Nadiem: 80% Orang Tua dan Siswa Dukung Sekolah Tatap Muka

Faustinus Nua
23/4/2021 18:20
Nadiem: 80% Orang Tua dan Siswa Dukung Sekolah Tatap Muka
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim(MI/M IRFAN )

MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengungkapkan bahwa mayoritas siswa dan orangtua murid mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.

Dia mengklaim bahwa dengan program vaksinasi guru dan tenaga pendidikan serta pelaksanaan protokol kesahatan di sekolah, para siswa dan orangtua menjadi lebih percaya diri.

"Mayoritas (anak) udah kepengen, termasuk orang tua dari survei kita udah 80%, karena mereka juga udah pede dengam prokes," ungkapnya dalam konser Slank Vaksin untuk Indonesia, Jumat (23/4).

Menurutnya, pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang berjalan selama ini telah berdampak pada pendidikan. Mulai dari dampak psikologi hingga learning lost telah diperkirakan akan berdampak permanen.

Baca juga: Ada Lonjakan Kasus Covid-19, Garuda Setop Penerbangan ke India

"PJJ udah terlalu lama, 2 tahun ini kita PJJ tentu sangat berdampak pada anak dan orang tua," tambahnya.

Untuk itu, selama 6 bulan terakhir Kemendikbud telah mendorong sekolah-sekolah untuk memulai PTM. Secara khusus untuk sekolah-sekolah di daerah 3T memang harus segera dibuka, mengingat kurangnya akses internet untuk pelaksanaan PJJ.

Dengan dukungan Presiden untuk memberi prioritas vaksin pada guru, Kemendikbud pun mewajibkan sekolah untuk menyediakan opsi PTM.

"PJJ ini berpengaruh meningkatkan kesejangan nyata yang punya dan tidak punya, antara kota dan luar kota. Itu yg mengkhawatirkan kita, makanya kita berikan kuota gratis untuk memitigasi dampak, kita juga mendorong daerah-daerah di 3T untuk segera PTM," jelasnya.

Meski demikian, Nadiem menegaskan bahwa opsi PTM tetap dikembalikan kepada orang tua. Orang tua bisa memilih anaknya mengikuti PJJ atau PTM. Yang terpenting sekolah tetap harus menyediakan kedua opsi tersebut.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya