Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Menkes: Mei Seluruh Calon Jamaah Haji Selesai Vaksin Covid-19

Syarief Oebaidillah
26/3/2021 10:58
Menkes: Mei Seluruh Calon Jamaah Haji Selesai Vaksin Covid-19
Menkes Budi Gunadi Sadikin beraudiensi via Zoom dengan Gabungan Perusahaan Haji dan Umrah Nusantara (GAPHURA), Kamis (25/3/2021).(MI/Tangkapan gambar zoom Menkes dengan Gaphura )

KEMENTERIAN Kesehatan menargetkan pada bulan Mei 2021 seluruh calon jamaah haji Indonesia selesai divaksin covid-19. Demikian disampaikan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat beraudiensi via Zoom dengan Gabungan Perusahaan Haji dan Umrah Nusantara (GAPHURA), Kamis (25/3).

"Pada saat ini didahulukan calon jamaah lansia, kemudian seluruh calon jamaah yang dipastikan berangkat tahun ini berdasarkan  data dari Siskohat Kemenag," kata Menkes.

Pada kesempatan yang sama, Ketua GAPHURA yang juga sebagai Pembina di Forun Shilaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umrah (FSATHU) Ali Moh Amin mengharapkan bahwa selain jamaah, petugas haji khusus dari PIHK juga dimasukan sebagai kelompok prioritas.

"Kami memohon kepada pak Menteri agar Petugas PIHK dan Pembimbing Ibadah Haji Khusus juga termasuk kelompok prioritas vaksin. Karena petugas haji khusus tidak masuk di Siskohat,  jika tidak diprioritaskan oleh Menkes, kami khawatir saat keberangkatan petugas dan pembimbing belum vaksinasi penuh sebagaimana disyaratkan Kemenkes Saudi," tegas Ali.

Kapuskeshaji Kemenkes, Eka Yusuf Singka yang mendampingi Menkes dalam audiensi tersebut juga menerangkan bahwa Puskeshaji siap membantu dokter dan tenaga kesehatan haji khusus saat pelaksanaan haji jika nanti terselenggara. Baik menerbitkan surat keterangan obat-obatan yang disediakan PIHK hingga layanan fasilitas klinik kesehatan di Mekkah dan Madinah bagi jamaah haji khusus.

baca juga: Gelar Muzakarah, Kemenag Kaji Penyelenggaraan Haji saat Pandemi

Menutup pertemuan online tersebut, Menkes Budi Gunadi berpesan agar GAPHURA beserta asosiasi lain segera berkoordinasi dengan Kapuskeshaji terkait tempat karantina bagi jamaah haji khusus, 

"Untuk haji reguler, Asrama Haji telah ditetapkan sebagai tempat karantina sebelum berangkat, maka tolong untuk haji khusus segera dikoordinasikan akan memakai tempat dimana dan bagaimana teknisnya, jika di hotel segera tetapkan dan pertimbangkan biayanya agar tidak memberatkan jamaah" ujar Budi Gunadi. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya