Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KASUS stunting masih jadi tantangan besar yang harus dihadapi bangsa Indonesia. Pada 2019, jumlah kasus stunting mencapai angka 27,6%.
Stunting merupakan kondisi gagal pertumbuhan pada anak, baik pertumbuhan tubuh maupun otak, akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama.
Angka tersebut sangat mengkhawatirkan, karena masa depan bangsa berada di tangan 79,55 juta anak Indonesia (BPS, 2019). Sumber daya yang paling berharga bagi suatu negara merupakan sumber daya manusia yang berkualitas.
Untuk itu seluruh pihak harus memerhatikan tumbuh kembang anak, mulai sejak dalam kandungan, bayi, hingga mereka memasuki masa emas nya.
Lalu, apa yang harus dilakukan demi menekan angka stunting ini? Salah satunya yaitu dengan pemberian asupan makanan yang bergizi untuk anak, dimulai dari sarapan. Memberikan sarapan untuk anak juga tidak bisa salah pilih, harus yang bisa membantu melengkapi asupan gizi di pagi hari.
Menurut dokter spesialis gizi dr. Feni Nugraha, MARS, MGz, SpGk, pemberian mi instan untuk anak juga sebaiknya dihindari.
“Bahan utama pembuatan mi instan adalah tepung, yang termasuk jenis karbohidrat sederhana Jadi susah dicerna, dan bisa merusak usus. Itu sebabnya mie instan gak bisa dikonsumsi berlebihan,” tuturnya pada keterangan pers, Rabu (14/4).
Selain itu, mi instan, menurut dr.Feni, tidak memiliki nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Namun, tak dapat dipungkiri sampai saat ini, masyarakat masih menjadikan mie instan sebagai alternatif makanan yang murah dan praktis untuk meredam lapar dan kesehatan pun terabaikan.
Ia pun menghimbau kepada para ibu agar lebih bijak dan kreatif dalam memilah dan mengolah makanan untuk anak. Banyak pilihan makanan instan lain yang lebih sehat, antara lain bubur isnstan yang lebih mudah dicerna dan lebih sehat untuk disantap setiap hari.
Bubur instan, kata dia, bisa dikombinasikan dengan bahan makanan sumber protein seperti telur dan sayuran, agar kebutuhan zat gizinya lebih lengkap.
Kini Bubur Instan juga memiliki berbagai varian rasa yang tidak kalah dengan mie instan, yaitu Kuah Soto, Kuah Kari, Bubur Ayam, dan Bubur Abon Sapi. (RO/OL-09)
Salah satu ciri kulit terlalu sering dieksfoliasi adalah kulit terasa seperti tertarik setelah mencuci muka.
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 menunjukkan bahwa 29% remaja usia 10–19 tahun di Indonesia mengalami gejala gangguan kesehatan mental.
Justin Timberlake mengungkap diagnosis penyakit Lyme yang dideritanya. Sang istri, Jessica Biel, disebut menjadi pendukung utama dalam proses pemulihannya.
Penelitian Universitas Negeri Ohio ungkap warga yang tinggal dekat laut punya harapan hidup lebih panjang. Faktor lingkungan dan sosial jadi kunci utama.
Pemkab Manggarai Barat, NTT, mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan tes VCT (Voluntary Counselling and Testing) guna mendeteksi HIV secara dini.
Latihan beban atau latihan kekuatan, tidak hanya memberi manfaat pada kesehatan otot dan tulang, tetapi juga memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan otak.
Orangtua perlu membangun komunikasi dalam diskusi yang terbuka, tidak menghakimi, dan tidak langsung marah saat mengetahui anak mencoba merokok.
Anak-anak yang mengalami kondisi medis berat ini akan dipindahkan ke luar Gaza.
KEMENTERIAN Kesehatan Gaza melaporkan bahwa sebanyak 18.592 anak Palestina telah tewas akibat serangan militer Israel sejak 7 Oktober 2023.
Batuk pilek yang berulang selain mengganggu perkembangan anak, kondisi ini juga bisa menjadi indikasi adanya masalah kesehatan lain jika tidak ditangani dengan baik.
Paparan polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Asmirandah mengatakan bahwa informasi kesehatan yang berseliweran di media sosial tidak selalu benar, jadi lebih baik bertanya langsung kepada tenaga kesehatan profesional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved