.
Dari jumlah dokter yang meninggal dunia, sebanyak 84% merupakan laki-laki dan 16% lainnya perempuan.
Melihat masih banyaknya masyrakat dan dokter yang berpulang, Tim Mitigas PB IDI berharap semoga dengan protokol kesehatan yang dan masifnya vaksinasi bisa menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat covid-19.
"Semoga pandemi ini cepat berakhir Jangan lelah untuk menerapkan protokol kesehatan karena menjadi tanggung jawab kita bersama dalam membantu menyelesaikan pandemi ini," pesan Tim Mitigasi PB IDI. (OL-2)
Studi baru menunjukkan peningkatan signifikan dalam komplikasi penyakit terkait alkohol di kalangan perempuan paruh baya selama periode pandemi covid-19.
Kasus peningkatan signifikan mata minus atau Myopia Booming kini menjadi perhatian serius, terutama karena dapat berdampak buruk pada masa depan anak-anak
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Produk skincare dan kesehatan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat, terutama kaum perempuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren kecantikan dan gaya hidup sehat.
Instansi di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan gencar melakukan sosialisasi
Di Kabupaten Cianjur belum ditemukan adanya kasus covid-19. Namun tentu harus diantisipasi karena diinformasikan kasus covid-19 kembali melonjak.
IDI menyatakan hingga Kamis (17/9) bertambah dokter meninggal dunia. Saat ini ada 117 dokter meninggal. Itu menunj ukkan masyarakat yang masih abai dalam disiplin protokol kesehatan covid-19
Jika dokter sakit bahkan meninggal dunia, maka yang rugi bukan hanya dokter itu, tetapi juga masyarakat luas yang kehilangan tenaga kesehatan.
RENCANA pemerintah mengubah strategi pembangunan kesehatan dari strategi kuratif menjadi promotif untuk mewujudkan peningkatan kualitas kesehatan dinilai sudah tepat
Dari 127 dokter yang wafat, terdiri dari 66 dokter umum dengan 4 di antaranya merupakan guru besar, 59 dokter spesialis dengan 4 di antaranya adalah guru besar, serta 2 orang residen.
MENGENAKAN hazmat dan alat pelindung diri lain, para dokter maupun tenaga kesehatan (nakes) rupanya masih tak aman, apalagi nyaman.
"Keteladanan yang ditunjukkan para dokter di masa pandemi ini telah menginspirasi jutaan anak bangsa untuk saling menolong, saling peduli, bersatu-padu meringankan beban sesama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved