Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Joko Widodo turut mengucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diperingati setiap 2 Mei.
Dalam peringatan Hardiknas di tengah pandemi covid-19, Presiden berpesan agar anak-anak tetap semangat belajar. Meskipun sudah satu tahun lebih terkungkung di rumah akibat pandemi.
"Setahun lebih dunia terkungkung pandemi, tapi semangat belajar anak-anak kita jangan pernah lunglai. Semoga masa-masa sulit ini segera usai dan kita semua bertatap muka lagi," ujar Jokowi, sapaan akrabnya, dalam unggahan di media sosial, Minggu (2/5).
Baca juga: Nadiem: Hardiknas Momentum Hidupkan Pemikiran Ki Hajar Dewantara
Jokowi pun berharap pandemi covid-19 segera selesai. Dengan begitu, anak-anak bisa kembali bersekolah tatap muka dengan aman dan nyaman.
Selama masa pandemi yang sudah lebih dari setahun, para pelajar terpaksa menjalani pembelajaran jarak jauh atau sekolah daring dari rumah. Diketahui, peringatan Hardiknas tahun ini menjadi kali kedua di tengah kondisi pandemi.(OL-11)
Ada yang tidak puas, tentu tidak sedikit pula yang puas sekaligus mengapresiasi permintaan maaf Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi mengakui, saat ini stok yang ada di Bulog 1,7 juta ton masih harus ditambah lagi sampai akhir tahun, kira-kira 1,5 juta ton.
Jika pemimpin negara sudah tidak netral dan mendukung salah satu pangangan, maka akan terjadi pelanggaran yang massal
Dari pemiliknya, hewan berbobot 1,28 ton dan tinggi badan 168 centimeter ini dibeli dengan harga Rp100 juta.
Peralatan yang modern dan digital ini bisa dijadikan contoh untuk standar kualitas rumah sakit dan manajemennya
Jokowi pada Sabtu menyampaikan ucapan selamat kepada tim nasional U-16 Indonesia yang berhasil menjuarai Piala AFF U-16 2022 dan menyebutnya sebagai sebuah kado bagi HUT RI.
“Orangtua tetap dapat memutuskan anaknya untuk tetap dapat melanjutkan belajar dari rumah.”
Banyak orangtua yang menolak sekolah tatap muka kembali diadakan, karena khawatir sekolah akan menjadi klaster penyebaran covid-19.
SEBANYAK 171.998 peserta didik di Jakarta tidak memiliki gawai untuk melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Sosok Ibu Ibukota adalah penggerak literasi yang terus melakukan #AksiHidupBaik untuk menciptakan peradaban dan lingkungan yang lebih baik.
LEMBAGA pendidikan atau sekolah di Kota Depok, khususnya sekolah negeri tidak terbuka dalam memberikan informasi kepada masyarakat, khususnya terkait kegiatan belajar tahun ajaran 2022.
HARI ini, Rabu (23/11/2022) siswa SDN Pondok Cina 01 Kota Depok, Jawa Barat genap sepuluh hari tidak diajar guru. Akibat konflik Pemkot Depok dengan ortu siswa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved