Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Pelajar dan Masyarakat yang Digelar BIN

Mediaindonesia.com
31/8/2021 10:52
Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Pelajar dan Masyarakat yang Digelar BIN
Kegiatan vaksinasi Covid-19 di Cirebon dan Kuningan, Jawa Barat, ditinjau langsung oleh Presiden Jokowi.(Ist)

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung vaksinasi Covid-19 massal pelajar dan Door to Door di empat lokasi dalam wilayah Kota dan Kabupaten Cirebon serta Kabupaten Kuningan yang diselenggarakan Badan Intelijen Negara (BIN).

Saat ini, BIN melaksanakan vaksinasi dan pembagian bansos serta vitamin secara serentak di 10 provinsi.

Khusus untuk kegiatan vaksinasi Covid-19 di Cirebon dan Kuningan, Jawa Barat, ditinjau langsung oleh Presiden Jokowi. Presiden RI berdialog secara virtual dengan peserta vaksinasi Covid-19 di sembilan Provinsi lainnya.

“Jika semua pelajar sudah divaksin, pembelajaran tatap muka bisa dilakukan. Terpenting jangan lupa selalu pakai masker,” ujar Presiden RI, Joko Widodo, di Kuningan, Selasa (31/8/2021).

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan turut hadir mendampingi Presiden Jokowi.

Badan Intelijen Negara (BIN) melaksanakan kegiatan vaksinasi lanjutan kepada pelajar dan masyarakat Door to Door (DTD) secara serentak di 10 Provinsi, yaitu Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Selatan.

 “Di Kuningan, ada dua lokasi, pertama di Ponpes Miftahul Falah, Cilowa Kramat Mulya, Kabupaten Kuningan. Lokasi kedua di Desa Sangkanurip. Sedangkan 2 titik di Cirebon antara lain di Harjamukti dan SMAN 1 Beber. Target peserta vaksinasi untuk Jawa Barat sebanyak 10.000 vaksin dari Mabes BIN,” ujar Budi Gunawan.

Sedangkan total target sasaran peserta vaksinasi Covid-19 pada 30-31 Agustus 2021 sebanyak 57.700 orang. Khusus untuk Jawa Barat total sebanyak 10 ribu orang. Selain itu, juga turut dibagikan bansos dan vitamin untuk warga masyarakat.

“BIN menggelar vaksinasi pelajar. Sebab, para pelajar merupakan calon penerus bangsa dan negara. Sehingga vaksinasi terhadap anak-anak pelajar ini masih menjadi prioritas dan penting sekali," ucap Budi di Kuningan, Jawa Barat.

Sementara itu, menurut Budi, alasan BIN mengadakan vaksinasi secara door to door ini sangat efektif lantaran mampu menjangkau warga yang tinggal di pelosok-pelosok.

 "Vaksinasi Covid-19 secara door to door ini sangat efektif karena menjangkau masyarakat yang tinggal di perumahan-perumahan padat penduduk, bahkan yang tinggal di daerah-daerah pelosok," kata dia.

Lebih lanjut, Budi juga memastikan pihaknya akan mengadakan vaksinasi lanjutan di daerah-daerah yang mengalami lonjakan kasus virus korona. Bahkan, beberapa di antaranya termasuk zona hitam penularan Covod-19.

"Kita pastikan spot-spot ini kita pilih karena lonjakan angka positif rate-nya cukup tinggi dan sudah menjadi zona hitam atau merah," tutur Budi.

Dalam kegiatan kali ini berikut daftar kota yang menjadi target. Jawa Barat  yang meliputi Kota Cirebon, Kabupaten  Cirebon, dan Kabupaten  Kuningan. Jawa tengah terdiri dari Kabupaten  Semarang, sedangkan DIY terdiri dari Kabupatem  Bantul dan  Sleman. Untuk Jawa Timur di Kabupaten Sidoarjo, Banten di Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang.

Di Sumatera, Provinsi Sumut di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang. Sedangkan Sumbar di Kab. Pesisir Selatan. Riau dilaksanakan di Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Rokan Hulu, dan Kab. Kampar. Untuk Kaltim ada di Kota Balikpapan dan di Sulsel diadakan di Kab. Maros dan Kota Makassar.

Sementara itu, pada Senin( 30/8/2021), telah dilakukan vaksinasi Covid-19 oleh BIN di Tangerang, Pandeglang serta Kaupaten  Bekasi. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya