Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Asosiasi RS Ingatkan Pentingnya Perlindungan Tenaga Kesehatan 

M. Iqbal Al Machmudi
02/9/2021 20:00
Asosiasi RS Ingatkan Pentingnya Perlindungan Tenaga Kesehatan 
Dua tenaga kesehatan beristirahat sejenak saat menunggu pasien di ruang isolasi covid-19.(Antara)

PERSATUAN Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) kembali menekankan urgensi perlindungan lebih terhadap tenaga kesehatan (nakes) dalam penanganan pasien covid-19.

Mengingat sebagai garda terdepan, nakes harus berjuang merawat pasien covid-19 dengan berbagai risiko. Di samping itu, setiap fasilitas kesehatan juga memerlukan nakes yang dapat merawat pasien non-covid-19.

"Nakes ini perlu perlindungan dan harus ada komitmen khusus dari negara. Karena (mereka) lebih besar terinfeksi, meski pengendalian pandemi (covid-19) baik," ujar Sekjen Persi Lia Partakusuma dalam FGD yang digelar Media Indonesia, Kamis (2/9).

Baca juga: Penyaluran Insentif Nakes di Daerah Capai 41,3%

Lebih lanjut, dia mengatakana para nakes memiliki risiko tiga kali lebih besar terinfeksi covid-19. Menurutnya, faktor tempat kerja dapat dimodifikasi, agar lebih memadai bagi nakes.

Serta, jam kerja yang tidak berlebihan atau menghindari giliran berkepanjangan lebih dari 8 jam, sebagai upaya memperkuat ketahanan nakes.

Baca juga: Pandemi, Nasib Klinik Swasta Lebih Buruk dari Faskes Pemerintah

"Yang jadi masalah, apabila nakes terpapar covid-19 dan belum ada pengganti. Apa boleh buat mereka harus menambah jam kerja. Imunitas yang menurun akibat kelelahan, membuat nakes terpapar," pungkas Lia.

Lia menyebut upaya perlindungan nakes di rumah sakit mencakup penjadwalan kerja yang ketat atau terpantau. Lalu, berbagi zona kerja dengan nakes yang memiliki komorbid, serta pendataan nakes terinfeksi covid-19.

Kemudian, pemeriksaan kesehatan nakes secara berkala, contact tracing, pemantauan nakes yang dirawat atau isoman, vaksinasi covid-19, hingga insentif khusus.(OL-11)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya