Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

PPKM Darurat, Luhut: Jangan Sampai Ada Warga tak Bisa Makan

Insi Nantika Jelita
09/7/2021 15:52
PPKM Darurat, Luhut: Jangan Sampai Ada Warga tak Bisa Makan
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat mengikuti rapat kerja dengan Banggar DPR RI.(Antara)

MENKO Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta Kementerian Sosial (Kemensos) dan kementerian atau lembaga (K/L) terkait untuk menjamin kebutuhan rakyat lewat bantuan sosial (bansos).

Selama pelaksanaan PPKM darurat, pemerintah diketahui kembali menggulirkan bansos untuk masyarakat. Adapun bansos berupa beras berasal dari stok Perum Bulog.

"Saya minta dipastikan, jangan sampai ada rakyat yang gak bisa makan. Saya minta kalian lakukan patroli, cek warga yang gak bisa makan, segera datangi, bantu," tegas Luhut dalam keterangan saat memimpin rapat koordinasi, Jumat (9/7).

Baca juga: Bulog Siapkan 200 Ribu Ton Beras Bansos pada Masa PPKM Darurat

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjelaskan bansos beras sesuai kesepakatan bersumber dari Perum Bulog. Lalu, berdasarkan hasil rapat koordinasi, penyaluran bansos beras akan melalui TNI/Polri.

"Untuk itu, kami serahkan ke pos TNI-Polri. Ada 1.500 paket untuk 100 kabupaten/kota,” jelas Risma.

Dalam kesempatan tersebut, Risma berpesan agar petugas lapangan yang membutuhkan bantuan pangan, segera mengajukan kepada pemerintah. Menurutnya, kesehatan dan kesejahteraan petugas di lapangan juga perlu diperhatikan.

Baca juga: KPK Tegaskan tidak Takut Bertindak Jika Bansos Dikorupsi Lagi

Sebelumnya, Kemensos juga memastikan setiap penerima bantuan sosial tunai (BST) dan Program Keluarga Harapan (PKH) akan menerima tambahan beras sebanyak 10 kilogram (kg).

“(Penerima) BST dan PKH disalurkan masing-masing bagi 10 juta penerima, plus beras sebanyak 10 khg. Kami mengirimkan data penerima BST dan PKH ke Bulog. Mereka menyalurkan beras itu," katanya.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya