Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PENGELOLA Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) mendapatkan undangan dari Unesco PBB untuk memaparkan konsep program Merajut Indonesia Melalui Digitalisasi Akasara Nusantara (Mimdan) di Paris, Prancis, November 2021 mendatang.
Dalam acara itu, Unesco akan mengadakan konferensi umum yang diikuti oleh berbagai negara menjelang akhir tahun ini. Kegiatan tersebut berisi laporan tentang implementasi atau pencapaian yang terkait dengan rekomendasi bidang pendidikan dan budaya, salah satunya adalah terkait rekomendasi bahasa daerah.
"Mengenai rekomendasi Unesco tentang promosi dan penggunaan multibahasa serta akses universal ke dunia maya, ada pelaporan rutin oleh negara-negara anggota ke konferensi umum Unesco mengenai proses implementasi atau pencapaian yang terkait dengan rekomendasi. Ini sangat relevan mengingat Dekade Internasional Bahasa Pribumi (2022-2023) di mulai tahun depan," jelas Ming-Kuok Lim, Advisor for Communication and Information Unesco, dalam pernyataan resminya.
Agenda tersebut, menurut Ming, sangat relevan dengan Pandi, yang sedang menggaungkan program Mimdan. Program yang didukung penuh oleh Unesco ini disebut bisa diperkenalkan lebih luas ke dunia internasional lewat konferensi tersebut.
"Unesco membantu memberikan informasi tentang diskusi dengan Pandi mengenai Bahasa Asli Indonesia (Aksara Nusantara). Dan menanyakan bagaimana kita bisa menyampaikan ini di Konferensi umum. Unesco akan mencari cara dan informasi agar Pandi bisa memberikan laporannya secara langsung," tukas Ming dalam keterangannya via daring.
Unesco mengakui pentingnya mempromosikan multibahasa dan akses yang adil ke informasi dan pengetahuan, terutama di domain publik. Menurut Ming, Unesco juga akan berperan dalam mendorong akses ke informasi untuk multibahasa dan keragaman budaya di jaringan informasi global.
"Mengadopsi rekomendasi mengenai promosi dan penggunaan multibahasa dan akses universal ke dunia maya. Ada usulan untuk langkah-langkah yang mendorong akses universal dan layanan digital, serta memfasilitasi pelestarian keragaman budaya dan bahasa," tambah Ming.
Pada kesempatan lain, Alicia Nabilla, staf koordinator penghubung Pandi dan UNESCO, menyatakan bahwa Pandi telah berkordinasi dengan pihak Kominfo untuk berkoordinasi lebih lanjut dengan Kementerian Luar Negeri. (Medcom.id/H-2)
PENGAJAR Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia Andri Purnomo menyatakan Situs Purbakala Patiayam berpotensi menjadi warisan dunia atau world heritage Unesco.
Rob memberikan dukungan penuh kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hanif Faisol Nurofiq, untuk mengkaji ulang izin permohonan persetujuan lingkungan baru.
STATUS keanggotaan Geopark Kaldera Toba sebagai anggota Unesco terancam dicabut. Hal ini terjadi setelah dua tahun masa pembenahan yang diberikan Unesco dianggap tidak maksimal.
PROSES pengajuan seni ukir Jepara sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTB) Unesco diharapkan mendapat dukungan nyata dari berbagai pihak, termasuk masyarakat.
Indonesia bisa mendapat status WBTB untuk seni ukir Jepara melalui mekanisme ekstensi dari Bosnia yang sudah mendapatkan status Warisan Budaya Tak Benda Unesco pada seni ukirnya.
Syahrini juga berharap bisa kembali ke dunia musik setelah memperoleh penghargaan tersebut secepatnya.
DI tengah dunia yang semakin sibuk dan bising, kemampuan untuk mendengarkan menjadi keterampilan yang makin langka dan sering kali diabaikan.
Langkah ini merupakan strategi Aleph untuk memperkokoh posisi sebagai pemimpin transformasi digital yang menghubungkan pasar global dengan kawasan Asia Pasifik.
Salah satu langkah strategis yang kini mulai diadopsi adalah penggunaan barcode atau QR code sebagai identitas digital untuk menjamin keaslian barang.
Kabar keterlibatan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) dalam rencana akuisisi GoTo oleh Grab menandai fase baru peran negara dalam menjaga kedaulatan digital.
Ketika anak terlalu sering melihat konten negatif yang muncul seperti kekerasan mereka bisa menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang biasa atau wajar.
Inklusi tanpa pemahaman yang cukup justru akan memperbesar potensi kerugian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved