Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
PRESIDEN Joko Widodo menegaskan pemerintah akan menindak tegas organisasi-organisasi keagamaan yang menggunakan tindakan kekerasan, baik verbal maupun fisik, dalam menyampaikan ajaran.
"Pemerintah akan bersikap tegas terhadap kelompok-kelompok keagamaan yang melakukan segala bentuk intoleransi yang bisa merusak sendi-sendi kebangsaan kita," ujar Jokowi saat membuka Munas ke-IX LDII di Istana Negara, Jakarta, Rabu (7/4).
Ia berpesan kepada seluruh organisasi keagamaan di Tanah Air untuk bersikap terbuka, saling menghormati dan menghargai organisasi keagamaan lain, baik yang berasal dari agama yang sama maupun yang berbeda.
Baca juga: Ulama MUI Pusat Disuntik Vaksin Covid-19 AstraZeneca
"Organisasi keagamaan harus menjunjung tinggi sikap toleransi kepada sesama, menghormati perbedaan, memberi ruang kepada orang lain untuk berkeyakinan dan menyampaikan pendapat. Semua harus saling menghargai dan bersedia bekerja sama," ucap mantan wali kota Solo itu.
Selain itu, kepala negara juga meminta semua organisasi keagamaan untuk menghargai tradisi dan budaya lokal yang sangat beragam.
Kelompok keagamaan tidak boleh memaksakan kehendak dengan melarang keberadaan budaya yang merupakan warisan para leluhur.
"Kita sangat bersyukur bahwa kita diwarisi Bhinneka Tunggal Ika oleh para pendiri bangsa. Walaupun berbeda suku, berbeda ras, berbeda agama, berbeda pandangan dalam satu agama yang sama, kita tetap harus saling menghormati, tetap bersatu, tetap rukun dan bergotong-royong. Sikap toleran adalah sebuah keharusan supaya tercapai kesamaan sikap yang saling menghormati dalam perbedaan-perbedaan," tandasnya. (OL-1)
DIREKTORAT Jaminan Produk Halal (JPH) dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 33 Tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama.
KEMENTERIAN Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN menegaskan pentingnya peran agama sebagai salah satu dari 8 Fungsi Keluarga dalam mewujudkan generasi emas Indonesia.
Di tengah dinamika kebangsaan yang kerap diwarnai ketegangan antara identitas agama dan tenun pluralitas, sebuah pertanyaan fundamental layak kita ajukan kembali.
PAUS Leo XIV meminta gereja Katolik merespons perkembangan kecerdasan artifisial (artificial intelligence, AI) dalam pernyataan perdananya kepada Kolese Kardinal, 10 Mei 2025.
Persoalan di Manggarai, Jakarta Selatan, lebih tepat diatasi bila ada lowongan pekerjaan yang disiapkan bagi anak-anak muda di sana.
Direktur Eksekutif Maarif Institute Andar Nubowo menyebut hasil dari survei tersebut memperlihatkan persepsi positif terkait hal itu.
Pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan LLDIKTI dalam mengawal kasus kekerasan di kampus.
UPAYA pencegahan tindak kekerasan di lingkungan pendidikan melalui sebuah kebijakan harus dibarengi pemahaman dan kemampuan semua pihak.
Selain pencabulan terhadap siswa santri yang kini dilaporkan ke kepolisian, upaya penculikan terhadap siswi di sebuah sekolah perlu diwaspadai.
Pendanaan pemulihan melalui peraturan ini hanya dapat diberikan setelah mekanisme restitusi dijalani, tetapi tidak ada batasan waktu yang tegas.
TPPK yang dibentuk di setiap sekolah bertugas melakukan upaya pencegahan dan penanganan kasus kekerasan.
BNPT bersama FKPT Provinsi Bali menyelenggarakan Lomba Gelar Budaya bertajuk Suara Damai Nusantara (SUDARA) guna memperkuat ketahanan siswa-siswi tingkat SMP dan SMA/sederajat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved